Jumat, 28 Juni 2013

Preview MotoGP Assen, Belanda

Balapan MotoGP Assen pada Hari Sabtu wajib untuk disaksikan, apalagi setelah terjadinya banyak drama yang membumbui jalannya sesi latihan bebas dan kualifikasi. Akhirnya Cal Crutchlow berhasil meraih pole position pertamanya di kelas MotoGP, sekaligus menjadi rider satelit pertama yang memulai balapan dari grid terdepan pada musim ini. Crutchlow mengatakan bahwa pole yang ia dapat bukanlah pole position yang spesial. Ini dikarenakan Jorge Lorenzo (pembalap yang biasanya menjadi acuan Crutchlow perihal kecepatan dan konsistensi) absen dari sesi kualifikasi setelah terjatuh hebat pada Free Practice kedua, yang mengharuskannya untuk menjalani operasi tulang selangka di Bercelona pada Jumat pagi. Operasi yang disebut cukup kompleks oleh dokter bedahnya itu dinyatakan sukses. Karena proses operasi yang cepat, Yamaha mengumumkan kalau Lorenzo akan terbang kembali ke Assen untuk "menghabiskan waktu bersama timnya pada akhir pekan ini". Ini berarti Lorenzo bakal mencoba untuk menjalani pemeriksaan medis sebelum balapan esok (29/6) yang akan menentukan apakah ia dipebolehkan untuk mengikuti race. Jika ia diperbolehkan untuk membalap, maka Lorenzo akan memulai balapan dari grid ke-12. Mengapa bukan dari posisi buncit? Padahal sang juara dunia musim lalu itu tak mengikuti sesi kualifikasi? Lorenzo diselamatkan oleh catatan waktu terbaiknya di free practice yang membuatnya secara otomatis masuk di sesi kualifikasi babak kedua, dimana dua pembalap tercepat bertarung memperebutkan pole. Sementara Cal Crutchlow memiliki keyakinan bahwa ia bisa memenangkan balapan pada musim ini. Apakah momen tersebut akan benar-benar terjadi besok? Ia masih harus menaklukkan Marc Marquez, Dani Pedrosa dan Valentino Rossi. "Saya menantikan balapan esok dengan pede, yang semoga menyuguhkan pertarungan sengit buat para fans," kata Crutchlow yang menjadi rider Inggris pertama yang merebut pole sejak Jeremy McWilliams terakhir kali melakukannya pada musim 2002 lalu.


Seperti halnya Lorenzo, Marquez juga terjatuh hebat pada sesi latihan yang membuatnya mengalami cedera tangan dan kaki serta memar di beberapa anggota badan. Pembalap rookie itu mengaku masih merasakan rasa sakit di beberapa bagian tubuhnya, walaupun hal tersebut tak menghalanginya untuk mengamankan posisi start kedua. Sedangkan team-matenya, Dani Pedrosa juga sempat terjatuh di sesi kualifikasi hanya lima menit sebelum perebutan posisi terdepan usai. Hal ini menyebabkan pembalap Repsol Honda itu gagal mengamankan barisan depan dan harus puas start kelima.


Lagi-lagi Rossi tak dapat mengamankan front row. Rider Yamaha tersebut diharuskan memulai race dari posisi keempat dan catatan waktunya hanya 0.123 detik lebih lambat dari Stefan Bradl yang akan start dari grid ketiga. Namun tampaknya Valentino Rossi memiliki peluang besar untuk naik podium ataupun memenangkan balapan pada Hari Sabtu yang masih belum diketahui bagaimana kondisi cuacanya. Jika Lorenzo absen, maka Rossi merasakan adanya tekanan dari pihak Yamaha, karena The Doctor merupakan satu-satunya harapan tim Yamaha Factory untuk bisa mengalahkan gank Repsol Honda. Namun yang paling penting bagi Rossi saat ini adalah memanfaatkan kesempatan start dari posisi empat (yang merupakan start terbaiknya sejak GP Valencia 2010) dan menguji apakah kemajuan pada performa motor Yamaha M1 memang benar-benar membuahkan hasil. Di tes Aragon pekan lalu, Rossi mengaku telah menemukan terobosan besar perihal performa tunggangannya ketika melakukan pengereman, dimana masalah tersebut menggagalkannya untuk bisa naik podium di empat seri terakhir. Rossi merasa sedikit kecewa tak dapat menembus tiga besar di kualifikasi, tetapi "Saya merasa senang dengan kecepatan dan performa saya dan saya merasa nyaman terhadap settingan motor," ujar Rossi.


Namun Stefan Bradl patut diwaspadai. Pembalap LCR Honda tersebut mengaku merasakan perbaikan pada front end motornya, apalagi setelah rider yang bakal start dari posisi tiga tersebut beralih mempergunakan rem depan Brembo untuk mengeliminasi sejumlah problem pada bagian depan motor RC213V nya. Selain itu, jika balapan berlangsung pada kondisi lintasan basah, pembalap Ducati tentunya menjadi ancaman serius walau mereka kesulitan untuk tampil kompetitif pada saat trek kering. Sedangkan Valentino Rossi berharap balapan akan berlangsung di atas trek kering ataupun basah total. Ia tak menginginkan 26 lap balapan diselenggarakan di trek basah yang mengering dimana resiko untuk terjatuh sangat besar.



0 komentar:

Posting Komentar

Copyright 2013 berita hangat - Template by Efachresya - Editor premium Top coi