Lawan Korea, Tim Uber Indonesia Tidak Ada Yang Tidak Mungkin

>

--> Sumber Asli -- C0I - Tim Piala Uber Indonesia sangat memperhitungkan kekuatan Korea pada babak kualifikasi grop WC yang akan berlangsung di Hyderabad, India, 15-21 Februari 2016. Bila sukses mengalahkan Korea berarti juara grup WC ada di tangan. Pasalnya, lawan lain yang akan dihadapi adalah Maladewa yang tergolong tim lemah di grup tersebut.

Dengan materi pemain yang ada sekarang, rata-rata kekuatan tim Korea memang satu tingkat di atas Indonesia. Di tunggal mereka memiliki Sung Ji Hyun yang kini bertengger di peringkat 5 dunia. Sementara di ganda mereka memiliki dua pasangan yang berada di kelompok 10 besar dunia, yakni pasangan Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan dan pasangan Chang Ye Na/Lee So Hee yang berada di peringkat 5  dan 6.

Sementara Indonesia memiliki Lindaweni Fanetri yang berada di peringkat 19 dunia dan pasangan ganda putri Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii yang berada di peringkat dua dunia. Dengan materi pemain seperti itu, Korea diperkirakan akan menjadi lawan yang sulit untuk ditaklukkan.

Di nomor tunggal, Linda Wenifanetri kemungkinan akan dihadapkan dengan Sung Ji Hyun, pemain andalan Korea. Sedangkan Maria Febe Kusumastuti dan Hanna Ramadini kemungkinan akan ditantang Bae Yeon Ju dan Kim Hyo Min.

Di sektor ganda putri, pasangan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari menjadi salah satu andalan untuk meraih poin dari pasangan Chang Ye Na/Lee So Hee. Korea juga masih memiliki beberapa kombinasi ganda putri yang cukup solid seperti Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan dan Goh A Ra/Yoo Hae Won.

“Persiapan tim Uber sudah sangat baik, di nomor ganda putri maupun tunggal putri. Kami akan saling bantu dan saling support. Siapapun yang akan diturunkan akan kami dukung. Kami juga sudah siap menghadapi siapapun,” kata Nitya Krishinda Maheswari yang ditunjuk sebagai Kapten Tim Kualifikasi Piala Uber kepada wartawan di Jakarta, kemarin.

Kendati demikian, rasa optimis tetap ada pada pasangan Nitya, Greysia Polii. Greysia menganggap kemampuan tim Uber Indonesia sejajar dengan Korea. 

“Kemampuan kami sejajar dengan Korea, kami sudah sering bertemu dengan pemain-pemain korea dan hasilnya menang-kalah. Pemain-pemain Korea juga usianya seumuran kami dan kami sudah tahu permainan mereka seperti apa. Kami akan turun dengan kekuatan maksimal,” timpal Greysia.

Namun diakui, dari segi rangking, Indonesia kalah dari Korea. Tetapi ini pertandingan beregu, tidak ada yang mustahil. Buktinya di Piala Uber tahun 2010 Indonesia bisa mengalahkan tim Korea dengan skor 3-2.

Pada babak kualifikasi ini, lima tim terbaik berhak meraih tiket ke putaran final yang berlangsung di Kunshan, China pada Mei mendatang. Selain empat negara yang berhasil lolos ke semifinal, satu negara lainnya akan dipilih berdasarkan peringkat dunia tertinggi per 18 Februari 2016.

***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->