Sumber Asli -- C0I - Tim nasional (timnas) senior Indonesia telah menginjakan kaki di Dammam, Arab Saudi, kemarin. Proses pemulihan kondisi fisik, menjadi menu utama skuad Garuda sebelum dijamu Arab Saudi, Rabu 5 Maret 2014.
Walau tidak lagi berpeluang lolos diajang Pra Piala Asia (PPA) 2015, timnas Indonesia tetap bertekat menampilkan permainan terbaik. Berbagai persiapan pun telah dilakukan sejak menggelar pelatihan nasional (pelatnas) sejak 26 Februari - 2 Maret di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH), Karawaci, Tanggerang.
Ke-23 pemain yang disiapkan Alfred Riedl selaku pelatih kepala timnas senior Indonesia, telah melahap berbagai intruksi yang diberikan Riedl. Termasuk, keinginan pelatih asal Austria tersebut mengantisipasi bola-bola atas Green Falcons, julukan timnas Arab Saudi.
"Ya, kami sudah tiba di Dammam. Sekarang kami fokus istirahat dulu. Baru akan ada latihan nanti malam, sekitar pukul 20.00 waktu Dammam," ungkap asisten pelatih timnas senior Indonesia, Widodo C Putro, kepada KORAN SINDO.
Mengembalikan kondisi fisik setelah melewati perjalanan berjam-jam dari Tanah Air ke Dammam, tentu harus dilakukan. Widodo pun menyatakan, porsi latihan perdana yang akan dilakukan Cristian Gonzales dkk adalah pengembalian kondisi fisik dan adaptasi cuaca.
"Tidak banyak porsi latihan yang akan diberikan pada latihan perdana kami di Dammam. Kami hanya melakukan beberapa latihan demi mengembalikan kondisi fisik dan adaptasi situasi serta cuaca disini," jelas pelatih yang juga mantan punggawa timnas Indonesia pada era 1990-an tersebut.
Peluang timnas Indonesia untuk memenangkan laga tersebut, sebenarnya masih mungkin terjadi. Apalagi, Arab Saudi sebetulnya sudah dipastikan lolos ke putaran final Piala Asia pada tahun 2015 mendatang di Australia. Dimana koleksi 13 angka yang telah diraup Green Falcons, sudah tidak lagi dikejar China yang duduk sebagai runner up dengan raihan delapan angka.
Kemungkinan itu, tentu wajib dimanfaatkan timnas Indonesia. Jika kemenangan atau hasil imbang bisa dikonfersi skuad Garuda, tentu hal itu akan sangat berguna demi mendongkrak posisi Indonesia dirangking FIFA. Dimana saat ini, Indonesia ada diperingkat 158 dunia. Setelah sebelumnya mampu naik tiga peringkat.
Memperbaiki posisi Indonesia dirangking FIFA, memang jadi fokus utama PSSI setelah menggelar Kongres Tahunan persatuan sepak bola seluruh Indonesia di Surabaya, Jawa Timur, 26 Januari yang lalu. Saat itu, PSSI menargetkan posisi Indonesia ada duduk diperisngkat 130 ke bawah pada tahun 2014.
"Ya, kami menargetkan di akhir tahun 2014 atau memasukin tahun 2015, semua pengurus berharap peringkat Indonesia dirangking FIFA bisa stabil di bawah 130. Kami melihat hal itu, sebagai target yang harus dikejar dengan kerja keras bersama seluruh elemen persepakbolaan Indonesia," tutur Sekertaris Jendral (Sekjan) PSSI, Joko Driyono.
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
Walau tidak lagi berpeluang lolos diajang Pra Piala Asia (PPA) 2015, timnas Indonesia tetap bertekat menampilkan permainan terbaik. Berbagai persiapan pun telah dilakukan sejak menggelar pelatihan nasional (pelatnas) sejak 26 Februari - 2 Maret di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH), Karawaci, Tanggerang.
Ke-23 pemain yang disiapkan Alfred Riedl selaku pelatih kepala timnas senior Indonesia, telah melahap berbagai intruksi yang diberikan Riedl. Termasuk, keinginan pelatih asal Austria tersebut mengantisipasi bola-bola atas Green Falcons, julukan timnas Arab Saudi.
"Ya, kami sudah tiba di Dammam. Sekarang kami fokus istirahat dulu. Baru akan ada latihan nanti malam, sekitar pukul 20.00 waktu Dammam," ungkap asisten pelatih timnas senior Indonesia, Widodo C Putro, kepada KORAN SINDO.
Mengembalikan kondisi fisik setelah melewati perjalanan berjam-jam dari Tanah Air ke Dammam, tentu harus dilakukan. Widodo pun menyatakan, porsi latihan perdana yang akan dilakukan Cristian Gonzales dkk adalah pengembalian kondisi fisik dan adaptasi cuaca.
"Tidak banyak porsi latihan yang akan diberikan pada latihan perdana kami di Dammam. Kami hanya melakukan beberapa latihan demi mengembalikan kondisi fisik dan adaptasi situasi serta cuaca disini," jelas pelatih yang juga mantan punggawa timnas Indonesia pada era 1990-an tersebut.
Peluang timnas Indonesia untuk memenangkan laga tersebut, sebenarnya masih mungkin terjadi. Apalagi, Arab Saudi sebetulnya sudah dipastikan lolos ke putaran final Piala Asia pada tahun 2015 mendatang di Australia. Dimana koleksi 13 angka yang telah diraup Green Falcons, sudah tidak lagi dikejar China yang duduk sebagai runner up dengan raihan delapan angka.
Kemungkinan itu, tentu wajib dimanfaatkan timnas Indonesia. Jika kemenangan atau hasil imbang bisa dikonfersi skuad Garuda, tentu hal itu akan sangat berguna demi mendongkrak posisi Indonesia dirangking FIFA. Dimana saat ini, Indonesia ada diperingkat 158 dunia. Setelah sebelumnya mampu naik tiga peringkat.
Memperbaiki posisi Indonesia dirangking FIFA, memang jadi fokus utama PSSI setelah menggelar Kongres Tahunan persatuan sepak bola seluruh Indonesia di Surabaya, Jawa Timur, 26 Januari yang lalu. Saat itu, PSSI menargetkan posisi Indonesia ada duduk diperisngkat 130 ke bawah pada tahun 2014.
"Ya, kami menargetkan di akhir tahun 2014 atau memasukin tahun 2015, semua pengurus berharap peringkat Indonesia dirangking FIFA bisa stabil di bawah 130. Kami melihat hal itu, sebagai target yang harus dikejar dengan kerja keras bersama seluruh elemen persepakbolaan Indonesia," tutur Sekertaris Jendral (Sekjan) PSSI, Joko Driyono.
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->
0 komentar:
Posting Komentar