Sumber Asli -- C0I - Dua tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto dan Sony Dwi Kuncoro tumbang di babak pertama All England. Apa penyebabnya?
Tommy yang merupakan unggulan ketiga, tak kuasa menahan laju Gao Huan (Cina) usai berjuang dalam tiga game dengan skor 13-21, 21-10, 18-21. Tunggal putra andalan Indonesia ini tak tampil seperti biasanya, pergerakan Tommy terlihat lambat dan ia pun kesulitan menjangkau bola-bola yang dihujankan lawan ke area pertahanannya.
“Kondisi saya tidak prima, tulang telapak kaki kanan saya retak sejak dua minggu lalu. Dokter sebetulnya sudah melarang saya untuk turun di All England, tetapi saya masih mau mencoba dulu," ujar Tommy.
"Ternyata memang saya tidak kuat, apalagi sejak kaki saya sakit, saya juga jarang latihan jelang All England,” ia melanjutkan.
Rasa sakit yang dialami Tommy sepanjang pertandingan diamini sang pelatih, Joko Suprianto. Menurutnya, permainan Tommy jauh berbeda.
“Karena ada masalah dengan kakinya, Tommy kelihatan sekali banyak ragu-ragu dan seringnya menahan pukulan-pukulannya. Dia sudah mencoba untuk bangkit dan peluang sudah terbuka, tetapi ternyata tidak bisa. Lawan sebetulnya tidak sebahaya pemain China lain, tetapi untuk kondisi Tommy seperti ini ya sulit juga,” kata Joko.
Dalam pertandingan berdurasi 79 menit, Tommy tercatat tiga kali meminta pertolongan dokter pertandingan untuk menyemprotkan penahan rasa sakit di telapak kakinya. Namun hanya dua kali permintaan ini dikabulkan, permintaan ketiga ditolak oleh wasit yang memimpin pertandingan.
Senasib dengan Tommy, Sony juga ditaklukkan oleh pemain asal Negeri Tirai Bambu, Wang Zhengming, dalam dua game langsung, 11-21, 10-21. Kondisi Sony pun serupa dengan Tommy, ia tak sepenuhnya dalam kondisi prima untuk bertanding di turnamen kelas premier ini.
“Sony juga sebetulnya tidak seratus persen fit. Dua bulan lalu dia mengalami cedera engkel kaki kanan dan hingga saat ini masih terasa, jadi tidak bisa tampil maksimal,” Joko menandaskan.
Dengan hasil ini, nomor tunggal putra tinggal menyisakan Dionysius Hayom Rumbaka. Hayom akan bertanding di babak pertama melawan Eric Pang (Belanda).
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
Tommy yang merupakan unggulan ketiga, tak kuasa menahan laju Gao Huan (Cina) usai berjuang dalam tiga game dengan skor 13-21, 21-10, 18-21. Tunggal putra andalan Indonesia ini tak tampil seperti biasanya, pergerakan Tommy terlihat lambat dan ia pun kesulitan menjangkau bola-bola yang dihujankan lawan ke area pertahanannya.
“Kondisi saya tidak prima, tulang telapak kaki kanan saya retak sejak dua minggu lalu. Dokter sebetulnya sudah melarang saya untuk turun di All England, tetapi saya masih mau mencoba dulu," ujar Tommy.
"Ternyata memang saya tidak kuat, apalagi sejak kaki saya sakit, saya juga jarang latihan jelang All England,” ia melanjutkan.
Rasa sakit yang dialami Tommy sepanjang pertandingan diamini sang pelatih, Joko Suprianto. Menurutnya, permainan Tommy jauh berbeda.
“Karena ada masalah dengan kakinya, Tommy kelihatan sekali banyak ragu-ragu dan seringnya menahan pukulan-pukulannya. Dia sudah mencoba untuk bangkit dan peluang sudah terbuka, tetapi ternyata tidak bisa. Lawan sebetulnya tidak sebahaya pemain China lain, tetapi untuk kondisi Tommy seperti ini ya sulit juga,” kata Joko.
Dalam pertandingan berdurasi 79 menit, Tommy tercatat tiga kali meminta pertolongan dokter pertandingan untuk menyemprotkan penahan rasa sakit di telapak kakinya. Namun hanya dua kali permintaan ini dikabulkan, permintaan ketiga ditolak oleh wasit yang memimpin pertandingan.
Senasib dengan Tommy, Sony juga ditaklukkan oleh pemain asal Negeri Tirai Bambu, Wang Zhengming, dalam dua game langsung, 11-21, 10-21. Kondisi Sony pun serupa dengan Tommy, ia tak sepenuhnya dalam kondisi prima untuk bertanding di turnamen kelas premier ini.
“Sony juga sebetulnya tidak seratus persen fit. Dua bulan lalu dia mengalami cedera engkel kaki kanan dan hingga saat ini masih terasa, jadi tidak bisa tampil maksimal,” Joko menandaskan.
Dengan hasil ini, nomor tunggal putra tinggal menyisakan Dionysius Hayom Rumbaka. Hayom akan bertanding di babak pertama melawan Eric Pang (Belanda).
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->
0 komentar:
Posting Komentar