Combiphar Tennis Open 2017 > Aditya/Anthony Terhenti, Petenis Asing Berspesta

Perjalanan ganda putra Indonesia, Aditya Hari Sasongko/Anthony Susanto hanya sampai peremptfinal turnamen Combiphar Tennis Open 2017, Jumat (10/2/2017) di Jakarta

Sumber Asli -- C0I - JAKARTA  - Harapan Indonesia yang tersisa, duet Aditya Hari Sasongko/Anthony Susanto juga terhenti maka para petenis asing berpesta pada seri pertama Combiphar Tennis Open 2017. Dipastikan gelar nomor tunggal dan ganda melayang ke petenis luar negeri dalam turnamen yang digelar di Hotel Sultan Jakarta itu.

            Aditya Hari Sasongko/Anthony Susanto terhenti di babak perempat final kejuaraan level ITF Men’s Future berhadiah total 45.000 dollar AS atau sekitar Rp 600 juta ini. Dalam pertandingan, Jumat (10/2), duet kombinasi petenis senior dan junior itu harus mengakui keunggulan ganda asal Jepang, Masaya Kobayashi/Yutaro Matsuzaki. Aditya/Anthony kalah menyesakkan melalui pertarungan rubber set dengan format super tie-break di set penentu. Pasangan Merash Putih itu tersingkir dengan skor akhir 4-6 7-6(5) [13-11].

          “Sayang sekali, padahal ada peluang untuk menang. Namun, ganda Jepang itu memang tampil lebih bagus dan konsisten sepanjang pertandingan,” ucap Anthony.

          Kekalahan Aditya Hari Sasongko dan Anthony Susanto mengakhiri kiprah petenis nasional anggota tim Pelatnas SEA Games 2017 di ajang ini. Sebelumnya, David Agung Susanto telah terhenti di babak pertama tunggal. Hasil yang sama juga diperolehnya di nomor ganda berpasangan dengan Sunu Wahyu Trijati.

          “Bila melihat hasil yang diperoleh anak-anak, kami tentu saja kecewa. Namun kami berpikir positif agar hal ini menggugah kesadaran mereka untuk selalu meningkatkan diri. Dan turnamen ini menjadi ajang uji coba yang baik karena kualitas peserta yang datang bagus-bagus,” tutur Suharyadi, pelatih kepala tim tenis Indonesia.

          Sementara itu, Combiphar Tennis Open 2017 menghadirkan banyak  kejutan terutama di nomor tunggal. Hanya unggulan teratas, Ti Chen dari Taiwan yang mampu bertahan dari gempuran lawan untuk melaju ke semi final yang dijadwalkan berlangsung Sabtu (11/2). (COI -1)

Hasil Jumat (10/2)

Tunggal

Perempat Final

1-Ti Chen (Taiwan) v Arthur Weber (Perancis) 6-3 6-1

Kento Takeuchi (Jepang) v 4-Shintaro Imai (Jepang) 6-2 6-4

Fajing Sun (Tiongkok) v 3-Finn Tearney (Selandia Baru) 6-7(12) 7-6(4) 6-4

Karunuday Singh (India) v 2-Enzo Couacaud (Perancis) Walk Over

Ganda

Perempat Final

Jorge Montero (Chile)/Chan Yeong Oh (Korsel) v Soichiro Moritani/Kento Takeuchi (Jepang)

Masaya Kobayashi/Yutaro Matsuzaki (Jepang) v Aditya Hari Sasongko/Anthony Susanto  6-4 6-7(5) [13-11]

Semi Final

Karunuday Singh (India)/Kelsey Stevenson (Kanada)

Aaron Addison (Australia)/Rhett Purcel (Inggris Raya) v Masaya Kobayashi/Yutaro Matsuzaki (Jepang) 6-3 6-4

***

-->