Sumber Asli -- C0I - Arema Cronous menghapus target asal-asalan dari Persiram Rajaampat dalam laga di Stadion Wombik, Minggu (15/9/2013) nanti.Arema Cronous harus menang untuk mengamankan posisinya di runner up Liga Super Indonesia (LSI) 2012/2013.
“Kalau kami bisa menang dari Persiram, sanksi itu tidak ada pengaruhnya,” kata asisten pelatih Arema Cronous, Satia Bagja kepada Surya Online (Tribunnews.com Network), Jumat (13/9/2013).
Setelah kemenangan 1-2 dari Persidafon Dafonsoro di Stadion Barnabas Youwe, Rabu (11/9/2013), Singo Edan mengantongi 66 poin dari 33 laga.
Hasil tandang ini tidak akan bisa dikejar Persib Bandung atau Mitra Kukar.
Persib yang posisinya satu strip dibawah Arema Cronous mengantongi 60 poin dari 33 laga. Sedangkan Mitra Kukar di posisi keempat masih mengantongi 59 dari 32 laga.
Akibat pengurangan poin, posisi Arema Cronous di runner up terancam. Persib bisa mengkudeta Arema Cronous bila menang minimal 8-0 dari Persiwa Wamena, Minggu nanti.
Sedangkan Mitra Kukar harus menang di dua laga home lawan PSPS Pekanbaru dan Persija Jakarta bila ingin merangsek ke posisi runner up. Ini dengan ketentuan Arema Cronous terjungkal di kandang Persiram.
Satia menilai tidak seharusnya Greg Nwokolo dkk menerima sanksi pengurangan poin ini.
Anak asuh Rahmad Darmawan (RD) ini sudah bekerja keras mengumpulkan poin demi bertengger di runner up.
Saat posisi runner up sudah aman, ternyata FIFA malah memangkas poin tim kebanggaan Aremania bukan karena kesalahannya.
“Kami kena efek kurang mengenakan dari sesuatu yang tidak kami lakukan. Sekarang kami harus fokus menang biar aman,” tambahnya.
“Kalau kami bisa menang dari Persiram, sanksi itu tidak ada pengaruhnya,” kata asisten pelatih Arema Cronous, Satia Bagja kepada Surya Online (Tribunnews.com Network), Jumat (13/9/2013).
Setelah kemenangan 1-2 dari Persidafon Dafonsoro di Stadion Barnabas Youwe, Rabu (11/9/2013), Singo Edan mengantongi 66 poin dari 33 laga.
Hasil tandang ini tidak akan bisa dikejar Persib Bandung atau Mitra Kukar.
Persib yang posisinya satu strip dibawah Arema Cronous mengantongi 60 poin dari 33 laga. Sedangkan Mitra Kukar di posisi keempat masih mengantongi 59 dari 32 laga.
Akibat pengurangan poin, posisi Arema Cronous di runner up terancam. Persib bisa mengkudeta Arema Cronous bila menang minimal 8-0 dari Persiwa Wamena, Minggu nanti.
Sedangkan Mitra Kukar harus menang di dua laga home lawan PSPS Pekanbaru dan Persija Jakarta bila ingin merangsek ke posisi runner up. Ini dengan ketentuan Arema Cronous terjungkal di kandang Persiram.
Satia menilai tidak seharusnya Greg Nwokolo dkk menerima sanksi pengurangan poin ini.
Anak asuh Rahmad Darmawan (RD) ini sudah bekerja keras mengumpulkan poin demi bertengger di runner up.
Saat posisi runner up sudah aman, ternyata FIFA malah memangkas poin tim kebanggaan Aremania bukan karena kesalahannya.
“Kami kena efek kurang mengenakan dari sesuatu yang tidak kami lakukan. Sekarang kami harus fokus menang biar aman,” tambahnya.
- ***
-->
0 komentar:
Posting Komentar