Sumber Asli -- C0I - Arema Cronus Indonesia lolos ke babak final Inter Island Cup 2014 setelah mengandaskan juara bertahan Sriwijaya FC dengan skor tipis 1-0 di delapan besar yang digelar di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Selasa malam.
Gol semata wayang yang mengantarkan Arema menembus babak final Inter Island Cup (IIC) 2014 itu dipersembahkan oleh Christian Gonzales di penghujung berakhirnya babak pertama, yakni pada menit ke-46 (injury time).
Dari hasil laga terakhir babak delapan besar, Arema meraih 7 poin dan pesaing terdekatnya Barito Putra meraih lima poin setelah bermain imbang 0-0 meladeni Perseru Serui.
Sejak wasit Muslimin meniup peluit "kick off" babak pertama, Arema langsung menggebrak lini pertahanan Sriwijaya FC dan membuahkan peluang emas, namun kiper Fauzi Toldo dengan sigap mengamankan gawangnya.
Dominasi permainan yang diperagakan Arema berulang kali menciptakan peluang emas dan mengancam gawang Fauzi Toldo. Namun, sejumlah peluang yang tercipta itu baru membobol gawang Sriwijaya FC pada menit ke-46, sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Kedudukan 1-0 tersebut bertahan hingga wasit Muslimin meniup peluit panjangnya tanda babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, dominasi Arema dengan serangan-serangannya yang terus gencar dilakukan juga membuahkan sejumlah peluang emas, namun gagal dikonversikan menjadi sebuah gol.
Demikian juga Sriwijaya juga tak mau ketinggalan, silih berganti terus melakukan serangan, namun serangan demi serangan itupun juga gagal di kaki para pemain belakang Arema yang digalang Victor Igbonefo, Tierry Ghatuessy, Purwaka Yudhi maupun Benny Wahyudi.
Tak puas hanya dengan satu gol, pelatih Arema Suharno menambah tensi serangannya dengan menarik Irsyad Maulana yang digantikan oleh Alberto Goncalves dan Gustavo Lopez yang menggantikan Hendro Siswanto.
Sebenarnya Arema juga memiliki peluang menambah pundi-pundi golnya melalui tendangan bola mati dari titik putih (penalti), namun Irsyad Maulana yang dijatuhkan oleh salah seorang pemain Sriwijaya FC dinilai wasit hanya melakukan diving. Bahkan, Irsyad diganjar kartu kuning.
Permainan cepat yang diperagakan kedua tim itu akhirnya berkesudahan dengan skor tipis 1-0, yang meloloskan Arema ke babak final IIC 2014 yang bakal digelar di Stadion Delta Sidoarjo pada 25 Januari nanti.
Lawan Arema di babak final nanti masih menunggu hasil pertandingan delapan besar grup B yang dihuni oleh empat tim, yakni Persib Bandung, Persik Kediri, Mitra Kukar, dan Persiram Raja Ampat. Pertandingan terakhir grup B baru digelar, Rabu (22/1) di Stadion Manahan Solo.
========= Dukungan ANDA amat kami butuhkan agar lebih semangat dan berprestasi. Berapa pun dukungan Anda akan membuat kami lebih mengenal Anda dan kami pun tambah semangat untuk berkarya dan meningkatkan prestasi. Semua demi Anda. Terimakasih Dukungan bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
Gol semata wayang yang mengantarkan Arema menembus babak final Inter Island Cup (IIC) 2014 itu dipersembahkan oleh Christian Gonzales di penghujung berakhirnya babak pertama, yakni pada menit ke-46 (injury time).
Dari hasil laga terakhir babak delapan besar, Arema meraih 7 poin dan pesaing terdekatnya Barito Putra meraih lima poin setelah bermain imbang 0-0 meladeni Perseru Serui.
Sejak wasit Muslimin meniup peluit "kick off" babak pertama, Arema langsung menggebrak lini pertahanan Sriwijaya FC dan membuahkan peluang emas, namun kiper Fauzi Toldo dengan sigap mengamankan gawangnya.
Dominasi permainan yang diperagakan Arema berulang kali menciptakan peluang emas dan mengancam gawang Fauzi Toldo. Namun, sejumlah peluang yang tercipta itu baru membobol gawang Sriwijaya FC pada menit ke-46, sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Kedudukan 1-0 tersebut bertahan hingga wasit Muslimin meniup peluit panjangnya tanda babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, dominasi Arema dengan serangan-serangannya yang terus gencar dilakukan juga membuahkan sejumlah peluang emas, namun gagal dikonversikan menjadi sebuah gol.
Demikian juga Sriwijaya juga tak mau ketinggalan, silih berganti terus melakukan serangan, namun serangan demi serangan itupun juga gagal di kaki para pemain belakang Arema yang digalang Victor Igbonefo, Tierry Ghatuessy, Purwaka Yudhi maupun Benny Wahyudi.
Tak puas hanya dengan satu gol, pelatih Arema Suharno menambah tensi serangannya dengan menarik Irsyad Maulana yang digantikan oleh Alberto Goncalves dan Gustavo Lopez yang menggantikan Hendro Siswanto.
Sebenarnya Arema juga memiliki peluang menambah pundi-pundi golnya melalui tendangan bola mati dari titik putih (penalti), namun Irsyad Maulana yang dijatuhkan oleh salah seorang pemain Sriwijaya FC dinilai wasit hanya melakukan diving. Bahkan, Irsyad diganjar kartu kuning.
Permainan cepat yang diperagakan kedua tim itu akhirnya berkesudahan dengan skor tipis 1-0, yang meloloskan Arema ke babak final IIC 2014 yang bakal digelar di Stadion Delta Sidoarjo pada 25 Januari nanti.
Lawan Arema di babak final nanti masih menunggu hasil pertandingan delapan besar grup B yang dihuni oleh empat tim, yakni Persib Bandung, Persik Kediri, Mitra Kukar, dan Persiram Raja Ampat. Pertandingan terakhir grup B baru digelar, Rabu (22/1) di Stadion Manahan Solo.
- ***
========= Dukungan ANDA amat kami butuhkan agar lebih semangat dan berprestasi. Berapa pun dukungan Anda akan membuat kami lebih mengenal Anda dan kami pun tambah semangat untuk berkarya dan meningkatkan prestasi. Semua demi Anda. Terimakasih Dukungan bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->
0 komentar:
Posting Komentar