Sumber Asli -- C0I -Dua pemain non-pelatnas Cipayung, Tommy Sugiarto dan Dionysius Hayom Rumbaka akan menjadi wakil Indonesia pada Kejuaraan Dunia 2015 yang akan berlangsung 10 – 16 Agustus mendatang. Sementara di tunggal putri diwakili oleh pemain senior Maria Febe Kusumastuti dan Lindaweni Fanetri.
Kejuaraan Dunia yang sudah berlangsung sejak 1977 ini hanya menampilkan pemain-pemain terbaik dunia sesuai peringkat pemain. Oleh karena itu, dari undian 64 pemain tidak ada yang berlaga di babak kualifikasi.
Ketua Panitia Kejuaraan Dunia 2015 Bambang Rudianto mengatakan, Indonesia sudah siap menjadi penyelenggara Kejuaraan Dunia yang kini digelar setiap tahun ini. Sebelumnya, ajang ini digelar setiap tiga tahun sekali, kemudian mulai 1983 hingga 2005 digelar setiap dua tahun sekali dan sekarang setahun sekali.
“Pada prinsipnya kita sudah siap menggelar Kejuaraan Dunia. Ada yang berbeda dengan kejuaraan dunia di negara lain, karena di Istora Gelora Bung Karno nanti banyak permainan yang akan memuaskan pengunjung di luar arena pertandingan itu sendiri,” kata Bambang Rudianto.
Bambang mengatakan, dari segi undian yang dilakukan sebelum press conference di hadapan Presiden BWF Paul Erick Hoyer Larsen, dan Ketua KOI Rita Subowo sudah sangat memuaskan bagi pemain Indonesia. Karena tidak ada pemain Indonesia yang langsung bertemu dengan pemain unggulan di babak pertama.
Tommy di babak pertama akan bertemu dengan Pablo Abian yang berperingkat 42 dunia saat ini. Sementara Hayom bertemu dengan Kevin Gordon yang berperingkat 49 dari Guatemala.
Dua pemain tunggal putri, Maria Febe Kusumastuti dan Lindaweni Fanetri mendapat keuntungan dengan bye di babak pertama. Di babak kedua Maria Febe akan bertemu dengan pemenang antara Neslihan Yigit dari Turky dan Pai Yu Po dari Taiwan, sedangkan Linda harus bertemu unggulan 13 Minatsu Mitani dari Jepang.
Sekjen PP PBSI Anton Subowo mengatakan, Indonesia tetap mengandalkan sektor ganda untuk meraih gelar pada Kejuaraan Dunia 2015 ini. Dua pasangan yang paling diandalkan adalah ganda putra Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan dan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
“Tapi ganda putri bisa saja menjadi kuda hitam, karena pasangan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari sedang dalam top performance dengan menjuarai Taiwan Terbuka dua pekan lalu.
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 ========= 
0 komentar:
Posting Komentar