Sumber Asli -- C0I - Surat Keputusan Presiden (Keppres) yang akan jadi payung hukum untuk event Asian Games 2018 belum bisa diselesaikan. Pembedahan surat tersebut masih harus dikebut lantaran dianggap belum matang.
Hal itu disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, ketika melakukan rapat kerja perdananya dengan Komisi X DPR RI, Selasa (20/1/2015).
Dalam rapat yang dipimpin Ketua Komisi X, Teuku Riefky dan Wakil Ketua Komisi X, Ridwan Hisyam itu, Menpora juga menjabarkan sejumlah agenda Kemenpora terkait beberapa event olahraga ke depan, seperti SEA Games 2015 dan 2017, PON XIX 2016, Olimpiade Rio de Janeiro 2016, serta persiapan tuan rumah Asian Games 2018.
“Kami pemerintah mengajak Komisi X untuk mendukung penuh beberapa agenda pemuda, pramuka dan olahraga yang menjadi marwah bangsa Indonesia,” ungkap Menpora di situs Kemenpora.go.id.
“Beberapa agenda olahraga yang perlu mendapat perhatian yakni, SEA Games 2015 Singapura, Olimpiade 2016 hingga kita menjadi tuan rumah Asian Games 2018 nanti,” tambahnya.
Menpora menjabarkan bahwa Indonesia harus punya target runner-up pada SEA Games tahun ini, meningkat dua peringkat dari posisi empat pada SEA Games Myanmar lalu.
Tapi upaya peningkatan prestasi itu belum bisa sepenuhnya dijalankan dengan maksimal, tanpa selesainya surat Keppres yang masih dimatangkan di tingkat Kementerian.
“Untuk masalah Keppres Asian Games 2018 masih dalam tahap kementerian, karena kalau hanya melibatkan Kemenpora mungkin Januari sudah selesai, karena ini melibatkan banyak kementerian dan banyak orang besar. Maka pemerintah harus secara detail membedah pasal-pasalnya,” tutup Menpora.
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
Hal itu disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, ketika melakukan rapat kerja perdananya dengan Komisi X DPR RI, Selasa (20/1/2015).
Dalam rapat yang dipimpin Ketua Komisi X, Teuku Riefky dan Wakil Ketua Komisi X, Ridwan Hisyam itu, Menpora juga menjabarkan sejumlah agenda Kemenpora terkait beberapa event olahraga ke depan, seperti SEA Games 2015 dan 2017, PON XIX 2016, Olimpiade Rio de Janeiro 2016, serta persiapan tuan rumah Asian Games 2018.
“Kami pemerintah mengajak Komisi X untuk mendukung penuh beberapa agenda pemuda, pramuka dan olahraga yang menjadi marwah bangsa Indonesia,” ungkap Menpora di situs Kemenpora.go.id.
“Beberapa agenda olahraga yang perlu mendapat perhatian yakni, SEA Games 2015 Singapura, Olimpiade 2016 hingga kita menjadi tuan rumah Asian Games 2018 nanti,” tambahnya.
Menpora menjabarkan bahwa Indonesia harus punya target runner-up pada SEA Games tahun ini, meningkat dua peringkat dari posisi empat pada SEA Games Myanmar lalu.
Tapi upaya peningkatan prestasi itu belum bisa sepenuhnya dijalankan dengan maksimal, tanpa selesainya surat Keppres yang masih dimatangkan di tingkat Kementerian.
“Untuk masalah Keppres Asian Games 2018 masih dalam tahap kementerian, karena kalau hanya melibatkan Kemenpora mungkin Januari sudah selesai, karena ini melibatkan banyak kementerian dan banyak orang besar. Maka pemerintah harus secara detail membedah pasal-pasalnya,” tutup Menpora.
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->
0 komentar:
Posting Komentar