Minggu, 08 Januari 2017

Kembali Ke PSSI, Persebaya Surabaya Mau Apa?

Oleh: Gungde Ariwangsa SH 
 
Sumber Asli -- C0I - Akhirnya Persebaya Surabaya kembali ke pangkuan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Pada Kongres yang berlangsung di Bandung, Jawa Barat, Minggu (8/1/2017), PSSI memulihkan status klub kebanggaan Arek Suroboyo itu. Tim berjuluk Bajul Ijo itu ditetapkan akan memulai kiprahnya di kancah kompetisi dalam negeri pada level Divisi Utama. Setingkat di bawah kompetisi bergengsi Liga Super Indonesia. Lalu mau apa Persebaya setelah kembali menjadi anggota PSSI?


            Datang untuk kembali dan berprestasi. Ataukah datang hanya untuk mampir kemudian pergi dan mati? Pilihannya tentu datang untuk berprestasi. Aku datang, main dan menang.
            Kiprah selanjutnya dari Persebaya sangat dinantikan pecinta sepakbola di Tanah Air. Melihat sejarah masa lalu, Persebaya sudah menyentuh hati masyarakat Indonesia. Bukan hanya menjadi milik masyarakat Persebaya.
            Hal itu tidak terlepas dari sepakterjang Persebaya. Bukan hanya pernah menjadi juara kompetisi dalam negeri ketika masih berlabel perserikatan namun juga berkat kontribusi Persebaya dalam menghadirkan pemain-pemain andalan ke dalam tim nasional.
            Bisa disebutkan di sini nama-nama besar yang disumbangkan Persebaya ke dalam tim nasional sehingga disegani di tingkat Asia. Ada Abdul Kadir, Waskito, Jacob Sihasale, Wayan Diana, Rudi Kelces, Joko Malis, Rai Bawa, Hadi Ismanto, Yusuf Ekodono dan lain-lain. Dengan kecemerlangan itu Persebaya sudah menjadi tim legenda di Tanah Air.
            Ketika zaman perserakatan dulu sangat menarik mengamati persaingan Persebaya dengan tim lainnya yang juga melegenda dalam persebakbolaan nasional. Ada Persija Jakarta, Persib Bandung, PSMS (Persatuan Sepakbola Medan Sekitarnya) Medan dan PSM Makassar. Setiap pertemuan masing-masing tim selalu menyajikan duel yang sengit. Penonton pun berbondong-bondong ke stadion. Bahkan pernah Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta sampai seperti akan meledak oleh serbuan lebih dari 100.000 penonton.
            Itu masa lalu. Mungkinkah Persebaya bisa mengulang dan bahkan melebihi masa kejayaannya dulu? Jawaban atas pertanyaan inilah sebenarnya yang selanjutnya harus dibuktikan Persebaya setelah kembali ke pangkuan PSSI.
            Karena mulai dari divisi utama maka Persebaya perlu mematok target awal untuk masuk ke jajaran elit Liga Indonesia. Seiring dengan itu tentunya bisa kembali menjadi pemasok pemain-pemain andalan ke timnas. Persebaya harus membuktikan, tim perserikatan yang mengakar ke masyarakat akan bisa meraih prestasi lebih setelah dikelola secara profesional.
            Dari lima tim legenda eks perserikatan maka yang ada di Liga Indonesia hanya Persib, Persija dan PSM. Sedangkan PSMS saat ini tercecer. Nah Persebaya tinggal memilih mau seperti Persib yang mampu berjaya menjadi juara Liga Indonesia ataukah sekadar hadir saja seperti Persija dan PSM ataukah tercecer seperti PSMS? Tantang berat yang selanjutnya membentang di depan mata Persebaya. ***

  • Penulis adalah wartawan Suara Karya, COIPers, dan Ketua Harian SIWO Pusat. E-mail: aagwaa@yahoo.com

***
-->

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright 2013 berita hangat - Template by Efachresya - Editor premium Top coi