Sumber Asli -- C0I -Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII DKI Jakarta yang berlangsung selama sepekan 23 – 29 November telah berakhir dengan melahirkan banyak atlet berprestasi. Dari 21 cabang olahraga yang dipertandingkan, telah tercipta atlet dengan prestasi puncak di 349 nomor pertandingan. Mereka adalah peraih medali emas.
Yang jadi pertanyaan sekarang, gelanggang lengang mau dikemanakan para jawara? Ketua Panitia Pelaksana Porprov VII DKI Jakarta Purwanto berharap, KONI Provinsi DKI Jakarta dapat memaksimalkan potensi atlet yang dilahirkan dari ajang Porprov ini. Jangan sampai mereka yang berpotensi juara jadi sia-sia karena tidak ada program tindak lanjut untuk mereka.
Lebih jauh akan seperti apa tindak lanjut dari hasil Poprov VII DKI ini, berikut pernyataan Purwanto usai pertandingan final bola voli putri di GOR Remaja Jl Otista, Jakarta Timur, Minggu (29/11). Berikut petikannya :
Usai sudah perhelatan sepekan Porprov yang diselenggarakan dengan sukses. Bagaimana komentar Anda tentang penyelenggaraan Porprov ini?
Tujuan akhir dari Porprov ini bukan untuk mencari gelar juara umum bagi KONI-KONI Wilayah. Itu ruh yang sebenarnya. Karena ini ajang pembinaan atlet muda masa depan, maka yang kita kedepankan adalah kebersamaan dan melihat potensi atlet masa depan. KONI Jakarta Timur dalam hal ini yang saya ketuai, hanya sebagai penyelenggara. Produk dari Porprov ini hendaknya dapat dimaksimalkan oleh KONI DKI Jakarta dalam bentuk pembinaan jangka panjang di Pelatda.
Anda melihat para juara Porprov sudah layak masuk Pelatda?
Sangat layak. Pelatda itu kan ada yang namanya Pelatda Lapis 1, Lapis 2, dan Lapis 3. Di usia 17 – 18 tahun seorang calon atlet yang dihasilkan dari Porprov ini sudah pantas untuk maskuk tim junior. Anda lihat sendiri para pemain bola voli, basket, renang, senam, dan beberapa cabang olahraga beladiri.
Sebagai tuan rumah Jakarta Timur keluar sebagai juara umum. Padahal dua tahun lalu pada Porprov VI di Jakarta Barat 2013 berada di peringkat 5. Apa kunci sukses pembinaan Anda?
Ada kebijakan pertandingan yang kita sepakati bersama di tingkat Ketua KONI Wilayah. Dimana para atlet yang sudah terdaftar sebagai pemain Pelatda atau terdaftar di Prima Pratama tidak boleh turun. Mungkin di Jakarta Timur saat ini banyak atlet potensial yang belum masuk atlet Pelatda sehingga mereka bisa menang dan Jakarta Timur menjadi juara umum.
Terakhir, apa harapan Anda terhadap atlet-atlet muda potensial ini?
Ya kembali keawal tadi, maksimalkan potensi atlet produk Porprov ini dengan baik. Dirawat, dibina, dan diberi sarana kompetisi yang cukup untuk menambah jam atlet muda ini. Saya rasa KONI DKI sudah melihat mana yang pantas untuk dibina lebih lanjut. Karena sepanjang berlangsungnya Porprov, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI DKI keliling ke cabor-cabor menyaksikan pertandingan. ***
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 ========= 
0 komentar:
Posting Komentar