Sumber Asli -- C0I - Pelaksanaan Islamic Solidarity Games (ISG) III 2013 di Palembang, Sumatera Selatan dinilai cukup sukses dan berhasil di tengah berbagai persoalan dan mepetnya persiapan yang dihadapi tuan rumah.
Hal ini dikatakan Ketua Komite Olimpiade Indonesia, Rita Subowo di hadapan awak media. Menurutnya, seluruh jajaran pemerintah Sumatera Selatan selaku tuan rumah sudah bekerja keras demi suksesnya ISG.
"Terima kasih untuk KONI Sumsel, DPRD, panpel dan segenap pihak yang sudah ikut membantu pelaksanaan ISG. Khusus untuk Gubernur Sumatera Selatan, sebuah apresiasi tinggi kami berikan yang sanggup menjadi tuan rumah ISG walau hanya punya dua bulan persiapan," ujar Rita.
Raihan prestasi atlet Indonesia pada ISG kali ini diluar dugaan. Dijelaskan Rita, meski terkendala dana dan persiapat mepet akibat perubahan jadwal dan pemindahan lokasi, atlet tuan rumah mampu mendominasi perolehan medali.
"Menpora hanya memasang target 10 besar, Alhamdulillah hingga hari kesembilan pelaksanaan ISG, kontingen Indonesia mampu memimpin klasemen sementara perolehan medali," ungkapnya.
Terkait masalah pendanaan, Rita Subowo mengaku sudah tidak ada masalah termasuk pencairan dari pemerintah pusat. Dana yang ada sudah dibagi ke panitia nasional, panitia pusat dan panitia daerah.
"Untuk pendanaan kami tetap berpegang teguh pada undang-undang dan aturan yang berlaku. Selain dana pusat, dukungan penuh provinsi Sumsel yang juga menganggarkan dalam APBD serta dana dari sponsor," tuntasnya.
Hal ini dikatakan Ketua Komite Olimpiade Indonesia, Rita Subowo di hadapan awak media. Menurutnya, seluruh jajaran pemerintah Sumatera Selatan selaku tuan rumah sudah bekerja keras demi suksesnya ISG.
"Terima kasih untuk KONI Sumsel, DPRD, panpel dan segenap pihak yang sudah ikut membantu pelaksanaan ISG. Khusus untuk Gubernur Sumatera Selatan, sebuah apresiasi tinggi kami berikan yang sanggup menjadi tuan rumah ISG walau hanya punya dua bulan persiapan," ujar Rita.
Raihan prestasi atlet Indonesia pada ISG kali ini diluar dugaan. Dijelaskan Rita, meski terkendala dana dan persiapat mepet akibat perubahan jadwal dan pemindahan lokasi, atlet tuan rumah mampu mendominasi perolehan medali.
"Menpora hanya memasang target 10 besar, Alhamdulillah hingga hari kesembilan pelaksanaan ISG, kontingen Indonesia mampu memimpin klasemen sementara perolehan medali," ungkapnya.
Terkait masalah pendanaan, Rita Subowo mengaku sudah tidak ada masalah termasuk pencairan dari pemerintah pusat. Dana yang ada sudah dibagi ke panitia nasional, panitia pusat dan panitia daerah.
"Untuk pendanaan kami tetap berpegang teguh pada undang-undang dan aturan yang berlaku. Selain dana pusat, dukungan penuh provinsi Sumsel yang juga menganggarkan dalam APBD serta dana dari sponsor," tuntasnya.
- ***
-->
0 komentar:
Posting Komentar