Sumber Asli -- C0I - Tim basket Pelita Jaya (PJ) Energi-MP Jakarta kembali ke final Pramusim National Basketball League (NBL) 2013, usai menaklukan Satria Muda BritAma Jakarta 67-63 pada laga semifinal, di DBL Arena Surabaya, Sabtu (28/9/2013).
Tembakan tiga poin Andy "Batam" Poedjakesuma membuka poin untuk PJ pada kuarter satu. Tak lama berselang, Ponsianus "Koming" Nyoman Indrawan menambah keunggulan PJ lewat tembakan dari bawah ring. Andy Batam menjadi rintangan besar bagi SM dengan mencetak 11 poin pada kuarter pembuka yang berakhir 15-12 untuk keunggulan PJ.
Memasuki kuarter dua, dominasi PJ tetap bertahan. Lagi-lagi, Batam menjaga keunggulan Pelita Jaya dengan akurasi tiga poinnnya. Kuarter ini berakhir dengan 34-23, masih untuk PJ.
SM mulai menunjukkan perlawanan keras pada kuarter tiga. Bermain lebih agresif, SM hampir menyamakan skor. Namun, PJ bertahan dengan baik dan mencatat skor 51-47 pada akhir kuarter tiga.
Kuarter empat berjalan makin menegangkan. Konsistensi permainan PJ membawa mereka mengakhiri game ini dengan kemenangan 67-63.
Batam tampil sebagai bintang atas kemenangan ini. Small forward yang juga dipercaya sebagai kapten tim ini mengemas 19 poin, tujuh rebound, dan tiga assist bagi PJ. Dua belas poin tercipta hasil empat kali tembakan tiga poin.
”Dari awal, kami ingin menang. Caranya, dengan bermain baik di awal. Agar mampu mengontrol pertandingan,” ungkap Batam yang juga membawa PJ meraih trofi Pramusim NBL tahun lalu.
Pelatih PJ, Nathaniel Canson mengaku puas dengan hasil ini. “Tidak mudah memenangkan pertandingan ini. Satu poin pun sangat berharga bagi kami,” papar pelatih yang akrab disapa Coach Nath ini.
Kemenangan ini membawa PJ ke babak final, Minggu (29/9/2013), untuk mempertahankan gelar juara turnamen ini.
Tembakan tiga poin Andy "Batam" Poedjakesuma membuka poin untuk PJ pada kuarter satu. Tak lama berselang, Ponsianus "Koming" Nyoman Indrawan menambah keunggulan PJ lewat tembakan dari bawah ring. Andy Batam menjadi rintangan besar bagi SM dengan mencetak 11 poin pada kuarter pembuka yang berakhir 15-12 untuk keunggulan PJ.
Memasuki kuarter dua, dominasi PJ tetap bertahan. Lagi-lagi, Batam menjaga keunggulan Pelita Jaya dengan akurasi tiga poinnnya. Kuarter ini berakhir dengan 34-23, masih untuk PJ.
SM mulai menunjukkan perlawanan keras pada kuarter tiga. Bermain lebih agresif, SM hampir menyamakan skor. Namun, PJ bertahan dengan baik dan mencatat skor 51-47 pada akhir kuarter tiga.
Kuarter empat berjalan makin menegangkan. Konsistensi permainan PJ membawa mereka mengakhiri game ini dengan kemenangan 67-63.
Batam tampil sebagai bintang atas kemenangan ini. Small forward yang juga dipercaya sebagai kapten tim ini mengemas 19 poin, tujuh rebound, dan tiga assist bagi PJ. Dua belas poin tercipta hasil empat kali tembakan tiga poin.
”Dari awal, kami ingin menang. Caranya, dengan bermain baik di awal. Agar mampu mengontrol pertandingan,” ungkap Batam yang juga membawa PJ meraih trofi Pramusim NBL tahun lalu.
Pelatih PJ, Nathaniel Canson mengaku puas dengan hasil ini. “Tidak mudah memenangkan pertandingan ini. Satu poin pun sangat berharga bagi kami,” papar pelatih yang akrab disapa Coach Nath ini.
Kemenangan ini membawa PJ ke babak final, Minggu (29/9/2013), untuk mempertahankan gelar juara turnamen ini.
- ***
-->
0 komentar:
Posting Komentar