Senin, 31 Maret 2014

Maulana Nugraha wasit terbaik ISL edisi Maret

Sumber Asli -- C0I - Maulana Nugraha dinobatkan sebagai wasit terbaik kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2013/2014 edisi Maret, berdasarkan hasil rapat yang dilakukan Komite Media PSSI dan 11 panelis yang ditunjuk.





"Wasit Maulana mendapatkan dukungan tertinggi dari panelis yang didasarkan pada penilaian yang dilakukan," kata anggota Komite Media PSSI, Rendra Sujono di Jakarta, Senin.



Pemilihan wasit terbaik didasarkan pada empat aspek yaitu leadership (kewibawaan dan ketegasan), apperance (kerapian dan kepercayaan diri), performance (gestur tubuh dan kondisi fisik) dan communication (cara berkomunikasi kepada pemain dan ofisial serta cara hadapi protes pemain dan ofisial).



Dalam penilaian empat aspek ini, dari 15 wasit yang dinilai hanya ada enam wasit yang memperoleh nilai di atas 30 yaitu Maulana, Muslimin, Hamsir, Handri Kristanto, Oki Dwi Putra Sanjaya dan Thoriq Alkatiri. Sedangkan tiga posisi teratas ditempati Maulana, Muslimin dan Thoriq.



Setelah itu tim panelis yang berjumlah sembilan dari 11 yang ditetapkan melakukan voting. Hasilnya wasit Maulana mendapatkan dukungan empat suara, Muslimin mendapatkan tiga suara dan Thoriq Alkatiri mendapatkan dua suara.



"Dengan hasil ini maka ada juara baru. Tetapi kami sadar jika sistem penilaian ini masih jauh dari sempurna dan formatnya akan terus diperbaiki," kata Rendra menambahkan.



Pada edisi Februari, tim panelis dari berbagai media nasional dan Komite Media PSSI telah menetapkan wasit muda Thoriq Alkatiri menjadi yang terbaik. Wasit yang baru saja lulus lisensi FIFA ini unggul dalam penilaian maupun voting.



Penilaian terhadap kinerja wasit Maulana Nugraha ini berdasarkan hasil pertandingan antara tuan rumah Persija melawan Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, 9 Maret lalu. Saat itu, pertandingan berakhir imbang 1-1.



Pada pertandingan big match ini, wasit Maulana dinilai cukup tegas dan jeli dalam memberikan keputusan. Padahal bertandingan tersebut berlangsung dengan tensi tinggi.



"Maulana terpilih karena tegas dan cepat ambil keputusan, jeli, berpenampilan rapi dan selalu dekat dengan arah bola. Ia juga memimpin salah satu laga krusial," kata salah satu panelis, Bramono.



Penilaian terhadap 25 wasit ISL ini akan dilakukan setiap bulan. Hal ini dilakukan untuk memberikan apresiasi terhadap pengadil di lapangan itu. Selama ini wasit disorot jika hanya melakukan kesalahan.



Dengan adanya penilaian diluar dari Komite Wasit ini diharapkan mampu lebih membangkitkan semangat untuk memimpin lebih baik dan tidak takut dengan tekanan. Demi mengapresiasi wasit terbaik, PSSI akan memberikan penghargaan dan uang tunai.



- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Hadapi SEA Games 2015, Pelatnas Senam Terapkan Promosi Degradasi

Sumber Asli -- C0I - Persatuan Senam Indonesia (Persani) menerapkan sistem promosi degradasi (Promdeg) dalam pemusatan latihan nasional (pelatnas) SEA Games 2015 di Singapura. Penerapan sistem ini agar para atlet dapat bersaing secara sehat, sebelum mereka resmi masuk pelatnas. Tahap pertama digelar seleksi yang diikuti 11 atlet putra dan 11 atlet putri di GOR Senam Raden Inten, Jakarta Timur.

“Persani sudah mengajukan enam atlet putra dan enam putri masuk pelatnas SEA Games 2015.

Namun atlet yang diajukan masuk pelatnas per 1 Februari 2014 harus melakukan seleksi menghadapi atlet lain yang dikirim beberapa pengprov Persani,” ujar Wakil Ketua Bidang Pembinaan Persani, Dian Wijaya Kesumawati, di Jakarta, kemarin. Dian yang mantan atlet nasional, mengatakan pesenam putra yang mengikuti evaluasi tahap pertama adalah Agus Adi Prajoko, Dwi Samsul, Ronny Saputra, Septian Gilbert, Yudha Tri Aditya, Guntur, Audi Ashari, Trisna Ramdhani, Rino Efendi, M Ribta dan Abu Daud. Sedangkan disektor putri, Amalia Fauziah, Tazsa Miranda, Amartiani, Nefy Nurbaeti, Beby Pelani, Meitri Suryadi, Iim Imaroh, Sahira, Istri Chanra, Dewi Mustika dan Rindu Tiara akan menjalani seleksi.

Dari para pesenam yang mengikuti seleksi, enam atlet diantaranya pesenam dari Sumatera Selatan. “Ya, Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia memanggil belasan atlet untuk mengikuti seleksi nasional dan atlet Sumsel sendiri yang dipanggil berjumlah lima orang dan satu orang lagi merupakan pengajuan dari daerah sebagai tambahan,” ujar Pelatih Senam Sumsel, Faizal Riza. Dia menyebutkan, keenam pesenam itu adalah, M. Ribta Quaselitus, M. Abu Daud, Iim Imaroh, Dewi Mustika, Rindu Tiara, dan Fajar Abdul Rahman. Para atlet ini dipanggil karena berprestasi pada ajang Kejuaraan Nasional dan Pekan Olahraga Nasional XVIII di Riau tahun 2013.

“Pengurus Persani Sumsel menilai satu orang atlet yakni Fajar Abdul Rahman memenuhi syarat untuk mengikuti seleksi nasional karena meraih medali PON, sehingga daerah memberanikan diri untuk menambah,” ujarnya. Ia menerangkan, Fajar memenuji syarat karena meraih satu perunggu kelompok beregu pada PON Riau dan satu perunggu nomor kuda-kuda pelana pada Kejurnas Senior tahun 2014 di Gresik. “Harapannya, setidaknya terdapat satu orang atlet yang mampu menembus tim inti. Peluang cukup terbuka meskipun persaingan terbilang ketat karena diikuti 12 provinsi,” ujarnya.
- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Piala Uber: Gabung Korsel, Indonesia Tetap Incar Juara Grup

Sumber Asli -- C0I - Tim Piala Uber Indonesia tidak berkecil hati meski berada satu grup cukup bersama Korea Selatan. Linda Weni dan kawan-kawan bahkan tetap optimistis mereka mampu menjadi juara grup. “Korea memang tim kuat , tapi kami tetap memasang target untuk menjadi juara grup.

Itu demi menghindari Tiongkok di babak perempatfinal,” ujar Imelda Wiguna saat dihubungi, di Jakarta, kemarin.





Undian Piala Uber di New Delhi, India, Minggu (30/3) memang menempatkan tim Merah Putih di Grup B bersama Korea Selatan, Australia, dan Singapura.

Berdasarkan prestasi, Korea Selatan setingkat lebih baik karena menjadi unggulan empat. Indonesia menjadi unggulan lima. Realitas itu memang tak bisa dihindari. Setidaknya bila menilik pada pertemuan di ajang perorangan. Para pemain Indonesia juga kerap kesulitan menghadang pemain Korea Selatan.

Linda Weni sebagai pemain terbaik nasional, misalnya, belum sekalipun menang atas Bae Yeon Ju dari dua kali pertemuan. Begitu pula di sektor ganda. Pia Zebadiah/Rizki Amelia Pradipta juga sama sekali tak pernah menang melawan Jang Ye Na/King So Young dari tiga kali duel.

Namun, Imelda tak mau menyerah lebih dulu. Ia yakin ada kelemahan Korea yang bisa dimanfaatkan anak asuhannya. “Dibandingkan Jepang, sebetulnya Korea bisa ditembus, yakni di ganda kedua. Ganda pertama mereka memang kuat banget. Ganda kedua bukannya jelek tapi bisa dikalahkan.

Kita juga harus bisa mencuri tunggal ketiga,” ujar Imelda. Sementara itu, di sector putra, Tim Thomas Indonesia tergabung di grup relatif mudah.Dalam undian Piala Thomas Uber 2014 di New Delhi, India Senin (31/3) siang WIB, tim putra berada pada Grup A bersama Thailand, Nigeria, dan Singapura.

Di atas kertas tim Merah Putih tak akan kesulitan melenggang ke babak knock out sebagai juara grup. Tim Thomas hanya perlu mewaspadai tunggal putra Thailand. Sebagai gambaran, pemain negeri Gajah Putih Tanongsak Saensomboonsuklah yang membuyarkan medali emas tunggal putra Indonesia di SEA Games 2013 Myanmar.

Dionysius Hayom Rumbaka kandas di tangan Tanongsak di final. Waktu itu, Tommy Sugiarto yang menjadi tunggal pertama Indoensia dan Bonsaak Ponsana absen karena keduanya tampil di Final Masters Super Series. Pada persaingan di sektor ganda, para pemain Indonesia masih mendominasi.

Pada SEA Games lalu, terjadi all Indonesian final dengan pertemuan Angga Pratama/ Tian Agung dan Berry Angriawan/ Ricky Karanda. Selain itu, tim Thomas juga memiliki Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang jadi nomor satu dunia. Satu kontestan lain di Grup A, Nigeria, bukanlah lawan tangguh untuk Indonesia.
- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Asian Games XVII/2014 > Satlak Prima Buka Tes Susulan Untuk 70 Atlet Dari Lima Cabor

Sumber Asli -- C0I - Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Djoko Pekik Irianto menegaskan, sebanyak 152 atlet siap dibuatkan Surat Keputusan (SK) Pelatnas Asian Games XVII Incheon, Korea Selatan. Jumlah ini berkurang dua orang dari sebelumnya 154, setelah atlet menjalani tes kesehatan, fisik, dan psikologi.


Kendati demikian, Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) masih memberi kesempatan kepada 70 atlet dari lima cabang olahraga yang tidak mengikuti pelatnas selama ini untuk melakukan tes susulan. Dengan catatan, waktu pelaksanaan tes tidak lebih dari tanggal 15 April mendatang.

“Bila atlet di luar Pelatnas tersebut tidak ikut melakukan test susulan, maka akan dicoret dari daftar SK Pelatnas,” kata Djoko Pekik Irianto di Jakarta, kemarin.

Djoko Pekik menyeubutkan, atlet yang belum ikut test kesehatan tersebut berasal dari cabang dayung (rowing dan canoing), voli pantai, taekwondo, gulat dan balap sepeda. Bagi mereka yang melakukan latihan di daerah, tim seleksi Satlak Prima siap datang ke lokasi untuk memberikan tes kesehatan. Dengan begitu, semua atlet yang dipersiapkan ke Asian Games XVII bisa fokus menjalani pelatnas.

Ia menambahkan, atlet yang tidak lolos seleksi tahap pertama adalah Hendro dari cabang atletik lantaran prestasinya masih terlampau jauh dibanding peringkat atlet jalan cepat yang ada di kawasan Asia. Namun atlet asal Jatim itu namanya tidak langsung dicoret dari Pelatnas, tapi diturunkan posisinya menjadi atlet pelatnas SEA Games.

Sedangkan atlet boling Ivana Hie terpaksa dicoret dan digantikan juniornya untuk Asian Games. Ivana dicoret lantaran tidak memiliki performance yang bagus dan usianya sudah dianggap sulit untuk meningkatkan prestasi.

Kepala Bidang Pembinaan Prestasi Satlak Prima Johansyah Lubis optimis para atlet yang dipersiapkan untuk Asian Games XVII Incheon, Korsel dapat menjalankan pelatnas dengan baik. Namun selama menjalani pelatnas prestasi mereka tetap termonitor untuk meraih prestasi puncak di Korsel.

“Seleksi bagi atlet Pelatnas Asian Games XVII Incheon sangat penting. Pasalnya, tim seleksi Satlak Prima memiliki catatan kelebihan dan kekurangan yang dimiliki atlet Pelatnas. Melalui catatan tersebut dapat dijadikan acuan dalam meningkatkan prestasi atlet selama di Pelatnas,” jelas Johansyah.

DR dari dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) ini mengatakan, selama atlet ditempa dalam Pelatnas Asian Games XVII, prestasinya dimonitor baik oleh pelatih maupun Satlak Prima. Para atlet yang prestasinya mengalami peningkatan pesat dan menjanjikan medali di Asian Games, tidak menutup kemungkinan langsung tercatat dalam tim inti Asian Games.

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

AFC Cup 2014 > Suharno: Lawan Maziya, Arema Benahi Lini Depan

Sumber Asli -- C0I - Pelatih Arema Cronus, Suharno, menuntut para pemainnya untuk kerja keras di pertandingan melawan Maziya Sports & Recreation, Selasa (1/4), di Stadion Kanjuruhan, dalam pertandingan ke empat AFC Cup. Suharno juga mengaku sudah berusaha memperbaiki masalah ketajaman lini depan Arema.



Kekalahan di partai sebelumnya saat menjamu Hanoi T&T dijadikan pelajaran penting oleh Arema. Suharno kali ini terus mengingatkan para pemainnya untuk tidak menganggap remeh calon lawan, yakni Maziya Sports & Recreation.

”Sekarang meski kami main di rumah. Semua pemain harus kerja keras,” kata Suharno kepada kontributor Bolanews, Iwan Setiawan.

Suharno juga mengaku sudah berusaha melakukan pembenahan di lini depan. Kini hanya tinggal menunggu kombinasi di lini depan antara Beto Goncalves, Cristian Gonzales dan Samsul Arif apakah bisa lebih tajam?

”Kami sudah melakukan pembenahan banyak pembenahan. Salah satunya ya lini depan,” kata pelatih Arema Cronus Suharno.

Perkiraan pemain:

Arema Cronus (4-3-3): 1-Kurnia Meiga (PG), 7-Benny Wahyudi, 32-Victor Igbonefo, 6-Thierry Gathuessi, 87-Ahmad Al Farizie; 44-I Gede Sukadana, 19-Ahmad Bustomi, 8-Gustavo Lopez; 11-Samsul Arif, 9-Beto Goncalves, 10-Cristian Gonzales.

Pelatih: Suharno

Maziya S&R (4-5-1): 25-Imran Mohammed (PG); 4-Ali Amdhan, 5-Waheed Rilwan, 8-Abdulla Ibrahim, 13-Mohamed Samdhooh; 6-Arif Mohamed, 7-Shiyam Ibrahim, 14-Mohamed Ahmed (c), 10-Abdulla Asadulla, 29-Abu Desmon Mansaray; 45-Adey

Pelatih: Ismail Mahfooz

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

ISL 2014 > Usir Jenuh, Persib Bandung Latihan di Pangandaran

Sumber Asli -- C0I - Matangkan strategi, Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman berencana membawa pasukannya pemusatan latihan di Pangandaran. Training center (TC) itu juga untuk mengusir jenuh Atep ddk yang hanya berlatih di Bandung.



"Ya, kita ada rencana latihan di luar kota. Rencananya kita akan ke Pangandaran berangkat Rabu (2/4). Ini kita lakukan untuk menghilangkan kejenuhan. Pemain timnas kan ke Spayol, kita juga, biar sama-sama," kata pelatih karib disapa Janur ini, Senin (31/3).

Rencananya, Makan Konate dan kawan-kawan akan bertolak menuju Pangandaran setelah melakoni laga uji coba melawan penguhuni Divisi I, Persibat Batang, Rabu (2/4). "Ya, Rabu kita aka uji coba dulu pagi. Sorenya kita berangkat," ungkap Janur.

Rencana pemusatan latihan di Pangandaran pun disambut baik Atep Rizal. Menurutnya, latihan di luar kota akan membuat suasana menjadi berbeda dari biasanya dan dapat menghilangkan kejenuhan para pemain. "Saya kira ini bagus untuk mengusir kejenuhan," kata Atep.

Pemusatan latihan di luar kota juga dirasa Atep akan membuat rasa kekeluargaan antar pemain semakin erat. "Latihan di luar kota suasana pasti akan berbeda. Selain itu, pemusatan latihan juga bisa semakin menjalin kebersamaan antar pemain, karena dari pagi sampai malam kita kumpul bareng," tandasnya.

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Kalahkan PS Setia 4-1, Finishing Touch Persib Masih Buruk

Sumber Asli -- C0I - Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman kecewa dengan kemenangan 4-1 saat beruji coba melawan PS Setia, di Stadion Siliwangi, Sabtu (29/3/2014).



Apalagi timnya sempat tertinggal 0-1 di awal babak pertama dan memiliki banyak peluang yang gagal dikonversi menjadi gol. Tertinggal satu gol pada menit 12, Persib terus berusaha menembus pertahanan lawan yang rapat.

Mendapat penalti dan Makan Konate gagal mengeksekusinya menjadi gol, Maung Bandung menyamakan kedudukan pada menit 33. Tendangan Konate yang mampu diblok kiper disambar Sigit Hermawan. Hingga babak pertama usai, skor tetap 1-1.

Di babak dua, Tony Sucipto masuk menggantikan Vladimir Vujovic. Kondisi di babak kedua tak jauh berbeda. Pressing ketat yang diperagakan Persib membuat Setia kesulitan untuk menyerang.

Menit 53, Persib mendapat tendangan penjuru dari sisi kiri gawang. M Taufiq yang melakukan tendangan penjuru melambungkan bola ke depan gawang.

Tak mendapat pengawalan ketat, Rudiyana sukses menanduk bola yang mengoyak gawang Setia. Selepas gol ini, M Natshir Fadhil Mahbuby masuk untuk menggantikan Shahar Ginanjar.

Menempatkan banyak pemain di lini tengah dan belakang membuat Setia bisa meredam pergerakan pemain depan Persib. Namun hal itu hanya bertahan hingga menit 80.

Bola tendangan Sigit bisa ditepis kiper Setia dan mengarah ke Atep yang berdiri di tiang jauh. Tanpa mengontrol bola, Atep melakukan tendangan yang mengecoh kiper lawan.

Dua menit berselang, Atep mendapatkan umpan terobosan dari Konate. Atep sempat melewati kiper sebelum menceploskan bola ka gawang yang kosong sehingga Persib unggul 4-1.

Djadjang menuturkan meski kebobolan satu gol namun secara keseluruhan lawan tak terlalu memberikan tekanan. Permainan bertahan yang diperagakan lawan juga menyulitkan timnya untuk mencetak gol.

"Tadi mungkin ada 100 kali peluang, tapi yang jadi gol empat. Laga uji coba ini untuk mengasah finishing touch. Tapi ternyata finishing touch-nya masih buruk. Beberapa kali peluang yang didapat Sigit Hermawan dan Rudiyana tidak berbuah hasil," kata pelatih yang akrab dipanggil Djanur ini, setelah laga uji coba.

Djanur menuturkan, untuk memperbaikinya, Persib harus lebih banyak uji coba lagi.

"Melihat tadi, kelihatannya belum bisa bermain tenang. Dan mungkin untuk pemain muda masih harus banyak main untuk lebih mematangkan di lini depan," ujarnya.

Selain menyoroti barisan depan yang masih banyak membuang kesempatan, Djadjang menganggap tetap ada yang bisa diambil.

"Ada emosi, tekanan dan juga ada penonton," ucap Djanur.
- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Timnas U-14 Buta Kekuatan Lawan di Jepang

Sumber Asli -- C0I - Pelatih tim nasional Indonesia U-14, Fachry Husaini, mengaku buta kekuatan lawan-lawan yang akan berlaga di Turnamen Janesys 2.0 Japan-ASEAN Football Exchange Programme, yang dilangsungkan di Jepang pada awal April mendatang.



“Yang saya tahu peserta berasal dari negara-negara anggota ASEAN dan Jepang. Peta kekuatan masih meraba-raba. Pembagian grup akan dilakukan pada Rabu (2/4/2014) malam,” tutur Fachry ditemui di Jakarta, Senin (31/3/2014).

Sebanyak 16 pemain akan berangkat ke Jepang pada Senin sore. Semula timnas U-14 berkekuatan 17 pemain, namun Dicky Bintara tidak dapat pergi ke luar negeri karena masalah kesehatan.

“Dicky tidak bawa karena rekomendasi dokter tidak menyarankan dia dibawa. Kesehatan pemain lebih penting daripada apapun juga,” katanya.

Babak penyisihan turnamen Janesys 2.0 Japan-ASEAN Football Exchange Programme akan berlangsung mulai 3 sampai 6 April mendatang. Laga berlangsung dalam kurun waktu 2X30 menit.

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

ISL 2014 > Bawa 18 Pemain, PSM Ladeni Tantangan Semen Padang

Sumber Asli -- C0I - PSM Makassar meladeni tawaran Semen Padang untuk menggelar laga uji coba untuk mengisi jeda kompetisi yang cukup panjang. Ujicoba akan dihelat di Stadion Agus Salim, Padang, Selasa (1/4/2014).



Untuk menghadapi tim Kabauh Sirah, rombongan PSM berangkat ke Padang pada Minggu (30/3/2014) pagi. Pelatih PSM Rudi William Keltjes akan membawa 18 pemain.

"Saya bawa 18 orang pemain. Saya rasa ini sudah cukup, apalagi kita di sana untuk uji coba saja, ” kata Rudi.

Uji coba ini akan dimanfaatkan tim Ayam Jantan dari Timur untuk membuat formasi PSM makin solid. Maklum, PSM saat ini masih mencari skema terbaik demi keluar dari keterpurukan di kompetisi ISL.

Rudi mengaku masih mencoba melihat lebih jelas tentang potensi masing-masing pemainnya. Dari situ, Rudi akan menempatkan pemain di posisi yang dinilainya bisa kuat di sana.

Seperti M Rahmat yang biasanya menjadi ujung tombak, kini dimaksimalkan sebagai penyerang sayap. Rudi melihat, Rahmat lincah dan gesit saat memasuki jantung pertahanan lawan.

Meski hanya berlabel uji coba, PSM diharapkan bisa membawa pulang hasil positif. Status Semen Padang sebagai juara IPL musim 2012 tentu sangat menggembirakan mengimbangi permainan mereka.
- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

AFC Cup 2014 > Maziya Usung Misi Balas Dendam Di Kandang Arema

Sumber Asli -- C0I - Sebuah ambisi diusung Assadhulla Abdulla. Penyerang Maziya ini menargetkan misi balas dendam kala timnya menantang Arema Cronus pada laga lanjutan AFC Cup 2014, Selasa (0104) besok.



"Ini merupakan kesempatan bagus bagi kami untuk membalas apa yang telah mereka lakukan pada Maziya di kandang kami sendiri beberapa waktu lalu," ujar Assadhulla, Senin (31/3).

"Untuk itulah, di pertandingan ini kami akan bekerja keras dan tampil sebaik mungkin. Kami ingin meraih kemenangan di sini," sambung pemain berusia 23 tahun itu.

Sebelumnya, pada pertemuan pertama di Maladewa 19 Maret lalu, Maziya harus mengakui keunggulan Arema Cronus dengan skor 1-3. Tiga gol Arema dicetak Hendro Siswanto, Gustavo Lopez dan Dendi Santoso. Sementara itu, gol hiburan tuan rumah disarangkan oleh Ali Amdhan.

Ambisi Maziya untuk meraih poin di kandang Arema sedikit terbantu dengan kondisi Indonesia yang tak terlalu berbeda dibandingkan Maladewa. Cuaca panas Indonesia, menurut Pelatih Maziya Ismail Mahfooz, serupa dengan cuaca di negaranya.

"Karena itulah kita tak perlu banyak lakukan adaptasi dengan kondisi di sini," sambungnya. (
- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Jadi manajer Timnas PSSI harus siapkan Rp5 miliar

Sumber Asli -- C0I - Ketua Badan Tim Nasional (BTN) La Nyalla Matalitti menegaskan jika ada pihaknya yang menginginkan menjadi manajer timnas minimal harus menyiapkan dana sedikitnya Rp5 miliar.





"Orang yang jadi manajer timnas harus punya duit. Uang itu buat jaminan. Yang jelas uang itu buat PSSI ," kata La Nyalla Matalitti di Jakarta, Senin.



Menurut dia, uang jaminan tersebut nantinya akan digunakan untuk operasional timnas selain dana yang telah dipersiapkan oleh PSSI selaku induk organisasi sepak bola Indonesia.



BTN saat ini menyiapkan lima timnas dari semua tingkatan mulai U-14 dan U-17 yang saat ini dilatih Fakhri Husaini, U-19 dilatih oleh Indra Sjafri, U-23 dilatih oleh Aji Santoso dan timnas senior yang dilatih oleh Alfred Riedl.



Meski demikian, keempat timnas ini belum mempunyai manajer. Padahal, sebelumnya semua timnas yang dipersiapkan untuk menjalani pertandingan internasional.



"Saya tidak gampang pilih seorang manajer. Makanya, kalau tidak ada ya kita jalan sendiri. Pelatih juga bisa rangkap jabatan sebagai manager," katanya menambahkan.



Timnas Indonesia dari berbagai tingkatan saat ini menghadapi beberapa pertandingan internasional. Timnas U-14 akan turun diturnamen di Jepang. Mereka akan bersaing dengan timnas dari beberapa negara ASEAN dan Jepang selaku tuan rumah.



Selanjutnya timnas U-19 akan menghadapi kejuaraan yang lebih besar yaitu Piala AFC 2014. Pada kejuaraan ini juga akan menjadi penentuan untuk lolos tidak ke Piala Dunia 2015 U-20 di Australia.



Begitu juga dengan Timnas U-23. Tim yang dipersiapkan untuk Asian Games 2014 saat ini terus menjalani pemusatan latihan. Tim yang diasuh Aji Santoso ini diharapkan mampu meraih hasil terbagi dikejuaraan empat tahunan itu.



Untuk Timnas Senior saat ini menjalani pemusatan latihan di Valencia Spanyol. Selama di Negeri Matador, Firman Utina dan kawan-kawan menjalani tiga pertandingan yaitu melawan Timnas Andora dan Kuda serta menghadapi salah satu tim lokal.





- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Minggu, 30 Maret 2014

Michio Matsumura Juara, Turnamen Golf Enjoy Jakarta Jadi Ajang Pesta Pegolf Asing

* Pegolf Indonesia Gigit Jari

Sumber Asli -- C0I - Pegolf professional asal Jepang, Michio Matsumura berhasil melakukan Birdie di tiga hole terakhir dan memastikan dirinya sebagai pemenangan dalam turnamen golf Enjoy Jakarta Indonesia PGA Championship. Ia berhak mengantongi uang tunai sebesar USD180ribu.





Pada hari terakhir turnamen yang sempat dihentikan sementara akibat hujan, Matsumara didaulat menang setelah menyelesaikan empat ronde dengan 65,67,67 dan 68 unggul unggul satu pukulan lebih sedikit atas pegolf Australia, Rhein Gibson 69,65,72 dan 62. Pegolf Filipina yang sempat memimpin di hari ketiga, berada di posisi ketiga disusul oleh pegolf asal Tiongkok, Wu Ashun di peringkat empat.



Pria berusia 31 tahun ini membuntuti pemimpin ronde sebelumnya Park Sang-hyun dengan selisih satu tembakan dan masuk ke babak final setelah memulai dengan bogey dan menggandakan angka di hole 6. Namun 6 birdie pada hole 9. Dengan hasil ini juara tiga kali Japan Tour, mengaku senang dapat menang di luar negeri untuk pertama kalinya.



"Ini telah menjadi mimpi saya sejak menjadi seorang profesional untuk memenangkan turnamen di luar Jepang. Merupakan sebuah kehormatan besar untuk memenangkan gelar seperti ini di lapangan yang sangat indah," tutur Matsumura, kepada wartawan.



Sementara itu, Gibson berhasil menyamai rekor yang diciptakan oleh Gaganjeet Bhullar pada tahun 2007 setelah menyelesaikan babak keempat dengan skor 62. Gibson, yang menempati posisi keempat di OneAsia Emirates Australia Open tahun lalu melakukan satu eagle, 10 birdie,dan dua bogey di putaran terakhir.



"Saya memiliki beberapa jarak yang baik dan hanya memukul dengan jarak beberapa kaki. Saya mendapat beberapa birdie dan itulah yang terus menambah semangat saya," ungkap Gibson.



Pagunsan melakukan bogey pada hole 10 dan 14, yang pernah menang disini pada 2007, melakukan kesalahan namun dia melakukan tiga birdie dari empat hole terakhirnya untuk kembali bersaing di papan atas turnamen. Namun sayang turnamen berakhir tak seperti yang ia harapkan. "Artinya, hari ini bukanlah waktunya," ujar Pagunsan.

(hmr)

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Aji Santoso: Timnas masih banyak dievaluasi

Sumber Asli -- C0I - Tim Nasional Usia 23 Indonesia berhasil menundukkan Timnas U-23 Sri Langka dengan skor telak 5-0 dalam pertandingan persahabatan tahap seleksi pemain di Stadion Manahan Solo, Jateng, Minggu malam.





Timnas melawan Sri Langka yang disaksikan sekitar 10.000 penonton berjalan tidak seimbang, Alfian Tuasalamony dan kawan-kawan pada babap pertama mampu menguasai permainan.



Timnas yang mempermainkan permainan cepat dari kaki ke kaki membuat Sri Langka kesulitan untuk mengembangkan permainan. Sri Langka tidak mampu mengimbangi permainan cepat yang sering menciptakan banyak peluang.



Timnas mampu membuahkan gol pada menit lima melalui kaki Aldaier Makatindu setelah melakukan kerja sama dengan Novri Setiawan, sehingga kedudukan menjadi 1-0.



Gol pertama Indonesia dibangun dari bawah melalui Novri yang melakukan tembakan ke gawang, tetapi mampu dblok pemain belakang lawan. Bola pantuan langsung diterima Aldaier yang melakukan tendangan ke gawang dan tidak mampu diantisipasi kiper Sri Langka,Charles.



Bahkan, Timnas Indonesia mampu menambah gol menjadi 2-0 menit ke 13 melalui tendangan kaki Fandi Eko Tomo, setelah memanfaatkan umpan dari Rizky Ramdani Lestaluhu.



Timnas yang unggul dua gol tetap meningkat tempo permainan dengan menekan Sri Langka. Aldaier kembali mencetak menit 24 setelah melakukan kerja sama umpan-umpan pendek dengan Novri, sehingga kedudukan menjadi 3-0.



Timnas Indonesia memperbesar kemenangan menit 29 melalui Aldaier Malatindu setelah melepaskan tendangan ke arah sudut gawang Sri Langka, dan tidak mampu diantisipasi Charles, sehingga kedudukan menjadi 4-0.



Rizki Ramdani Lestaluhu berhasil menambah gol setelah memanfaatkan umpan sodoran dari Fandi Eko Tomo, menit 45 babak pertama sehingga kedudukan menjadi 5-0. Kedudukan ini, bertahan hingga babak pertama berakhir.



Timnas Indonesia memasuki babak kedua banyak melakukan rotasi pemain dalam tahap seleksi, sehingga pelatih Aji Santoso dapat melihat langsung kemampuan pemainnya sebelum mereka diturunkan mengikuti di Asian Gamas 2014 di Korea Selatan.



Timnas yang melakukan banyak pergantian pemain atau tujuh pemain pengganti dimasukan di babak kedua tidak mampu menambah gol untuk Indonesia. Sri Langka juga lebih memperkuat di barisan pertahanan agar tidsak kebobolan lagi.



Timnas sebenarnya ada beberapa peluang yang tercipta baik melalui Muhammad Erlan, Novri, da Dedi Kusnandar. Namun, peluang itu, tidak membuahkan gol untuk Indonesia.



Bahkan, wasit yang memipin pertandingan Hendri Kristanto meniup panjang tanda babak kedua berakhir dan kedudukan tetap bertahan 5-0 untuk Indonesia.



Manager Timnas U-23 Sri Langka, HD, Gamage, mengatakan, timnya memang diperkuat kebanyakan pemain muda yakni usia 21 tahun, sedangkan 23 tahun hanya tiga pemain.



"Kami melawan Indonesia untuk menyerap ilmu. Indonesia memang timnya yang bagus banyak pengalaman," kata Gamage.



Pelatih Timnas U-23 Indonesia Aji Santoso mengatakan, pemainnya bermain sesuai instruksi pelatih, sehingga menciptakan banyak peluang ke gawang lawan.



"Anak-anak menyerang yang dibangunan dari bawah, dan umpan dari kaki ke kaki beralan dengan baik sehingga mereka mampu menguasai permainan hampir dua kali 45 menit," katanya.



Menurut dia, Timnas dalam pertandingan bersahabatan ini, dalam tahap seleksi pemain untuk persiapan Asian Games di Korsel mendatang. Timnas masih banyak dievaluasi untuk pertandingan uji coba selanjutnya melawan Filipina, pada 2 April mendatang.



"Kami harus bermain lebih baik melawan Filipina, pada 2 April mendatang," kata Aji.

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Enjoy Jakarta Indonesia PGA Championship > Park Pimpin Hari Ketiga

Sumber Asli -- C0I - Hari ketiga penyelenggaraan Enjoy Jakarta Indonesia PGA Championship kembali jadi hari baik, Park Sang-hyun. Pegolf asal Korea Selatan ini kembali menjadi yang terbaik, seperti yang dilakukannya pada hari kedua, Jumat, kemarin.





Park yang harus berbagi angka tertinggi dengan Juvic Pagunsan (Filipina) di hari kedua, kemarin, berhasil tampil lebih baik di hari ketiga, Sabtu (29/3) di Damai Indah Golf, Bumi Serpong Damai, Tangerang.



Meski harus berjuang mengalahkan panas dan rasa lelah, Park sukses mendapatkan angka 67, lima di bawah par. Dia unggul satu pukulan atas Michio Matsumura asalJepang serta Juvic Pagunsan asal Filipina di klasemen sementara.



Di hari ketiga ini, Park, yang berambisi memenangkan gelar One Asia pertamanya setelah sebelumnya hanya jadi runner-up pada 2011 dan 2012, mendapatkan angka 18 di bawah par.



"Saya benar-benar lelah di luar sana. Saya senang dengan permainan saya, tapi saya perlu melakukan sesuatu untuk menjaga kondisi saya di lapangan. Cuaca hari ini sangat panas dan melelahkan," ujar pegolf berusia 30 tahun yang baru saja merayakan ulang tahun pertama anaknya pada hari Jumat kemarin.



Meski unggul dalam klasemen, namun posisi Park belum aman lantaran hanya unggul satu pukulan dari dua rivalnya, Matsumura dan Pagunsan. Dengan demikian, apapun masih bisa terjadi pada hari terakhir, Minggu (30/3).



“Permainan saya sangat baik dan saya masih memiliki peluang besar besok," kata Pagunsan dalam rilis yang diterima Okezone.



"Saya harap saya bisa tetap fokus. Tadi sangat panas, dan saya tidak pernah bermain dalam cuaca seperti ini di Negara saya," timpal Matsumura yang juga masih optimistis akan peluangnya jadi juara.

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Selamat Hari Raya Nyepi 2014




Sumber Asli -- C0I - Seluruh Krew Cinta Olahraga Indonesia mengucapkan Selamat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1936 pada tanggal 31 Maret 2014 kepada seluruh Umat Hindu di mana pun berada. Semoga Damai Nyepi selalu menyertai kehidupan ini.



- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->


READ MORE»

Malaysia Open GPG 2014 > Hanya Simon Santoso yang juara

Sumber Asli -- C0I - Tunggal putra Indonesia Simon Santoso keluar sebagai juara pada kejuaraan bulu tangkis Yonex-Sunrise Malaysia Open Grand Prix Gold 2014 setelah mengalahkan pemain India Sourabh Varma di final.





Simon Santoso yang diunggulkan di tempat ke-15, seperti yang dikutip laman PBSI, Minggu, disebutkan meraih gelar pertama pada 2014 di Malaysia ini dari pemain India unggulan delapan itu dengan rubber game 15-21, 21-16, 21-19.



"Ini awal yang baik buat saya. Target saya memang ingin menjadi juara dan kemenangan ini menjadi modal untuk meningkatkan rasa percaya diri saya dan untuk mendongkrak ranking saya," ujar pemain asal klub Tangkas Specs Jakarta tersebut.



"Tidak mudah mencapai gelar ini, masih banyak yang perlu saya perbaiki. Mudah-mudahan secepatnya saya bisa menjadi top player lagi," katanya.



Pertarungan Simon-Sourabh berlangsung sengit. Simon yang sudah unggul 12-5 pada game pertama malah balik tertinggal 15-20. Poin berurutan yang dihasilka pemain India ini dihasilkan dari perubahan permainan yang terlambat diantisipasi Simon.



"Saat lawan mengubah pola permainan, saya terlambat mengantisipasi. Saat itu saya harus berpikir dengan cepat, apa yang mesti saya lakukan atas perubahan tersebut," katanya.



Pada game kedua dan ketiga, Simon tampil lebih sabar. Ia tidak ingin gegabah dan mengulangi kesalahan yang sama seperti pada game pertama. Usaha Simon berhasil, ia mampu menahan laju Sourabh dan menembus pertahanan lawannya.



Pada nomor tunggal putri, Adrianti Firdasari gagal meraih gelar juara setelah dikalahkan unggulan kedua dari Tiongkok Yao Xue dengan dua game langsung 18-21,8-21 dalam waktu 34 menit.



"Meskipun belum bisa juara, saya bersyukur bisa ke final. Dalam perjalanan ke final, pemain yang saya kalahkan juga pemain yang lumayan bagus. Puas sih belum, karena tiap pemain maunya pasti juara, tetapi saya bersyukur dengan hasil ini. Ternyata saya masih bisa," kata Firda.



Peluang Firda untuk memenangka game pertama sebetulnya sangat terbuka. Firda sudah memimpin perolehan angka dan unggul jauh 13-6. Namun kesalahan demi kesalahan dilakukannya. Yao pelan-pelan mulai mengejar perolehan angka dan balik unggul 17-16.



"Saat unggul, saya terburu-buru ingin menguasai permainan depan, Tetapi di depan net seringkali pukulan saya kurang tenaga sedikit, jadi tidak melalui net," katanya.



Pada game kedua, Firda tertinggal dulu 0-5. Penampilan Firda terus menurun dan kesulitan menghadapi permainan Yao dan terus tertinggal jauh hingga kedudukan 6-16.



"Pada game kedua, saya benar-benar tidak dapat mengeluarkan permainan saya karena terkontrol terus oleh lawan. Yao unggul di bola-bola depan dan ini menyulitkan saya, apalagi pukulannya juga tajam," katanya.



Pada nomor ganda campuran, pasangan Indonesia Praveen Jordan/Debby Susanto juga gagal meraih gelar juara setelah dikalahkan pasangn Tiongkok Lu Kai/Huang Yaqiong dengn dua game langsung 14-21,13-21.



Pada kejuaraan bulu tangkis berhadiah total 120 ribu dolar AS ini, Tiongkok merebut tiga gela juara dari tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran, Indonesia satu gelar (tunggal putra), dan Singapura juga meraih satu gelar dari nomor ganda putra.

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Timnas coba kemampuan di Tour de Singkarak

Sumber Asli -- C0I - Timnas Indonesia akan mencoba kemampuan di Tour de Singkarak 2014 sebelum turun di Asian Games 2014 di Incheon, Korea, maupun SEA Games 2015 di Singapura.





"Timnas memang akan turun, tapi siapa pebalap yang akan diturunkan kami harus konsultasi dengan jajaran pelatih," kata perwakilan PB ISSI Tino Latuheru di sela peluncuran Tour de Singkarak 2014 di Padang, Minggu.



Pada Tour de Singkarak 2013, Timnas Indonesia mampu menduduki peringkat tiga di bawah Tabriz Petrochemical Team Iran dan Budget Forklift. Hasil ini sesuai dengan target yang ditetapkan.



Saat itu Timnas Indonesia diperkuat tujuh pebalap di antaranya Ryan Areihan, Fatahillah Abdullah, Robin Manulang, Rastra Patria, Bambang Suryadi dan Aiman Cahyadi.



Menurut dia, timnas merupakan salah satu dari empat tim lokal yang akan berpartisipasi pada kejuaraan dengan total hadiah Rp1,3 miliar, dengan jarak tempuh 1.250 km yang terbagi atas sembilan etape.



Selain timnas, tim lokal yang akan bersaing pada kejuaraan balap sepeda yang telah digelar keenam kalinya itu adalah Custom Cycling Club (CCC), Banyuwangi Racing Cycling Club (BRCC) dan BBC Pesisir Selatan (Pessel).



"Ada satu lagi tim Indonesia yang turun di Tour de Singkarak yaitu Pegasus Continental Team. Ini adalah satu-satu tim kontinental asal Indonesia yang tercatat di UCI," katanya menambahkan.



Tino menjelaskan, Pegasus Continental Team meski merupakan tim baru tetap diperkuat oleh pebalap Indonesia yang telah mempunyai nama besar seperti Tonton Susanto, Rastra Patria, Bambang Suryadi, Dadi Suryadi hingga Matnur.



"Tim ini juga akan diperkuat oleh pebalap asing. Tapi kami belum tahu secara pasti siapa nama-nama pebalapnya," katanya menegaskan.



Sementara itu Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Sapta Nirwandar menegaskan tim asing, yang berpartisipasi yakni Italia, Belgia dan Australia. Selain itu tim dari Jepang, Filipina, Malaysia dan Singapura.



"Banyak tim Eropa yang tertarik turun di Tour de Singkarak. Makanya bisa dipastikan persaingan akan lebih ketat. Hal ini juga menunjukkan kualitas kejuaraan ini meningkat," katanya.



Menurut dia, selama kejuaraan berlangsung semua pebalap yang turun akan bersaing dengan ketat dan disuguhi dengan keindahan pariwisata di Sumatra Barat seperti Danau Singkarak, Maninjau, Atas Bawah, serta kesenian dan makanan khas seperti rendang.



Start Tour de Singkarak 2014 akan dilakukan di Pasaman Barat dan finis di Kota Padang. Dalam setiap etape, semua pebalap akan dikenalkan dengan budaya dan pariwisata setempat.



- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Timnas U-23 Wajib Tampil Total

Sumber Asli -- C0I - Ajang seleksi pemain kembali jadi sasaran Aji Santoso saat memimpin tim nasional (timnas) U-23 Indonesia beruji coba kontra Srilanka U-21 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, nanti malam. Untuk itu, Aji ingin anak-anak asuhnya tampil total.





Sama seperti di uji coba perdana saat timnas U-23 menekuk Malaysia U-21, 3-0, 5 Maret lalu, Aji kembali berharap anak asuhnya bisa tampil maksimal. Harapan itu disampaikannya, demi melihat secara jelas mana-mana saja pemain yang akan terus dipantau sampai tahap akhir.



"Saya berharap semua pemain yang besok (hari ini) diturunkan, bisa menunjukan penampilan yang terbaik. Karena seperti di uji coba sebelumnya, laga uji coba nanti juga sebagai seleksi pemain," ungkap Aji, saat dihubungi KORAN SINDO, kemarin.



Ada 23 pemain yang dipanggil Aji dalam pelatihan nasional (pelatnas) tahap kedua. Dari ke- 23 nama yang dipanggil, ada 11 nama baru yang muncul seperti diantaranya M. Zainuri dan Ridho Nurcahyo (Pra PON Jatim), Eki Taufik (Persela Lamongan), M. Erlan (PSM Makassar U-21), dan Alvin Tuasalamony (Persebaya Surabaya).



Ditantang Srilanka U-21, tidak hanya kemenangan semata yang jadi incaran. Akan tetapi, skuad Garuda Muda juga berharap ada variasi permainan yang bisa ditunjukan para pemain. Aji juga meminta, pemain lebih berani dalam melakukan eksplorasi untuk membongkar pertahanan lawan.



"Tidak boleh hanya mengandalkan permainan yang begitu-begitu saja. Harus ada peningkatan permainan, harus ada perbaikan permainan di uji coba yang kedua ini," papar Aji, yang sebelumnya menjadi asisten timnas U-23 di SEA Games 2011 dan 2013.



Sementara itu, Srilanka U-21 menyertakan 20 pemain dalam uji coba kontra skuad Garuda Muda. Walau begitu, Srilanka tidak mematok target tinggi pada laga uji coba tersebut. Hampir sama dengan timnas U-23 Indonesia, Srilanka U-21 juga menginginkan adanya proses pematangan.



"Tim ini baru saja kami bentuk. Ada 60 persen pemain baru yang masih berusia di bawah 21 tahun. 19 tahun juga ada. Kami ingin menambah pengalaman bertanding. Tidak ada target khusus yang kami inginkan dari pertandingan lawan Indonesia," terang pelatih Srilanka U-21, Sampath Pereira.



Terkait kekuatan timnas U-23 Indonesia yang jadi lawannya, Sampath mengaku tak mengetahui kekuatan tim arahan Aji. Namun, Sampath mengetahui jika Indonesia punya persiapan yang cukup untuk menghadapi anak-anak asuhnya tersebut.



"Indonesia punya persiapan cukup bagus. Kalau secara tim saya tidak tahu. Kami ingin melihat standar permainan Indonesia besok," jelasnya.



Berbagai uji coba yang dijalani timnas U-23 sendiri sebagai bagian persiapan sebelum berlaga di Asian Games 2014 di Inchoen, Korea Selatan. Setelah ditantang Srilanka U-21, skuad Garuda Muda akan bertandang kemarkas timnas U-23 Singapura, 2 April mendatang.



Perakiraan Susunan Pemain ;



Indonesia U-23 (4-4-2):
Yogi Triana; Saefudin, Alvin Tuasalamony, Saiful Indra Cahya, Dani Saputra; Dedi Kusnandar, Ramdhani Lestaluhu, Fandi Eko Utomo, Loudri Setiawan; Aldair Makatindu, Syakir Sulaiman



Pelatih: Aji Santoso



Sri Lanka U-21 (4-4-2):
Dasun Paranavithana; Peter Hewabettage, Mohamed Sameer, Charitha Mudiyanselage, Thilina Suranda; Tharindu Eranga, Chathuranga Sanjeewa, Kavindu Ishan, Chameera Sajith; Sachith Aloka, Nipuna Bandara



Pelatih: Sampath Pereira (acf)

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

ISL 2014 > Menang Telak Pun Pelatih Persib Tetap Kecewa

Sumber Asli -- C0I - Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman kecewa dengan kemenangan 4-1 saat beruji coba melawan PS Setia, di Stadion Siliwangi, Sabtu (29/3). Apalagi timnya sempat tertinggal 0-1 di awal babak pertama dan memiliki banyak peluang yang gagal dikonversi menjadi gol.



Tertinggal satu gol pada menit 12, Persib terus berusaha menembus pertahanan lawan yang rapat. Mendapat penalti dan Makan Konate gagal mengeksekusinya menjadi gol, Maung Bandung menyamakan kedudukan pada menit 33. Tendangan Konate yang mampu diblok kiper disambar Sigit Hermawan. Hingga babak pertama usai, skor tetap 1-1.

Di babak dua, Tony Sucipto masuk menggantikan Vladimir Vujovic. Kondisi di babak kedua tak jauh berbeda. Pressing ketat yang diperagakan Persib membuat Setia kesulitan untuk menyerang.

Menit 53, Persib mendapat tendangan penjuru dari sisi kiri gawang. M Taufiq yang melakukan tendangan penjuru melambungkan bola ke depan gawang.

Tak mendapat pengawalan ketat, Rudiyana sukses menanduk bola yang mengoyak gawang Setia. Selepas gol ini, M Natshir Fadhil Mahbuby masuk untuk menggantikan Shahar Ginanjar.

Menempatkan banyak pemain di lini tengah dan belakang membuat Setia bisa meredam pergerakan pemain depan Persib. Namun hal itu hanya bertahan hingga menit 80.

Bola tendangan Sigit bisa ditepis kiper Setia dan mengarah ke Atep yang berdiri di tiang jauh. Tanpa mengontrol bola, Atep melakukan tendangan yang mengecoh kiper lawan.

Dua menit berselang, Atep mendapatkan umpan terobosan dari Konate. Atep sempat melewati kiper sebelum menceploskan bola ka gawang yang kosong sehingga Persib unggul 4-1.

Djadjang menuturkan meski kebobolan satu gol namun secara keseluruhan lawan tak terlalu memberikan tekanan. Permainan bertahan yang diperagakan lawan juga menyulitkan timnya untuk mencetak gol.

"Tadi mungkin ada 100 kali peluang, tapi yang jadi gol empat. Laga uji coba ini untuk mengasah finishing touch. Tapi ternyata finishing touch-nya masih buruk. Beberapa kali peluang yang didapat Sigit Hermawan dan Rudiyana tidak berbuah hasil," kata pelatih yang akrab dipanggil Djanur ini, setelah laga uji coba.

Djanur menuturkan, untuk memperbaikinya, Persib harus lebih banyak uji coba lagi. "Melihat tadi, kelihatannya belum bisa bermain tenang. Dan mungkin untuk pemain muda masih harus banyak main untuk lebih mematangkan di lini depan," ujarnya.

Selain menyoroti barisan depan yang masih banyak membuang kesempatan, Djadjang menganggap tetap ada yang bisa diambil. "Ada emosi, tekanan dan juga ada penonton," ucap Djanur.
- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

ISL 2014 > Gawat, Persebaya Ke Papua Tanpa Kekuatan Terbaik

Sumber Asli -- C0I - Persebaya baru menjalani pertandingan lanjutan Indonesia Super League (ISL) lawan Persipura pada 15 April nanti, tapi Bajul Ijo tidak bisa menurunkan skuad terbaiknya. Persebaya kehilangan OK John lantaran terkena akumulasi kartu.



Bek tangguh asal Nigeria itu harus memendam keinginannya ikut ke Papua, sudah mengantongi tiga kartu kuning. OK John terakhir kali mendapatkan kartu kuning ketika Persebaya menjalani pertarungan derby Jatim kontra Persepam Madura United (MU), 14 Maret lalu.

"OK John sudah terkena tiga kartu kuning, jadi sesuai regulasi tidak bisa main lawan Persipura nanti," sebut Francis Wewengkang, asisten pelatih Persebaya, akhir pekan ini.

Francis cukup menyayangkan akumulasi kartu kuning yang diterima OK John. Karena away ke Paua, Persebaya membutuhkan bek-bek tangguh seperti OK John guna meredam gempuran skuad Persipura.

"Tenaga OK John sebenanya sangat dibutuhkan, tapi tidak bisa. Kami harus menyiapkan penggantinya mulai sekarang," kata mantan asisten pelatih Arema Cronus ini.

Dalam enam laga yang sudah dijalani Bajul Iio, sosok OK John selalu jadi pilihan pertama menjadi tembok pertahanan Persebaya. Mantan bek Persik Kediri ini kerap disandingkan dengan Ricardo Salampessy menjaga gawang Persebaya dari serbuan pemain-pemain lawan.

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Timnas senior kalah 0-1 lawan Kuba

Sumber Asli -- C0I - Timnas Indonesia yang dipersiapkan untuk Piala AFF 2014 harus mengakui keunggulan Kuba 0-1 pada pertandingan persahabatan di Stadion Luis Suner Pico, Alzira, Valencia Spanyol, Sabtu.





Berdasarkan laman resmi FIFA, satu-satu gol yang tercipta merupakan gol bunuh diri pemain belakang Indonesia yaitu Mohammad Roby pada menit 29 setelah salah mengantisipasi tendangan pemain Kuba.



Dengan kekalahan ini Timnas Garuda gagal mempertahankan trend positif kemenangan. Sebelumnya, Firman Utina dan kawan-kawan ditempat yang sama mampu mengalahkan Timnas Andora dengan skor 1-0.



Secara umum permainan anak asuh Alfred Riedl ini terbilang tidak mengecewakan. Sejak awal babak pertama Timnas Garuda yang moroti Raphael Maitimo dan Ferdinan Sinaga langsung menekan lawan.



Peluangpun langsung diidapat yang salah satunya lewat Raphael Maitimo dan Ahmad Juprianto pada menit 18 dan 19. Kedua pemain ini sama-sama nyaris melesatkan kepada Timnas Kuba. Namun upayanya masih tertahan oleh gawang lawan.



Terus menekan Kuba, ternyata bukan jaminan Timnas Garuda bisa lebih unggul. Kenyataan di lapangan pertahanan Indonesia ternyata belum solid setelah pemain lawan memberikan tekanan dan berbuntut gol bunuh diri Mohammad Roby.



Tertinggal 0-1, anak asuh Alfred Riedl terus berusaha menyamakan kedudukan. Hanya saja upaya yang dilakukan selalu kandas diibarisan pertahanan Kuba yang bermain cukup solid. Kondisi 0-1 bertahan hingga babak pertama usai.



Dibabak kedua pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl melakukan perobakan disisi tengah. Pemain Persepam MU, Slamet Nurcahyono dimasukkan. Ternyata masuknya mantan pemain PSS Sleman itu belum bisa memecah kebuntuan.



Pemain Kuba justru bermain dengan solid. Terbukti serangan Timnas Indonesia gagal menembus pertahanan Kuba. Kondisi ini membuat tempo pertandingan meningkat dan cenderung berdampak dengan gesekan antar pemain.



Indonesia yang tidak ingin mau berusaha keras menyamakan kedudukan. Namun, negara dengan rangkin FIFA 99 tidak memberikan ruang gerak bagi pemain Timnas Garuda. Akhirnya hingga pertandingan berakhir tanpa ada penambahan gol.



Setelah menghadapi Kuba, Manahati Lestusen dan kawan-kawan dijadwalkan menjalani satu pertandingan ujicoba lagi yaitu melawan salah satu klub La Liga, Elche 2 April nanti.

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Sabtu, 29 Maret 2014

Malaysia Open GPG 2014 > Indonesia Berpeluang Raih Tiga Gelar

Sumber Asli -- C0I - Indonesia menempatkan tiga wakilnya pada babak final kejuaraan bulu tangkis Yonex-Sunrise Malaysia Open Grand Prix Gold setelah mereka mengalahkan lawan-lawannya pada babak semifinal.



Ketiga wakil Indonesia yang melangkah ke partai puncak kejuaraan bulu tangkis berhadiah total 120 ribu dolar AS itu, menurut laman PBSI, Sabtu, adalah ganda campuran (pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto), tunggal putra (Simon Santoso), dan tunggal putri (Adrianti Firdasari).

Pasangan Praveen/Debby Susanto yang tidak diunggulkan pada kejuaraan itu tersebut mengalahkan unggulan pertama dari Singapura dengan rubber game 21-18,14-21,21-9. Pada partai puncak, pemain asal klub Djarum Kudus tersebut akan menghadapi Lu Kai/Huang Yaqiong (Tiongkok) yang sebelumnya mengalahkan ganda campuran Indonesia Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja 19-21,21-13,21-15.

Kemudian pada nomor tunggal putra, pemain klub Tangkas Specs Simon Santoso melangkah ke partai puncak setelah mengalahkan pemain Thailand Thammasin Sitthikom dengan rubber game 21-12, 19-21, 21-18 dalam waktu satu jam 14 menit.

Pada partai final, Simon akan menantang unggulan delapan dari India Sourabh Varma. Pemain India ini tanpa harus bersusah payah karena lawannya Chong Wei Feng dari Malaysia yang menempati unggulan pertama mengundurkan diri akibat cedera punggung.

Pada nomor tunggal putri, pemain klub Jayaraya Jakarta Adrianti Firdasari melangkah ke final setelah mengalahkan pemain Jepang Nozomi Okuhara dengan dua game langsung 21-19 dan 21-14 dalam waktu 37 menit.

Pada partai puncak, Firdasari akan menantang unggulan kedua Yao Xue dari China yang sebelumnya menyingkirkan Hsu Ya Ching dari Taiwan dengan rubber game 21-15, 20-22, 21-15 dalam waktu 54 menit.

Sayang di sektor ganda campuran belum mampu menciptakan "All Indonesian Final", setelah pasangan Edi Subaktar/Gloria Emanuelle Widjaja gagal melangkah ke partai puncak setelah dikalahkan Lu Kain/Huang Yaqiong 21-19,13-21,15-21.

Dua wakil di ganda putra juga terhenti di babak semifinal, yaitu Markis Kido/Marcus Fernaldi Gideon harus mengakui keunggulan pasangan tuan rumah Lim Khim Wah/Goh V Shem 21-18,18-21,17-21. "Di saat-saat poin kritis, kami sering kehilangan konsentrasi. Sangat disayangkan, padahal kami sudah memimpin perolehan angka," kata Marcus Fernaldi.

"Seharusnya kami bisa menang di game kedua, tetapi saat memimpin, kami kehilangan fokus. Target awal kami memang lolos ke semifinal. Semoga kami tampil lebih baik lagi di turnamen selanjutnya di India dan Singapura Open," kata Markis Kido.

Pada partai semifinal terakhir, pasangan Hendra Aprida Gunawan/Andrei Adistia juga gagal melangkah ke final setelah dikalahkan Danny Bawa Chrisnanta/Chayut Triyachart (Singapura), 14-21,24-26. China meloloskan wakil terbanyak di final yaitu empat wakil, disusul Indonesia dengan tiga wakil, sedangkan Singapura, Malaysia, dan India masing-masing satu wakil di partai puncak.

Daftar partai final kejuaraan bulu tangkis Yonex-Sunrise Malaysia Open Grand Prix Gold 2014:

1. Ganda putri : Yu Xiaohan/Huang Yaqiong (China) vs Ou Dongni/Xiong Mengjiang (China)

2. Tunggal putra : Simon Santoso (Indonesia) vs Sourabh Varma (India)

3. Tunggal putri : Adrianti Firdasari (Indonesia) vs Xue Yao (China)

4. Ganda campuran : Praveen Jordan/Debby Susanto (Indonesia) vs Lu Kai/Huang Yaqiong (China)

5. Ganda putra : Goh V Shem/Lim Khim Wah (Malaysia) vs Danny Bawa Chrisnanta/Chayut Triyachart (Singapura).

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Persis mantapkan mental tanding lawan Madiun Putra

Sumber Asli -- C0I - Tim Persis Solo ingin memantapkan mental pemainnya dalam pertandingan tandang melawan tuan rumah Madiun Putra yang digelar di Stadion Wilis Madiun Jawa Timur, Rabu (2/4).



Timnya akan menerapkan skema "away" dengan memperkuat di barisan pertahanan, dan mudah-mudahan dapat tekanan dari pemain Madiun Putra, kata Pelatih Persis Solo Widyantoro, usai latihan di Stadion Sriwedari Solo, Sabtu.



"Kami berharap suporter tuan rumah menjadi mental anak-anak lebih teruji saat melawan tim tuan rumah," kata Widyantoro.



Persis Solo melawan tim tuan rumah akan membawa semua pemainnya termasuk pemain mudanya, totalnya 29 orang yang memperkuat tim yang berjuluk "Laskar Sambernyawa" itu.



Bahkan, Persis Solo dalam lawatannya bertandingan persahabatan ke Madiun sebagai pemantapan skema 4-2-3-1, dan mudah-mudahan bisa berjalan serta ada progres mental saat bertanding ke kandang lawan.



Menyinggung soal pemain Persis yang mengalami cedera, Widyantoro menjelaskan, ada dua pemain yang sedang proses penyembuhan oleh tim medis, yakni Fandi Edy posisi belakang dan Agung Prasetyo (penjaga gawang)



"Agung mengalami cedera saat timnya berhadapan dengan Timnas U-23 dengan skor akhir 2-2. Agung bertabrakan dengan salah satu pemain Timnas, tetapi dia kini sedang tahap pemulihan," kata Widyantoro.



Menurut dia, dua pemain lainnya yang sebelumnya juga mengalami cedera Ferryanto dan Ainudin yang keduannya posisi di lini depan. Namun, keduanya sudah mulai pulih meski belum 100 persen.



"Kami masih memiliki pilihan pemain depan lainnya untuk menghadapi tuan rumah Madiun Putra, yakni Robby Fajar, Yanuar dan pemain muda, Chandra Waskito," katanya.



Menurutb dia, pemain muda Waskito juga bermain bagus saat diturunkan menghadapi Timnas U-23 di Stadion Manahan Solo, Selasa (25/3) malam dengan skor 2-2.



"Kitto dalam pertandingan itu, menyumbangkan satu gol untuk Persis, sedangkan satu lain, pemain asing Marcelo Cirelli melalui tendangan bebas daru luar kotak pinalti," katanya.



Menurut dia, pihaknya berharao timnya semakin solid saat melakukan penyerangan ke pertahanan lawan maupun bertahan, sehingga timnya ada progres sebelum turun ke kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia yang digelar di Stadion Manahan Solo, pada 15 April 2014 melawan PPSM Sakti Magelang.


- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Malaysia Open GPG 2014 > Indonesia tempatkan tiga wakil di final

Sumber Asli -- C0I - Indonesia menempatkan tiga wakilnya pada babak final kejuaraan bulu tangkis Yonex-Sunrise Malaysia Open Grand Prix Gold setelah mereka mengalahkan lawan-lawannya pada babak semifinal.





Ketiga wakil Indonesia yang melangkah ke partai puncak kejuaraan bulu tangkis berhadiah total 120 ribu dolar Amerika Serikat, menurut laman PBSI, Sabtu, adalah ganda campuran (pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto), tunggal putra (Simon Santoso), dan tunggal putri (Adrianti Firdasari).



Pasangan Praveen/Debby Susanto yang tidak diunggulkan pada kejuaraan bulu tangkis berhadiah total 120 ribu dolar Amerika Serikat tersebut mengalahkan unggulan pertama dari Singapura dengan rubber game 21-18,14-21,21-9.



Pada partai puncak, pemain asal klub Djarum Kudus tersebut akan menghadapi Lu Kai/Huang Yaqiong (Tiongkok) yang sebelumnya mengalahkan ganda campuran Indonesia Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja 19-21,21-13,21-15.



Kemudian pada nomor tunggal putra, pemain klub Tangkas Specs Simon Santoso melangkah ke partai puncak setelah mengalahkan pemain Thailand Thammasin Sitthikom dengan rubber game 21-12, 19-21, 21-18 dalam waktu satu jam 14 menit.



Pada partai final, Simon akan menantang unggulen kedelapan dari India Sourabh Varma. Pemain India ini tanpa harus bersusah payah karena lawannya Chong Wei Feng dari Malaysia yang menempati unggulan pertama mengundurkan diri karena cedera punggung.



Pada nomor tunggal putri, pemain klub Jayaraya Jakarta Adrianti Firdasari melangkah ke final setelah mengalahkan pemain Jepang Nozomi Okuhara dengan dua game langsung 21-19 dan 21-14 dalam waktu 37 menit.



Pada partai puncak, Firdasari akan menantang unggulan kedua Yao Xue dari Tiongkok yang sebelumnya menyingkirkan Hsu Ya Ching dari Taiwan dengan rubber game 21-15, 20-22, 21-15 dalam waktu 54 menit.



Sayang di sektor ganda campuran belum mampu menciptakan "All Indonesian Final", setelah pasangan Edi Subaktar/Gloria Emanuelle Widjaja gagal melangkah ke partai puncak setelah dikalahkan Lu Kain/Huang Yaqiong 21-19,13-21,15-21.



Dua wakil di ganda putra juga terhenti di babak semifinal, yaitu Markis Kido/Marcus Fernaldi Gideon harus mengakui keunggulan pasangan tuan rumah Lim Khim Wah/Goh V Shem 21-18,18-21,17-21.



"Di saat-saat poin kritis, kami sering kehilangan konsentrasi. Sangat disayangkan, padahal kami sudah memimpin perolehan angka," kata Marcus Fernaldi.



"Seharusnya kami bisa menang di game kedua, tetapi saat memimpin, kami kehilangan fokus. Target awal kami memang lolos ke semifinal. Semoga kami tampil lebih baik lagi di turnamen selanjutnya di India dan Singapura Open," kata Markis Kido.



Pada partai semifinal terakhir, pasangan Hendra Aprida Gunawan/Andrei Adistia juga gagal melangkah ke final setelah dikalahkan Danny Bawa Chrisnanta/Chayut Triyachart (Singapura), 14-21,24-26.



Tiongkok mengirimkan wakil terbanyak di babak final yaitu empat wakil, disusul Indonesia dengan tiga wakil di final, sedangkan Singapura, Malaysia, dan India masing-masing satu wakil di partai puncak.



Daftar partai final kejuaraan bulu tangkis Yonex-Sunrise Malaysia Open Grand Prix Gold 2014:



1. Ganda putri : Yu Xiaohan/Huang Yaqiong (Tiongkok) vs Ou Dongni/Xiong Mengjiang (Tiongkok)



2. Tunggal putra : Simon Santoso (Indonesia) vs Sourabh Varma (India)



3. Tunggal putri : Adrianti Firdasari (Indonesia) vs Xue Yao (Tiongkok)



4. Ganda campuran : Praveen Jordan/Debby Susanto (Indonesia) vs Lu Kai/Huang Yaqiong (Tiongkok)



5. Ganda putra : Goh V Shem/Lim Khim Wah (Malaysia) vs Danny Bawa Chrisnanta/Chayut Triyachart (Singapura).

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Timnas U-23 terapkan pola berirama lawan Sri Lanka

Sumber Asli -- C0I - Timnas U-23 Indonesia akan menerapkan pola berirama melawan Sri Lanka dalam pertandingan persahabatan di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Minggu (30/3).





"Timnya akan menampilkan permainan dari kaki ke kaki berirama untuk menciptakan peluang ke gawang Timnas U-23 Sri Lanka," kata Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Aji Santoso, di Solo, Sabtu.



Menurut dia, pemainnya jangan sampai melakukan kesalahan seperti saat pertandingan sebelumnya menghadapi tim Divisi Utama Liga Indonesia, Persis Solo yang berakhir 2-2.



Menurut mantan pesepak bola nasional tersebut, aliran bola harus terorganisasi dan tampil lebih maksimal untuk bisa menguasai permainan, dan timnya tidak peduli siapa lawannya, termasuk Sri Langka.



"Kita harus mewaspadai pemain lawan yang muncul dari belakang tanpa ada pengawalan, seperti saat menghadapi Persis. Anak-anak diharapkan sudah mengerti pola permainan yang saya inginkan ," katanya.



Pihaknya memang belum mengetahui kekuatan lawan, tetapi pemainnya pada tahap seleksi tersebut bisa mengeluarkan kemampuannya yang terbaik.



Manajer Timnas U-23 Sri Langka, Gamma G., mengatakan, Timnya bertandingan persahabatan dengan Indonesia dengan membawa 23 pemain. Timnya menargetkan untuk bisa memenangkan pertandingan melawan tuan rumah.



Menurut Gamma G, timnya memang banyak dihuni usia 21 tahun yakni sebanyak 20 pemain, sedangkan tiga orang lainnya usia 19 tahun.



Menurut dia, timnya sebelum menghadapi Indonesia kondisi bagus, kapten tim Sujan Pareira dan kawan-kawan akan menampilkan permainan terbaik untuk mengimbangi serangan-serangan tim tuan rumah.



"Kami tahu Indonesia timnya yang banyak pengalaman. Kami bisa memanfaatkan itu, untuk belajar timnya agar lebih baik," kata Gamma.



Timnas U-23 Sri Lanka ini, kata dia, sebelumnya menempati juara tiga dalam turnamen negara-negara bekas jajahan Portugal di India pada Januari. Sri Lanka mampu mengalahkan Makao 3-0.



Pelatih Timnas U-23 Sri Lanka, Sampath Pereira melalui asisten pelatih M.E Barsith, mengatakan, semua pemainnya siap tempur melawan tuan rumah Indonesia.



"Timnya melawan Indonesia ini, baru pertama kali. Timnya tidak masalah dengan cuaca di Indonesia, karena hampir sama dengan negaranya," kata Basith.



Menurut dia, Timnya pernah bertemu dengan Indonesia pada pertandingan babak kualifikasi Piala Dunia 2006. Timnya bermain imbang 2-2 di Sri Langa, sedangkan bermain di Jakarta, kalah 1-0.



- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Indonesia Vs Kuba, Adu Kuat Pemain Muda

Sumber Asli -- C0I - Setelah mengalahkan Andorra 1-0 pada uji coba perdana dalam Tur Spanyol, Indonesia akan berhadapan dengan Kuba, Sabtu, 29 Maret 2014. Kedua tim akan bertarung di Stadion Luis Sander Pico, Valencia.





Minimnya informasi yang ada membuat sulit untuk meraba kekuatan Kuba saat ini. Di atas kertas, peringkat tim asal Negeri Cerutu memang lebih tinggi dari Indonesia. Kuba saat ini menempati urutan ke-93 rangking FIFA, sedangkan Merah Putih hanya berada di posisi ke-154.



Dari catatan lima laga terakhir, Kuba tercatat menelan tiga kekalahan dan dua kemenangan. Semuanya terjadi di ajang Piala Emas Concacaf 2013 yang berlangsung pada Juli lalu.



Mereka kalah 1-6 dari Panama, kalah 1-4 dari Amerika Serikat, kalah 0-3 dari Kosta Rika. Sementara dua kemenangan dipetik kala membungkam Belize 4-0 dan Trinidad Tobago 1-0.



Tidak jauh berbeda dengan Indonesia yang menelan tiga kekalahan dan dua kemenangan di lima laga terakhir. Indonesia meraih dua kemenangan saat menekuk Kyrgyzstan 4-0 dan Andorra 1-0 di ajang ujicoba.



Meski demikian, ada yang menarik dari pertarungan Indonesia vs Kuba malam ini. Pasalnya, kedua negara sama-sama melibatkan pemain-pemain muda dalam skuadnya.



Seperti dilansir cubaheadlines.com, Kuba membawa 18 pemain untuk menghadapi Indonesia. Meski tidak merincinya lebih jauh, sebagian dipastikan pemain U-21.



Kuba sendiri bertolak ke Spanyol pada 24 Maret lalu. Di bawah asuhan Walter Benítez, tim Leones del Caribe, saat ini sedang mempersiapkan diri menghadapi turnamen Central American and Caribbean Games di Veracruz.



Di kubu Indonesia, Pelatih Alfred Riedl, juga sudah tak ragu untuk menurunkan pemain-pemain berusia di bawah 23 tahun. Sebut saja, Andritany Ardhiyasa sebagai kiper utama saat Merah Putih bertemu Andorra, 26 Maret lalu.



Begitu juga dengan Bayu Gatra yang tampil sejak menit pertama di sisi sayap Garuda. Sedangkan Rizky Pellu juga dipercaya menempati lini tengah timnas. Riedl juga memberi tempat bagi Manahati Lestusen yang baru berusia 20 tahun. Dia turun menggantikan Rizky pada menit 46.



Pelatih Persebaya, Rahmad Darmawan, menilai, pemain-pemain muda di timnas senior bermain baik. Menurutnya, penampilan yang mereka tampilkan bahwa menjadi sinyal bagi perlunya regenerasi di tim senior. Menarik menyaksikan pertarungan antarpemain muda di laga Indonesia vs Kuba malam ini, siapa yang lebih cemerlang?

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Timnas U-19 Lemah Dalam Set Piece

Sumber Asli -- C0I - Selama menjalani 13 pertandingan di Tur Nusantara, Timnas Indonesia U-19 tak sekalipun mencetak gol dari set piece. Pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri mengakui, kelemahan dalam set piece akan menjadi catatan untuk tim asuhannya.





Menurut Indra, untuk mengasah kemampuan dalam set piece, dibutuhkan waktu lebih banyak. Selain itu, para pemain biasanya menambah waktu pribadi untuk melatih set piece.



"Tendangan bola mati bagian dari latihan. Semua pelatih selalu ambil di akhir sesi. Kalau sudah level timnas, set piace tidak masuk di latihan. Itu akan jadi catatan kami," terang Indra dalam konferensi pers di Kantor PSSI, Jumat 28 Maret 2014.



"Kita lihat para pemain kelas dunia yang hebat dalam set piece, biasanya berlatih secara pribadi. Cristiano Ronaldo contohnya," lanjutnya.



Namun, Indra mengungkapkan, ketika dalam menjalani sebuah turnamen, Timnas U-19 selalu melatih set piece. Dia mengambil contoh bagaimana saat Garuda Jaya bermain di Piala AFF 2013 dan kualifikasi AFC Cup 2014.



"Saat Piala AFF dan Kualifikasi AFC Cup 2014, kami sempat mencetak gol lewat set piece, jadi pemain kami punya kemampuan untuk itu," ujarnya.



Sementara itu, untuk formasi Timnas U-19, Indra memaparkan alasan kenapa mereka memakai 4-3-3. Menurut dia, formasi yang dia terapkan adalah karena ketersediaan materi pemain yang ada di skuad Garuda Jaya.



"Formasi muncul karena sumber pemainnya cukup. Jadi, kenapa kita pakai 4-3-3, karena itu yang paling pas dengan materi yang ada. Formasi bukan kemauan pelatih, tapi karena kemampuan pemain. Kenapa pemain winger yang dikedepankan, karena itu yang ada," jelasnya.

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Ke Indonesia Ditipu Agen, Jacksen F Tiago Minta Sepakbola Indonesia Diinstal Ulang

Sumber Asli -- C0I - Pembesut Persipura Jayapura, Jacksen F Tiago, jadi salah satu pelatih tersukses di Indonesia. Tercatat, sudah 6 trofi bergengsi dia raih selama membesut tim yang berkiprah di Liga Indonesia.





Jacksen sebenarnya sudah berada di Indonesia sejak 1994 silam. Ketika itu, dia mengawali karir sebagai pemain Petrokimia Putra.



Selanjutnya, Jacksen membela PSM Makassar pada musim 1995/96. Dan karir Jacksen sebagai pemain di Indonesia semakin mengilap ketika berseragam Persebaya Surabaya pada musim 1996/97 yang akhirnya tampil sebagai juara.

Pria asal Brasil itu juga merebut gelar top skorer dengan torehan 26 gol.



Jacksen sempat berpetualang ke Liga China dan Singapura pada medio 1998 hingga 1999. Namun, akhirnya dia kembali merumput di Indonesia pada 1999 sampai 2000 untuk Persebaya.



Satu tahun kemudian, Jacksen kembali merumput di Liga Singapura bersama Home United. Dia mengakhiri karirnya sebagai pemain pada 2001 di Petrokimia Putra.



Pria 45 tahun mulai merintis karir sebagai pelatih pada 2002 silam. Saat itu, dia membesut tim internal Persebaya, Assyabaab. Sukses membawa Assyabaab menjadi juara di kompetisi internal Persebaya, Jacksen promosi menjadi pelatih kepala tim berjuluk Bajul Ijo tersebut.



Di tahun kedua melatih, Jacksen mampu membawa Persebaya meraih gelar juara Liga Indonesia. Dari sinilah banyak klub besar mulai melirik Jacksen untuk bisa direkrut sebagai nakhoda tim.



Sebelum dipinang Persipura, 2008 silam, Jacksen sempat memimpin beberapa klub seperti Persita Tangerang, Persiter Ternate, Mitra Kukar, dan Persitara Jakarta Utara. Jacksen juga pernah menangani timnas Indonesia.



Lewat program #CornerAsk, VIVAbola berusaha memuaskan rasa ingin tahu para pembaca terhadap sosok dan pemikiran Jacksen. Berikut ini adalah 10 pertanyaan terbaik yang dipilih redaksi untuk disampaikan langsung kepada Jacksen. 1. @Hasby_ap : Pak Jacksen mulai berkarir di sepakbola Indonesia mulai kapan? Kenapa memilih berkarir di Indonesia?


Sejak 1994. Saya pertama kali bergabung ke klub Petrokimia Putra. Sebenarnya, saya tidak memilih Indonesia sebagai tempat berkarir. Saya ditipu agen. Dia bilang saya beserta beberapa rekan saya akan main di Liga Malaysia.



Dia baru menjelaskannya saat berada di pesawat. Kejadian itu terjadi pada 23 Desember 1994. Sebenarnya, saya punya satu tiket pulang ke Brasil.

Tapi, karena Natal dan tahun baru, penerbangan penuh dan saya tidak bisa pulang. Akhirnya, saya coba bermain di Indonesia dan ternyata sangat cocok.



Orang Indonesia ternyata mirip dengan orang Brasil. Humoris dan ramah, itu yang membuat saya nyaman.



2. @Tangguhhh : Kalau tidak jadi pelatih atau pemain sepakbola, kira-kira mau pilih jadi apa?


Saya mau berkarir di militer. Di Brasil saya sudah mengenyam pendidikan wajib militer selama satu tahun. Dan saya ingin berada di angkatan laut. Saya sangat ingin menjadi pelaut.



3. @sandiesponge : Coach, apa arti atau makna sepakbola bagi diri Anda? Sekedar pekerjaan atau ada yang lain?

Nafas kedua. Sepakbola adalah nafas kedua bagi saya. Hidup dari sepakbola, bisa menafkahi keluarga dari sepakbola.



Segalanya saya dapatkan dari sepakbola. Kalau nafas pertama bisa dihirup dari hidung, nafas kedua adalah sepakbola. Itu maknanya bagi saya.



4. @FarizFarhan7 : Apa rahasia Anda sehingga Persipura menjadi juara ISL musim lalu?


Kami memanfaatkan putra daerah sebagai pemain utama. Lalu, kebersamaan dan kekeluargaan menjadi sangat penting di sini.

Persipura juga setiap musimnya tidak melakukan perombakan tim secara besar-besaran. Pemainnya tetap, jadi keseimbangan tim tetap terjaga.



Yang terpenting adalah kehidupan rohani di dalam tim sangat kental. Kami menghormati perbedaan keyakinan di sini. Jadi setiap para pemain berlatih serta bermain dengan berlandaskan pada prinsip-prinsip kerohanian mereka.



5. @AS10_Official: Coach, apa pendapat Anda tentang ISL tahun ini yg dibagi menjadi 2 wilayah?

Ini pendapat pribadi saya. Sistem kompetisi 2 wilayah sudah menurunkan gengsi dari ISL. Mengapa demikian? Ada beberapa pertandingan keras yang tidak terwujud dengan sistem ini.



Biasanya, pada sistem satu wilayah, Persipura akan bertemu tim kuat semacam Persija, Persib, Sriwijaya, dan lain lain. Tapi, di babak penyisihan, dengan grup yang berbeda kami tidak bisa menghadapi mereka.



Pertandingan besar itu bisa terjadi andai semua tim-tim besar yang saya sebutkan tadi lolos ke fase 8 besar. Itu juga dengan catatan Persipura bisa lolos ke fase 8 besar. Saya pikir gengsi dari ISL musim ini menurun.



6. @bernard_pratu : Apa konsep Anda di musim ini untuk menunjang penampilan Persipura?

Dari tahun ke tahun tidak ada yang berubah. Saya tetap memainkan sistem permainan yang sama. Kalau konsep untuk menunjang penampilan sebenarnya banyak.



Saya ibaratkan seperti organ tubuh yang punya fungsi berbeda-beda, tapi punya kesatuan. Ada manajemen yang urusannya menyiapkan segala macam kebutuhan tim, mulai dari biaya operasional dan lainnya. Lalu pelatih yang menyiapkan kebutuhan taktik dan strategi.



Pemain tugasnya adalah bermain. Dan ofisial membantu semua kebutuhan tim di luar lapangan.



Tugas-tugas itu lancar dijalankan oleh bagian yang bersangkutan. Dan selalu ada komunikasi yang jelas antarbagian. Jadi, miskomunikasi yang terjadi sangat kecil. Intinya, semua potensi yang ada harus disatukan agar menjadi kekuatan utuh



7. @PahotanMcom: Sampai kapan Jacksen akan melatih Persipura?


Sama dengan alasan mengapa Guardiola berhenti menangani Barcelona. Dia sempat mengutarakan, para pemain sudah tidak lagi bisa dikendalikan emosinya.



Mereka sudah tidak mendengar apa yang dikatakan Guardiola. Nah, jika saya mengalami hal yang sama dengan Guardiola, maka saya akan berhenti menjadi pelatih di Persipura.



Karena saya tahu pasti rasanya dalam kondisi seperti itu. Menjadi tidak dianggap oleh pemain sendiri adalah hal yang paling menyakitkan bagi pelatih.



8. @Redho_Prayudi10: Coach, bagaimana cara membuat mental pemain yang sedang terpuruk agar menjadi normal kembali dan membuat pemain yang gugup jadi percaya diri?


Banyak yang bilang dan menilai saya adalah motivator ulung di ruang ganti. Sebenarnya tidak. Saya adalah orang yang keras.



Saya akan melakukan introspeksi diri jika pemain berada dalam kondisi emosi yang labil. Dia bisa bertindak di luar kendali pasti ada pengaruh dari saya juga.



Saya akan mengevaluasi diri, apa yang salah dalam diri saya ini. Pasti ada masanya di mana pemain itu merasa kecewa dengan pelatihnya dan saya harus tahu itu.



9. @Yongga_Satria: Kenapa Jacksen tidak jadi pindah ke China dan masih bersama Persipura? Ada klausul kontrak yang tidak sesuai dengan saya. Di klub China itu, saya dituntut harus meraih 12 poin dari lima laga. Sebenarnya itu menjadi tantangan besar bagi saya. Dan karena saya penyuka tantangan tidak menjadi masalah.



Saya selalu punya analisis saat menerima pekerjaan dari pihak lain. Saya rasa, klausul yang diberikan klub itu tidak cocok.



Begini, jika saya tidak bisa meraih 12 poin dari 5 laga, saya tidak dipecat. Tapi, posisi saya akan digeser jadi Direktur Teknik. Secara hirarki, Direktur Teknik lebih tinggi.



Tapi, apa saya rela program kepelatihan saya dijalankan orang lain? Tidak sama sekali. Saya akan merasa sangat sakit hati dan tidak nyaman.



Kenyamanan paling penting bagi saya. Sejujurnya, gaji yang saya terima di sana lebih besar. Tapi, kalau saya merasa tidak nyaman buat apa. Di Persipura saya merasakan kenyamanan. Maka dari itu, saya menolak tawaran dari klub China.



10. @ancho_viikerz: Apa kelemahan terbesar pesepakbola Indonesia untuk mendunia?


Jawabannya singkat, tidak ada pembinaan di level usia dini. Seorang pesepakbola besar dan kelas dunia akan lahir dari pembinaan yang teratur dan berkala sejak kecil.



Di Indonesia, tidak ada kompetisi usia dini yang memadai. Saya sangat salut dengan Indra Sjafri yang mampu memunculkan pemain muda bertalenta.



Itu menunjukkan Indonesia sebenarnya tidak kekurangan potensi. Banyak yang bisa menyandang pemain berkualitas dunia.



Kesalahan lainnya adalah pola pikir masyarakat yang selalu mengandalkan kuantitas. Banyak yang berpikir dari 200 juta orang penduduk pasti ada 22 pemain hebat yang bisa masuk Timnas dan membawa Indonesia tampil di ajang dunia.



Itu salah. Kualitas adalah yang terpenting. Meski penduduk sedikit kalau kualitasnya bagus, maka kita bisa bersaing. Saya rasa Indonesia harus diinstal ulang sepakbolanya. Indonesia harus mulai dari nol lagi.

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

AFC Cup 2014 > Pemain Arema diharapkan tampil tanpa beban

Sumber Asli -- C0I - Pelatih Arema Cronus Indonesia Malang, Jawa Timur, Suharno menginstruksikan para pemain tim berjuluk Singo Edan itu bermain tanpa beban ketika menghadapi tamunya Maziya S&R Maladewa di ajang Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) Cup.





"Ketika bertandang ke Maladewa, Arema mampu meraih poin sempurna, sehingga di Malang pun harus bermain tanpa beban agar bisa mendulang poin dan menambah pundi-pundi gol," kata Suharno, Sabtu.



Arema akan menghadapi Maziya S&R di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Selasa (1/4). Ketika bertandang ke Maladewa, Arema mampu meraih tiga angka setelah menaklukkan tuan rumah dengan skor 1-3.



Lebih lanjut Suharno mengatakan, ketika tim bermain tanpa beban, ada kecenderungan tim tersebut bisa menampilkan semua potensi dan kekuatan yang dimilikinya dan justru mampu meraih kemenangan.



Selain menginstruksikan pemainnya untuk bermain lepas (tanpa beban), Suharno juga mengingatkan anak asuhnya untuk mewaspadai tim lawan yang kemungkinan besar juga bermain tanpa beban.



Menyinggung persiapan akhir Arema menjelang menjamu Maziya, Suharno mengatakan anak asuhnya siap tempur. Semua elemen tim dinyatakan dalam kondisi sangat positif, setelah menjalani dua kali pertandingan uji coba dalam sepekan terakhir dengan format trofeo.



Pada trofeo pertama, Selasa (25/3), Arema meladeni Arema U-21 dan Arema U-17. Sedangkan trofeo kedua (27/3), Arema melakoni pertandingan meladeni Persekam Metro FC dan Persikoba Kota Batu yang disaksikan Nirwan Bakrie.



Hanya saja, pada trofeo kedua itu Arema tak mampu menjebol gawang Persekam Metro FC maupun Persikoba Kota Batu karena hanya bermain imbang 0-0. "Hasil imbang melawan tim lokal ini tidak akan berimbas pada performa ketika menghadapi Maziya," tegas Suharno.



Menurut dia, tidak maksimalnya anak asuhnya itu karena berbagai pertimbangan, di antaranya memikirkan risiko cedera, sehingga tidak bisa "all out" menghadapi Persikoba dan Persekam.



"Pada saat uji coba, tim memang tidak boleh berlebihan karena akan menghadapi laga berat. Kami akan melakukan segalanya di pertandingan nanti, sehingga tidak perlu khawatir kalau uji coba kemarin Arema tidak bermain all out," ujarnya.



Di ajang AFC Cup 2014, Arema berada di grup F bersama Selangor FA Malaysia, Hanoi T&T Vietnam dan Maziya S&R Maladewa. Dari tiga laga yang sudah dilakoni Arema melawan Selangor FA, Hanoi T&T dan Maziya S&R Vietnam, Arema meraih empat poin dan berada di posisi kedua atau satu strip di bawah Hanoi T&T yang mengemas 9 poin.

- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»

Sean latihan resmi di Hongaria sebelum ke Silverstone

Sumber Asli -- C0I - Sean Gelael akan kembali mengikuti Kejuaraan Formula 3 Eropa 2014 dengan lomba putaran pertama di Sirkuit Silverstone Inggris 19-20 April, diikuti 30 pebalap dari 17 negara, dan sebelumnya ia mengikuti sesi latihan resmi di Sirkuit Hungaroring, Hongaria pada 4-5 April, disusul latihan kedua di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, 9-10 April.





Memasuki tahun kedua di F3 Eropa, Sean yang kini tergabung dalam Tim Jagonya Ayam with Carlin, bertekad untuk dapat melakukan yang terbaik, sekaligus memperbaiki hasil yang telah diperoleh sebelumnya.



Ditemani pebalap Italia, Antonio Giovinazzi dan Tom Blomqvist dari Inggris, Sean akan menjalani latihan resmi untuk bisa mendapatkan setingan terbaik kendaraan, dan juga memahami karakter lintasan yang dipergunakan, terutama Sirkuit Hungaroring yang tahun ini masuk dalam kalender kejuaraan.



"Latihan resmi yang akan saya jalani sangatlah penting. Saya berharap bisa mendapat setingan kendaraan terbaik bagi saya. Tim Carlin merupakan tim besar, yang banyak membantu saya dengan data dan pengalaman mereka mengikuti berbagai kejuaraan, termasuk F3 Eropa," kata Sean yang meninggalkan Tanah Air Senin lalu, dalam surat elektroniknya kepada media, Jumat.



"Saya juga perlu berlatih di Hungaroring karena saya belum pernah berlomba di sana, dan pada 2014 sirkuit ini dipakai dalam salah satu seri Formula 3 Eropa," tambah Sean.



Sirkut Hungaroring, yang dibangun pada 1985, menjadi sirkuit pertama di negara yang menyelenggarakan F1 pada 1986 dan tahun ini akan menjadi tuan rumah bagi seri keempat Formula 3 Eropa. "Semoga semua persiapan yang dilakukan dapat berjalan lancar dan semoga saya bisa memberikan yang terbaik bagi bangsa Indonesia," tambah Sean yang merupakan satu-satunya wakil dari Indonesia dan juga Asia dalam kejuaraan tahun ini.



Kejuaraan Formula 3 Eropa tahun ini akan berlangsung dalam 11 putaran dimulai dari Sirkuit Silverstone Inggris dan akan berakhir di Hockenheim, Jerman, pada Oktober mendatang.



Sean yang tahun ini mulai melanjutkan studinya di Inggris, selain mengikuti keseluruhan 11 seri Formula 3 Eropa, berencana akan ikut serta juga dalam tiga putaran Kejuaraan Formula 3 Inggris, serta Formula Master di Belanda serta Macau GP.





- ***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========

-->
READ MORE»
Copyright 2013 berita hangat - Template by Efachresya - Editor premium Top coi