"Kebutuhan dana pembinaan olahraga itu sangat besar dan tidak bisa ditopang APBN. Makanya, kami menghimpun dana dari masyarakat lewat kerja sama dengan beberapa perusahaan," kata Ketua Umum KONI Pusat, Tono Suratman dalam acara penandatanganan kerja sama dengan Telkomsel, XL, Seven Eleven, Eagle, PT. Estormtek Indonesia dan PT. Melon Indonesia.
Wakil Ketua Umum KONI, I Nugroho menjelaskan, dana yang berasal dari masyarakat Indonesia itu akan dipergunakan untuk pembinaan atlet meraih prestasi. Bentuknya, bisa dalam bentuk dana tunai pembinaan dan pelatihan atlet, pelatih, bea siswa atlet sampai jaminan masa depan atlet jika sudah pensiun.
"Mekanisme sistemnya sedang kami buat. Kami harapkan tiga bulan ke depan bisa terlihat angkanya biar segera bisa disalurkan. Kami juga akan menggandeng BPK, KPK agar transparansinya terjamin," tegasnya.
Sales Director Estrom Technology, Eka Mardiati menjelaskan, masyarakat dengan mudah membantu atlet dengan hanya mengirimkan SMS (pesan singkat) ke KONI-Donasi melalui operator telepon yang telah ditentukan.Semua sms yang dikirmkan akan didonasikan untuk atlet Indonesia.
Sebelumnya, Wakil Ketua KONI Pusat, Inugroho mengatakan, KONI Pusat sudah tidak bisa banyak berharap bis menghimpun dana dari Corporate Social Responsibility (CSR) Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Pasalnya, kebijakan pemerintah tidak ada CSR BUMN untuk olahraga.
"BUMN tidak bisa mengeluarkan dana CSR karena terganjal kebijakan itu. Selain itu, ekonomi yang tidak stabil ikut mempengaruhi," jawabnya. "Yang konsisten hanya PT Pertamina menyumbang dana untuk peningkatan prestasi olahraga dayung dan bulutangkis," tambahnya.
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 ========= 
0 komentar:
Posting Komentar