Sumber Asli -- C0I -Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) harus mendaftarkan atlet terbaik yang akan dikirim ke SEA Games XXVIII Singapura 2015. Termasuk atlet tenis meja yang baru saja melakukan seleksi pada 4 dan 5 Maret lalu, harus dipilih berdasarkan peringkat.
Berdasarkan seleksi yang berlangsung di baywalk dan dihadiri pula oleh Ketua Satlak Prima Suwarno, maka peringkat pertama sampai sembilan di bagian putri ditempati Mira Fitria, Gustin, Rina, Stella, Ade Karisma, Komala, Riri, Titin, dan Nadir. Sedangkan dibagian putra peringkat satu sampai enam ditempati Dahlan, Ficky, Gilang, Yon, Arif dan Zahru.
Seleksi tenis meja SEA Games XXVIII rencananya berlangsung tiga hari dari tanggal 4 – 6 Maret 2015. Namun lantaran pemain dari kubu kepengurusan Ugroseno mengundurkan diri, maka dengan peserta yang berkurang itu maka seleksi hanya berlangsung dua hari pada tangal 4 dan 5 saja.
Seperti diketahui, di cabang tenis meja saat ini terjadi dualism kepemimpinan dimana satu dipimpin oleh Ugroseno dan satu lagi dipimpin Marzuki Ali. Kedua kubu memiliki pengikut sendiri-sendiri dari Pengprov, sehingga tidak semua atlet tenis meja yang mengikuti seleksi.
Ironisnya, ada indikasi manajer tenis meja SEA SEA Games Indonesia akan memasukkan nama-nama yang tidak sesuai dengan hasil seleksi. Untuk itu, perlu diingatkan bahwa Satlak Prima diminta untuk selektif mendaftarkan atlet sesuai peringkat hasil seleksi.
Di bagian putri misalnya, nama Stella yang menjadi peringkat empat seleksi tidak termasuk dalam daftar yang dikrimkan ke Satlak Prima untuk menjalani Pelatnas. Namun justru nama Riri yang berada di peringkat tujuh masuk dalam daftar.
“Untuk itu, Satlak Prima diharapkan tegas dalam memilih atlet sesuai seleksi. Tidak mempercayakan sepenuhnya kepada manajer, karena ada kepentingan tententu yang bisa membuat atlet yang tidak bisa lolos ke Pelatnas justru namanya masuk,” kata sumber yang tidak mau disebutkan namanya di Jakarta, kemarin.
Cabang tenis meja sejak awal memang sudah bermasalah lantaran tidak ada seleksi dalam pemilihan atlet Pelatnas SEA Games. Karenanya, setelah ada seleksi harus benar-benar mereka yang terbaik yang akan membela nama bangsa di arena internasional.
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
Berdasarkan seleksi yang berlangsung di baywalk dan dihadiri pula oleh Ketua Satlak Prima Suwarno, maka peringkat pertama sampai sembilan di bagian putri ditempati Mira Fitria, Gustin, Rina, Stella, Ade Karisma, Komala, Riri, Titin, dan Nadir. Sedangkan dibagian putra peringkat satu sampai enam ditempati Dahlan, Ficky, Gilang, Yon, Arif dan Zahru.
Seleksi tenis meja SEA Games XXVIII rencananya berlangsung tiga hari dari tanggal 4 – 6 Maret 2015. Namun lantaran pemain dari kubu kepengurusan Ugroseno mengundurkan diri, maka dengan peserta yang berkurang itu maka seleksi hanya berlangsung dua hari pada tangal 4 dan 5 saja.
Seperti diketahui, di cabang tenis meja saat ini terjadi dualism kepemimpinan dimana satu dipimpin oleh Ugroseno dan satu lagi dipimpin Marzuki Ali. Kedua kubu memiliki pengikut sendiri-sendiri dari Pengprov, sehingga tidak semua atlet tenis meja yang mengikuti seleksi.
Ironisnya, ada indikasi manajer tenis meja SEA SEA Games Indonesia akan memasukkan nama-nama yang tidak sesuai dengan hasil seleksi. Untuk itu, perlu diingatkan bahwa Satlak Prima diminta untuk selektif mendaftarkan atlet sesuai peringkat hasil seleksi.
Di bagian putri misalnya, nama Stella yang menjadi peringkat empat seleksi tidak termasuk dalam daftar yang dikrimkan ke Satlak Prima untuk menjalani Pelatnas. Namun justru nama Riri yang berada di peringkat tujuh masuk dalam daftar.
“Untuk itu, Satlak Prima diharapkan tegas dalam memilih atlet sesuai seleksi. Tidak mempercayakan sepenuhnya kepada manajer, karena ada kepentingan tententu yang bisa membuat atlet yang tidak bisa lolos ke Pelatnas justru namanya masuk,” kata sumber yang tidak mau disebutkan namanya di Jakarta, kemarin.
Cabang tenis meja sejak awal memang sudah bermasalah lantaran tidak ada seleksi dalam pemilihan atlet Pelatnas SEA Games. Karenanya, setelah ada seleksi harus benar-benar mereka yang terbaik yang akan membela nama bangsa di arena internasional.
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->
0 komentar:
Posting Komentar