Sumber Asli -- C0I - Bukan orang asing yang mengambil alih kursi kepelatihan Tim Nasional Indonesia senior. Ya, Benny Dollo akhirnya ditunjuk untuk menangani Skuad Garuda yang sempat tanpa arsitek tim selama tiga bulan lamanya.
Pelatih berdarah Sulawesi Utara, tepatnya kota Manado itu diputuskan untuk menukangi Indonesia dengan status sementara. Hal ini terjadi, setelah Alfred Riedl diberhentikan dari perannya sebagai peracik strategi Timnas pada akhir tahun lalu.
Ini bukan kali pertama, bagi pria yang akrab disapa Bendol itu untuk melatih Timnas Indonesia. Tercatat ia sudah dua kali menjadi juru taktik tim Merah Putih, di mana periode pertama pada 2000-2001.
Kala itu Bendol menjadi pelatih untuk menghadapi dua event besar, di antaranya Kualifikasi Piala Dunia 2002 dan SEA Games 2001. Meskipun saat itu juga, pria berusia 64 tahun ini gagal membawa prestasi terbaik bersama tim yang dibesutnya.
Delapan tahun berselang, Bendol kembali mendapat kepercayaan untuk mengambil peran yang serupa. Sama seperti tahun 2000, ia kembali harus mempersiapkan tim untuk menyambut Piala AFF 2008 dan Kualifikasi Piala Asia 2011.
Namun demikian, prestasi yang diraih tim asuhannya juga tak kunjung membaik. Pada Piala AFF, Indonesia hanya mampu menembus partai semifinal. Saat itu mereka harus menerima kekalahan dari Thailand dengan skor 1-0 dan 2-1. Sementara itu di Kualifkasi Piala Asia, harus kandas di babak penyisihan.
Satu prestasi terbaik yang mampu diberikan Bendol, yakni trofi di Piala Kemerdekaan pada 2008. Kala itu Indonesia bertemu dengan Libya di partai final, namun di babak kedua sang lawan menolak melanjutkan pertandingan. Indonesia akhirnya menjadi juara Piala Kemerdekaan setelah menang WO (walk out) dengan skor 3-1, sebagai dampak penolakan tim lawan.
Kini Bendol mendapat kesempatan untuk memberikan yang terbaik bagi Timnas Indonesia, meski hanya bersifat pelatih sementara atau interim. Tentu saja, hal itu diharapkan tidak berdampak terhadap kinerja bagi klubnya saat ini, Sriwijaya FC.
Rencananya, di bawah asuhan Bendol, Timnas akan melakoni dua laga uji coba pada 25 dan 30 Maret. Meski begitu, untuk dua laga tersebut lawan-lawannya masih belum diketahui lantaran tengah didiskusikan oleh PSSI.
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
Pelatih berdarah Sulawesi Utara, tepatnya kota Manado itu diputuskan untuk menukangi Indonesia dengan status sementara. Hal ini terjadi, setelah Alfred Riedl diberhentikan dari perannya sebagai peracik strategi Timnas pada akhir tahun lalu.
Ini bukan kali pertama, bagi pria yang akrab disapa Bendol itu untuk melatih Timnas Indonesia. Tercatat ia sudah dua kali menjadi juru taktik tim Merah Putih, di mana periode pertama pada 2000-2001.
Kala itu Bendol menjadi pelatih untuk menghadapi dua event besar, di antaranya Kualifikasi Piala Dunia 2002 dan SEA Games 2001. Meskipun saat itu juga, pria berusia 64 tahun ini gagal membawa prestasi terbaik bersama tim yang dibesutnya.
Delapan tahun berselang, Bendol kembali mendapat kepercayaan untuk mengambil peran yang serupa. Sama seperti tahun 2000, ia kembali harus mempersiapkan tim untuk menyambut Piala AFF 2008 dan Kualifikasi Piala Asia 2011.
Namun demikian, prestasi yang diraih tim asuhannya juga tak kunjung membaik. Pada Piala AFF, Indonesia hanya mampu menembus partai semifinal. Saat itu mereka harus menerima kekalahan dari Thailand dengan skor 1-0 dan 2-1. Sementara itu di Kualifkasi Piala Asia, harus kandas di babak penyisihan.
Satu prestasi terbaik yang mampu diberikan Bendol, yakni trofi di Piala Kemerdekaan pada 2008. Kala itu Indonesia bertemu dengan Libya di partai final, namun di babak kedua sang lawan menolak melanjutkan pertandingan. Indonesia akhirnya menjadi juara Piala Kemerdekaan setelah menang WO (walk out) dengan skor 3-1, sebagai dampak penolakan tim lawan.
Kini Bendol mendapat kesempatan untuk memberikan yang terbaik bagi Timnas Indonesia, meski hanya bersifat pelatih sementara atau interim. Tentu saja, hal itu diharapkan tidak berdampak terhadap kinerja bagi klubnya saat ini, Sriwijaya FC.
Rencananya, di bawah asuhan Bendol, Timnas akan melakoni dua laga uji coba pada 25 dan 30 Maret. Meski begitu, untuk dua laga tersebut lawan-lawannya masih belum diketahui lantaran tengah didiskusikan oleh PSSI.
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->
0 komentar:
Posting Komentar