Sumber Asli -- C0I - Pelatih tinju Pelatnas menekankan kepada dua atlet amatir Bali, Julio Bria dan Cornelis K Wangu agar tampil maksimal dalam Kejuaraan Tinju Internasional Nayang Open di Tiongkok pada 13-20 Juli 2014.
"Ajang tersebut merupakan TC terakhir bagi semua penghuni Pelatnas Asian Games sehingga saya berharap Julio dan Cornelis cerdik melihak kelemahan dan kekuatan lawan dan tampil maksimal di ajang tersebut," kata pelatih tinju pelatnas, I Gusti Made Adi Swandana, di Denpasar, Jumat.
Ia mengatakan ajang internasional tersebut dapat menjadi pemusatan latihan bagi seluruh petinju amatir penghuni Pelatnas.
Adi Suwandana menuturkan bahwa Julio sebagai spesialisasi kelas terbang (52 kg) dan Cornelis spesialisasi kelas layang (49 kg) itu merupakan dua petinju terbaik Bali yang nantinya membawa nama Indonesia di Asia.
Kejuaraan tersebut merupakan bagian dari uji coba atau ajang pemanasan sebelum akhirnya berkiprah pada Asian Games XVII, di Incheon, Korea Selatan.
Pihaknya belum mengetahui kualitas dari para petinju dunia yang ambil bagian dalam event tersebut. Untuk mengantisipasi kemungkinan menghadapi lawan kuat dalam ajang tersebut, lanjut dia, pihaknya memberikan porsi latihan kepada kedua petinju itu dengan latihan extra dari sebelumnya.
"Setiap seminggu dua kali pada pagi dan sore atlet kami ajak latihan di GOR Ngurah Rai," ujarmya.
Selain itu, setiap Sabtu atlet melakukan olahraga lari di pantai Sanur, Bali untuk menjaga daya tahan tubuh. "Untuk saat ini, lebih ditekankan kombinasi latihan berupa kecepatan, kelincahan, dan konsentrasi pukulan untuk keduanya," ujarnya.
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
"Ajang tersebut merupakan TC terakhir bagi semua penghuni Pelatnas Asian Games sehingga saya berharap Julio dan Cornelis cerdik melihak kelemahan dan kekuatan lawan dan tampil maksimal di ajang tersebut," kata pelatih tinju pelatnas, I Gusti Made Adi Swandana, di Denpasar, Jumat.
Ia mengatakan ajang internasional tersebut dapat menjadi pemusatan latihan bagi seluruh petinju amatir penghuni Pelatnas.
Adi Suwandana menuturkan bahwa Julio sebagai spesialisasi kelas terbang (52 kg) dan Cornelis spesialisasi kelas layang (49 kg) itu merupakan dua petinju terbaik Bali yang nantinya membawa nama Indonesia di Asia.
Kejuaraan tersebut merupakan bagian dari uji coba atau ajang pemanasan sebelum akhirnya berkiprah pada Asian Games XVII, di Incheon, Korea Selatan.
Pihaknya belum mengetahui kualitas dari para petinju dunia yang ambil bagian dalam event tersebut. Untuk mengantisipasi kemungkinan menghadapi lawan kuat dalam ajang tersebut, lanjut dia, pihaknya memberikan porsi latihan kepada kedua petinju itu dengan latihan extra dari sebelumnya.
"Setiap seminggu dua kali pada pagi dan sore atlet kami ajak latihan di GOR Ngurah Rai," ujarmya.
Selain itu, setiap Sabtu atlet melakukan olahraga lari di pantai Sanur, Bali untuk menjaga daya tahan tubuh. "Untuk saat ini, lebih ditekankan kombinasi latihan berupa kecepatan, kelincahan, dan konsentrasi pukulan untuk keduanya," ujarnya.
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->
0 komentar:
Posting Komentar