Sumber Asli -- C0I - Sebanyak 150 atlet muda akan terjaring masuk Pusat Pembinaan dan Latihan pelajar (PPLP) dan Sekolah Khusus Olahragawan/Sekolah Menengah Atas Negeri Keberbakatan Olahraga (SKO/SMANKO) Sulsel ajaran 2104/2015.
Kepala Seksi Pembinaan Olahraga Pelajar dan Mahasiswa Dispora Sulsel, Subandri, di Makassar, Kamis, mengatakan untuk PPLP akan terjaring 50 atlet serta 100 atlet lainnya akan bergabung dalam SKO/SMANKO Sulsel.
50 atlet PPLP akan mengisi kuota sembilan cabang olahraga yakni sepak bola, sepak takraw, tinju, atletik, taekwondo, karate, pencak silat, bola voli, dan dayung. Sedangkan untuk SKO/SMANKO ada dua tambahan cabang yakni kempo dan bulu tangkis.
"Soal siapa saja 150 atlet tersebut masih kita tunggu pengumuman resmi dari tim ahli dari Fakultas Olahraga UNM. Pengumuman hasil seleksi memang membutuhkan waktu yang cukup lama karena akan menilai 15 item untuk lolos," katanya.
Untuk seleksi 2014 memang menyiapkan sebanyak 150 kuota. Sebagian atlet akan mengisi posisi atlet sebelumnya yang sudah lulus pada 2014. Sementara sebagian yang lainnya akan mengganti posisi atlet yang terdegradasi.
Khusus PPLP, kata dia, tahun ini akan ditinggalkan atletnya karena lulus sekira 30 orang. Adapun untuk SKO membuka kuota yang lebih banyak karena akan membuka dua kelas baru.
"SKO pertama 2013 hanya ada satu kelas dengan jumlah siswa sebanyak 30 orang. Seleksi ini juga bersifat promosi-degredasi yang mana peserta seleksi sebagai pengganti siswa-siswa PPLP yang sudah tamat atau kurang berprestasi,"jelasnya.
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sulsel Nukhrawi Nawir, sebelumnya mengatakan pihaknya memang terlibat langsung memantau pelaksanaan seleksi tersebut. Pihaknya juga berjanji tidak akan memberikan rekomendasi bagi atlet yang tidak memenuhi syarat masuk PPLP dan SMANKO.
Sekum IPSI Sulsel itu menjelaskan, proses seleksi tahun ini memang akan lebih diperketat. Sebab atlet ini tidak mungkin akan menjadi andalan Sulsel menghadapi Pekan Olahraga Pelajar (PON) Remaja di Jawa Timur, November 2014.
"PPLP ataupun SKO memang kita harapkan bisa menjadi tumpuan untuk menghadapi PON Remaja 2014. Untuk itu dalam proses seleksi harus dimaksimalkan sehingga atlet yang bergabung bisa memberikan kontibusi dan prestasi," ujarnya.
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
Kepala Seksi Pembinaan Olahraga Pelajar dan Mahasiswa Dispora Sulsel, Subandri, di Makassar, Kamis, mengatakan untuk PPLP akan terjaring 50 atlet serta 100 atlet lainnya akan bergabung dalam SKO/SMANKO Sulsel.
50 atlet PPLP akan mengisi kuota sembilan cabang olahraga yakni sepak bola, sepak takraw, tinju, atletik, taekwondo, karate, pencak silat, bola voli, dan dayung. Sedangkan untuk SKO/SMANKO ada dua tambahan cabang yakni kempo dan bulu tangkis.
"Soal siapa saja 150 atlet tersebut masih kita tunggu pengumuman resmi dari tim ahli dari Fakultas Olahraga UNM. Pengumuman hasil seleksi memang membutuhkan waktu yang cukup lama karena akan menilai 15 item untuk lolos," katanya.
Untuk seleksi 2014 memang menyiapkan sebanyak 150 kuota. Sebagian atlet akan mengisi posisi atlet sebelumnya yang sudah lulus pada 2014. Sementara sebagian yang lainnya akan mengganti posisi atlet yang terdegradasi.
Khusus PPLP, kata dia, tahun ini akan ditinggalkan atletnya karena lulus sekira 30 orang. Adapun untuk SKO membuka kuota yang lebih banyak karena akan membuka dua kelas baru.
"SKO pertama 2013 hanya ada satu kelas dengan jumlah siswa sebanyak 30 orang. Seleksi ini juga bersifat promosi-degredasi yang mana peserta seleksi sebagai pengganti siswa-siswa PPLP yang sudah tamat atau kurang berprestasi,"jelasnya.
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sulsel Nukhrawi Nawir, sebelumnya mengatakan pihaknya memang terlibat langsung memantau pelaksanaan seleksi tersebut. Pihaknya juga berjanji tidak akan memberikan rekomendasi bagi atlet yang tidak memenuhi syarat masuk PPLP dan SMANKO.
Sekum IPSI Sulsel itu menjelaskan, proses seleksi tahun ini memang akan lebih diperketat. Sebab atlet ini tidak mungkin akan menjadi andalan Sulsel menghadapi Pekan Olahraga Pelajar (PON) Remaja di Jawa Timur, November 2014.
"PPLP ataupun SKO memang kita harapkan bisa menjadi tumpuan untuk menghadapi PON Remaja 2014. Untuk itu dalam proses seleksi harus dimaksimalkan sehingga atlet yang bergabung bisa memberikan kontibusi dan prestasi," ujarnya.
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->
0 komentar:
Posting Komentar