Kamis, 04 Juli 2013

Daud Yordan Janji Bawa Kembali Gelarnya ke Indonesia

Sumber Asli -- C0I - Petinju asal Indonesia, Daud ‘Cino’ Yordan (30 menang – 3 kalah) akan kembali ke ring setelah kehilangan gelarnya di Indonesia bulan lalu.



Yordan akan meloncati dua kelas, dalam upaya menantang petinju Argentina Daniel “Tatu” Brizuela (25 menang – 1 kalah) untuk gelar Kelas Ringan IBO. Pertandingan dilangsungkan di Metro City Nightclub, Perth, Australia, Sabtu (6/7/2013) waktu setempat.

Dia mencoba menciptakan sejarah dan menjadi petinju Indonesia pertama yang menjuarai Kelas Bulu dan Kelas Ringan.

“Pada pertandingan terakhir, saya merasa lemah dan kelelahan. Kekuatan saya kembali di bulan Juli dan saya akan membawa kembali gelar Juara Dunia WBO untuk masyarakat Indonesia,” ujarnya dalam rilis yang diterima, Kamis (4/7/2013).

Yordan sebelumnya telah dikalahkan oleh petinju Afrika Selatan Simpiwe “V12” Vetyeka pada 14 April lalu di Jakarta. Vetyeka menghentikan langkah Yordan di ronde kedua belas dan terakhir.

Kemenangan penting tersebut menghadiahkan Vetyeka kesempatan untuk bertarung melawan Juara Dunia Kelas Bulu versi WBA Super Chris John di tahun ini.

Brizuela yang merupakan Juara Amerika Latin versi WBO & IBF dan juga perwakilan Argentina di Olimpiade 2004 di Athena lalu telah berjanji untuk membawa gelar juara kembali ke Argentina.

“Sudah menjadi mimpi saya untuk memenangkan gelar Juara Dunia dan membawanya kembali ke Argentina. Dunia tahu Sergio “Maravilla” Martinez dan Marcos Maidana, dan sekarang mereka tidak akan lupa nama Daniel “Tatu” Brizuela,” ujar petinju Argentina tersebut.

Sementara itu, Juara Nasional Kelas Bantam Super Australia Jason “Nugget” Cooper (6 menang – 3 kalah) akan bertarung melawan Juara Kelas Bantam Super Indonesia Rasmanudin (17 menang – 3 kalah) memperebutkan gelar Juara Kelas Bantam Asia Pacific versi IBO.

Luke “Razor” Sharp (5 menang – 0 kalah – 2 seri) akan melawan petinju berpengalaman “Baby” Pete Mitrevski (23 menang – 8 kalah – 1 seru) untuk gelar Juara Kelas Menengah Asia Pacific versi IBO.

Sharp adalah juara tiga kali Kelas Menengah Amatir Nasional & sekarang berada di posisi kelima untuk Kelas Menengah di peringkat nasional.

Peter Mitrevski akan kembali ke ring untuk pertama kalinya sejak insiden penembakannya sebanyak 4 kali di awal tahun ini. Mitrevski adalah petinju veteran 15 tahun & mantan Juara Asia Pacific versi WBO, Pan Pacific versi IBF, & Kelas Menengah versi OPBF setelah mengalahkan juara bertahan Yoshinori Nishizawa di Korakuen Hall di Tokyo, Jepang.

Selain pernah merebut gelar Juara Kelas Menengah Pan Pacific versi IBF dengan sebuah knockout yang brutal, Mitrevski juga pernah berseteru dengan mantan Juara Kelas Menengah versi IBF dalam memperebutkan gelar Juara Kelas Menengah Interkontinental versi WBA di Jerman.

Dalam pertandingan kedua sebelum terakhir Mitrevski, ia bertarung ketat dengan petinju Inggris Martin Murray secara ketat di Bolton Arena, Inggris. Murray pada 27 April tahun ini juga mengalami kekalahan angka yang kontroversial setelah bertarung 12 ronde dengan Juara Kelas Menengah Dunia Sergio “Maravilla”.

Petinju favorit lokal Jeremy “War Machine” Van Diemen (4 menang – 0 kalah – 1 seri), seorang mantan Juara Amatir Australia akan bertarung melawan sesama petinju Australia Barat yang belum pernah terkalahkan, Andrew “Widowmaker” Green (10 menang – 0 kalah) untuk gelar Juara Kelas Berat Ringan Australia Barat.

Menutup rangkaian pertandingan adalah pertarungan antar petinju muda berbakat, Sammy “Automatic” melawan “Brilliant” Brandon Ogilvie.

- ***



0 komentar:

Posting Komentar

Copyright 2013 berita hangat - Template by Efachresya - Editor premium Top coi