Sumber Asli -- C0I - Kabar gembira berhembus dari Rapat Koordinasi Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) yang digelar di Hotel Arya Duta Manado, 15-17 September 2015. Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melakukan terobosan untuk mensukseskan kinerja Satlak Prima dalam mengangkat prestasi olahraga Indonesia pada saat menjadi tuan rumah Asian Games 2018.
"Kemenpora ingin membuat terobosan spektakuler dan tidak mau lagi menjalani pola pembinaan standar dalam menghadapi Asian Games 2018. Sebab, pola pembinaan standar itu menghasilkan prestasi jalan di tempat," kata Asisten Deputi Bidang Prestasi Kemenpora, Dody Iswandi yang hadir sebagai pembicara Rakor yang dihadiri 400 peserta itu.
Sebagai contoh program spektakular itu, Dody menyebut bisa saja diajukan lima perenang berpotensi untuk dibina secara khusus. Mengirimkan mereka menjalani latihan di luar negeri dan ditangani pelatih asing berkualitas. "Kalau memang ada jaminan medali dari induk organisasi dengan menjalani program latihan di luar negeri dan membayar pelatih berkualitas senilai Rp4 miliar sekali pun tak ada masalah bagi pemerintah mengeluarkannya demi Merah Putih berkibar. Toh, kebutuhan seorang atlet itu kan setahun mencapai Rp1,4 miliar," jelasnya.
Selain itu, Dody juga memotivasi cabang olahraga menembak untuk membuat program pembinaan serupa dalam upaya meraih prestasi di Asian Games 2018.
"Cabang olahraga menembak itu memperebutkan 32 medali emas. Sedih kan, kalau kita hanya menonton bendera negara lain berkibar," katanya.
Dalam paparannya, Dody juga menyebut Kemenpora akan memenuhi seluruh kebutuhan dana yang diajukan Satlak Prima induk-induk organisasi (PB/PP) dalam upaya peningkatan prestasi atlet yang dipersiapkan ke multi event. Baik itu menghadapi Olimpiade Rio de Jeneiro 2016, SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.
"Kita akan berusaha memenuhi seluruh kebutuhan dana yang diajukan Satlak Prima. Baik itu masalah program uji coba maupun latihan di luar negeri," katanya.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Dody meminta PB/PP mengajukan program kegiatan dan anggaran selama setahun awal tahun depan. "Jangan pengajuannya dadakan. Kalau program kegiatan dan anggarannya diajukan awal tahun depan akan mempermudah kita menyusun anggarannya. Jadi, ketika mereka berangkat anggaran sudah tersedia," tegasnya.- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
0 komentar:
Posting Komentar