Minggu, 22 September 2013

Evan Dimas > Pemain Kunci Timnas U-19 Yang Statusnya Digantung PSSI



Sumber Asli -- C0I -Bicara soal Tim Nasional U-19 tak lepas dari sosok pemain bernama Evan Dimas. Ia adalah kapten Timnas Indonesia U-19 yang tengah berlaga di kejuaraan Piala AFF U-19 yang berlangsung di Jawa Timur.



Putra kelahiran Surabaya, 13 Maret 1995 silam itu sukses setelah bermain di Persebaya Surabaya 1927. Dengan tinggi hanya 163 sentimeter, Evan masih kalah tinggi dibandingkan rata-rata pemain timnas lain. Namun dia merupakan sentral permainan Timnas Indonesia U-19.



Di setiap pertandingan, anak pasangan Darmono dan Ana ini menjadi pengatur serangan. Dia sering bergerak dari lini tengah bersama Hargianto dan Zulfiandi. Trio gelandang tengah ini yang memberikan umpan terobosan ke depan dan mengobrak-abrik pertahanan tim lawan.



Evan Dimas hingga kini sudah mengoleksi lima gol. Tiga gol diceploskan ke gawang Thailand dan dua lainnya diciptakan saat melawan Myanmar dan Vietnam. Beberapa umpannya seperti kepada Ilham Udin Armaiyn saat menjebol gawang Malaysia.



Di level tim nasional, ia sudah memulai karirnya di tingkat U-17. Juga menyandang ban kapten, ia mengantarkan Garuda Muda menjuarai HKFA International Youth Invitation Tournamen di Hongkong pada tahun 2012.



Ia juga merupakan wakil Indonesia dalam ajang pencarian bakat bertajuk ‘The Chance’ yang disponsori oleh salah satu apparel terkenal. Ia menjadi satu dari 100 anak yang beruntung bisa dilatih oleh mantan pelatih Barcelona Pep Guardiola.



Sayang saat ini terdapat kendala yang bisa mengancam karir sepak bolanya. PSSI hingga saat ini belum mengubah status Evan dari pemain amatir ke profesional. Besar kemungkinan karena klub Persebaya 1927 yang diperkuat Evan saat ini bukan merupakan klub yang diakui PSSI

Bicara soal Tim Nasional U-19 tak lepas dari sosok pemain bernama Evan Dimas. Ia adalah kapten Timnas Indonesia U-19 yang tengah berlaga di kejuaraan Piala AFF U-19 yang berlangsung di Jawa Timur.

Putra kelahiran Surabaya, 13 Maret 1995 silam itu sukses setelah bermain di Persebaya Surabaya 1927. Dengan tinggi hanya 163 sentimeter, Evan masih kalah tinggi dibandingkan rata-rata pemain timnas lain. Namun dia merupakan sentral permainan Timnas Indonesia U-19.



Di setiap pertandingan, anak pasangan Darmono dan Ana ini menjadi pengatur serangan. Dia sering bergerak dari lini tengah bersama Hargianto dan Zulfiandi. Trio gelandang tengah ini yang memberikan umpan terobosan ke depan dan mengobrak-abrik pertahanan tim lawan.



Evan Dimas hingga kini sudah mengoleksi lima gol. Tiga gol diceploskan ke gawang Thailand dan dua lainnya diciptakan saat melawan Myanmar dan Vietnam. Beberapa umpannya seperti kepada Ilham Udin Armaiyn saat menjebol gawang Malaysia.



Di level tim nasional, ia sudah memulai karirnya di tingkat U-17. Juga menyandang ban kapten, ia mengantarkan Garuda Muda menjuarai HKFA International Youth Invitation Tournamen di Hongkong pada tahun 2012.



Ia juga merupakan wakil Indonesia dalam ajang pencarian bakat bertajuk ‘The Chance’ yang disponsori oleh salah satu apparel terkenal. Ia menjadi satu dari 100 anak yang beruntung bisa dilatih oleh mantan pelatih Barcelona Pep Guardiola.



Sayang saat ini terdapat kendala yang bisa mengancam karir sepak bolanya. PSSI hingga saat ini belum mengubah status Evan dari pemain amatir ke profesional. Besar kemungkinan karena klub Persebaya 1927 yang diperkuat Evan saat ini bukan merupakan klub yang diakui PSSI

- See more at: http://sport.seruu.com/read/2013/09/22/184028/mengenal-evan-dimas-pemain-kunci-kemenangan-timnas-u-19#sthash.WcZRsjEB.dpuf

- ***


-->

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright 2013 berita hangat - Template by Efachresya - Editor premium Top coi