Sumber Asli -- C0I - Tim Nasional Usia 23 Indonesia berhasil menundukkan Timnas U-23 Sri Langka dengan skor telak 5-0 dalam pertandingan persahabatan tahap seleksi pemain di Stadion Manahan Solo, Jateng, Minggu malam.
Timnas melawan Sri Langka yang disaksikan sekitar 10.000 penonton berjalan tidak seimbang, Alfian Tuasalamony dan kawan-kawan pada babap pertama mampu menguasai permainan.
Timnas yang mempermainkan permainan cepat dari kaki ke kaki membuat Sri Langka kesulitan untuk mengembangkan permainan. Sri Langka tidak mampu mengimbangi permainan cepat yang sering menciptakan banyak peluang.
Timnas mampu membuahkan gol pada menit lima melalui kaki Aldaier Makatindu setelah melakukan kerja sama dengan Novri Setiawan, sehingga kedudukan menjadi 1-0.
Gol pertama Indonesia dibangun dari bawah melalui Novri yang melakukan tembakan ke gawang, tetapi mampu dblok pemain belakang lawan. Bola pantuan langsung diterima Aldaier yang melakukan tendangan ke gawang dan tidak mampu diantisipasi kiper Sri Langka,Charles.
Bahkan, Timnas Indonesia mampu menambah gol menjadi 2-0 menit ke 13 melalui tendangan kaki Fandi Eko Tomo, setelah memanfaatkan umpan dari Rizky Ramdani Lestaluhu.
Timnas yang unggul dua gol tetap meningkat tempo permainan dengan menekan Sri Langka. Aldaier kembali mencetak menit 24 setelah melakukan kerja sama umpan-umpan pendek dengan Novri, sehingga kedudukan menjadi 3-0.
Timnas Indonesia memperbesar kemenangan menit 29 melalui Aldaier Malatindu setelah melepaskan tendangan ke arah sudut gawang Sri Langka, dan tidak mampu diantisipasi Charles, sehingga kedudukan menjadi 4-0.
Rizki Ramdani Lestaluhu berhasil menambah gol setelah memanfaatkan umpan sodoran dari Fandi Eko Tomo, menit 45 babak pertama sehingga kedudukan menjadi 5-0. Kedudukan ini, bertahan hingga babak pertama berakhir.
Timnas Indonesia memasuki babak kedua banyak melakukan rotasi pemain dalam tahap seleksi, sehingga pelatih Aji Santoso dapat melihat langsung kemampuan pemainnya sebelum mereka diturunkan mengikuti di Asian Gamas 2014 di Korea Selatan.
Timnas yang melakukan banyak pergantian pemain atau tujuh pemain pengganti dimasukan di babak kedua tidak mampu menambah gol untuk Indonesia. Sri Langka juga lebih memperkuat di barisan pertahanan agar tidsak kebobolan lagi.
Timnas sebenarnya ada beberapa peluang yang tercipta baik melalui Muhammad Erlan, Novri, da Dedi Kusnandar. Namun, peluang itu, tidak membuahkan gol untuk Indonesia.
Bahkan, wasit yang memipin pertandingan Hendri Kristanto meniup panjang tanda babak kedua berakhir dan kedudukan tetap bertahan 5-0 untuk Indonesia.
Manager Timnas U-23 Sri Langka, HD, Gamage, mengatakan, timnya memang diperkuat kebanyakan pemain muda yakni usia 21 tahun, sedangkan 23 tahun hanya tiga pemain.
"Kami melawan Indonesia untuk menyerap ilmu. Indonesia memang timnya yang bagus banyak pengalaman," kata Gamage.
Pelatih Timnas U-23 Indonesia Aji Santoso mengatakan, pemainnya bermain sesuai instruksi pelatih, sehingga menciptakan banyak peluang ke gawang lawan.
"Anak-anak menyerang yang dibangunan dari bawah, dan umpan dari kaki ke kaki beralan dengan baik sehingga mereka mampu menguasai permainan hampir dua kali 45 menit," katanya.
Menurut dia, Timnas dalam pertandingan bersahabatan ini, dalam tahap seleksi pemain untuk persiapan Asian Games di Korsel mendatang. Timnas masih banyak dievaluasi untuk pertandingan uji coba selanjutnya melawan Filipina, pada 2 April mendatang.
"Kami harus bermain lebih baik melawan Filipina, pada 2 April mendatang," kata Aji.
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
Timnas melawan Sri Langka yang disaksikan sekitar 10.000 penonton berjalan tidak seimbang, Alfian Tuasalamony dan kawan-kawan pada babap pertama mampu menguasai permainan.
Timnas yang mempermainkan permainan cepat dari kaki ke kaki membuat Sri Langka kesulitan untuk mengembangkan permainan. Sri Langka tidak mampu mengimbangi permainan cepat yang sering menciptakan banyak peluang.
Timnas mampu membuahkan gol pada menit lima melalui kaki Aldaier Makatindu setelah melakukan kerja sama dengan Novri Setiawan, sehingga kedudukan menjadi 1-0.
Gol pertama Indonesia dibangun dari bawah melalui Novri yang melakukan tembakan ke gawang, tetapi mampu dblok pemain belakang lawan. Bola pantuan langsung diterima Aldaier yang melakukan tendangan ke gawang dan tidak mampu diantisipasi kiper Sri Langka,Charles.
Bahkan, Timnas Indonesia mampu menambah gol menjadi 2-0 menit ke 13 melalui tendangan kaki Fandi Eko Tomo, setelah memanfaatkan umpan dari Rizky Ramdani Lestaluhu.
Timnas yang unggul dua gol tetap meningkat tempo permainan dengan menekan Sri Langka. Aldaier kembali mencetak menit 24 setelah melakukan kerja sama umpan-umpan pendek dengan Novri, sehingga kedudukan menjadi 3-0.
Timnas Indonesia memperbesar kemenangan menit 29 melalui Aldaier Malatindu setelah melepaskan tendangan ke arah sudut gawang Sri Langka, dan tidak mampu diantisipasi Charles, sehingga kedudukan menjadi 4-0.
Rizki Ramdani Lestaluhu berhasil menambah gol setelah memanfaatkan umpan sodoran dari Fandi Eko Tomo, menit 45 babak pertama sehingga kedudukan menjadi 5-0. Kedudukan ini, bertahan hingga babak pertama berakhir.
Timnas Indonesia memasuki babak kedua banyak melakukan rotasi pemain dalam tahap seleksi, sehingga pelatih Aji Santoso dapat melihat langsung kemampuan pemainnya sebelum mereka diturunkan mengikuti di Asian Gamas 2014 di Korea Selatan.
Timnas yang melakukan banyak pergantian pemain atau tujuh pemain pengganti dimasukan di babak kedua tidak mampu menambah gol untuk Indonesia. Sri Langka juga lebih memperkuat di barisan pertahanan agar tidsak kebobolan lagi.
Timnas sebenarnya ada beberapa peluang yang tercipta baik melalui Muhammad Erlan, Novri, da Dedi Kusnandar. Namun, peluang itu, tidak membuahkan gol untuk Indonesia.
Bahkan, wasit yang memipin pertandingan Hendri Kristanto meniup panjang tanda babak kedua berakhir dan kedudukan tetap bertahan 5-0 untuk Indonesia.
Manager Timnas U-23 Sri Langka, HD, Gamage, mengatakan, timnya memang diperkuat kebanyakan pemain muda yakni usia 21 tahun, sedangkan 23 tahun hanya tiga pemain.
"Kami melawan Indonesia untuk menyerap ilmu. Indonesia memang timnya yang bagus banyak pengalaman," kata Gamage.
Pelatih Timnas U-23 Indonesia Aji Santoso mengatakan, pemainnya bermain sesuai instruksi pelatih, sehingga menciptakan banyak peluang ke gawang lawan.
"Anak-anak menyerang yang dibangunan dari bawah, dan umpan dari kaki ke kaki beralan dengan baik sehingga mereka mampu menguasai permainan hampir dua kali 45 menit," katanya.
Menurut dia, Timnas dalam pertandingan bersahabatan ini, dalam tahap seleksi pemain untuk persiapan Asian Games di Korsel mendatang. Timnas masih banyak dievaluasi untuk pertandingan uji coba selanjutnya melawan Filipina, pada 2 April mendatang.
"Kami harus bermain lebih baik melawan Filipina, pada 2 April mendatang," kata Aji.
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->
0 komentar:
Posting Komentar