Sumber Asli -- C0I - Dua gol Osas Saha menangkan Semen Padang atas Arema Cronus Indonesia di Stadion Kanjuruhan, Rabu (21/5/2014) malam WIB dalam lanjutan Liga Super Indonesia (ISL) wilayah barat.
Pertandingan berakhir dengan skor 1-2. Gol balasan Singo Edan (julukan Arema) dibalas oleh Ahmad Alfarizi. Hasil itu membuat Arema menelan kekalahan kekalahan pertama di kandangnya sendiri. Dari tujuh pertandingan di Kanjuruhan, Arema meraih enam kemenangan dan satu kekalahan.
Kemenangan itu membuat Semen Paang menggeser posisi Persija Jakarta di papan klasemen. Kini Kabau Sirah berada di urutan ketiga dengan raihan 20 poin. Sedangkan Arema berada di posisi pertama dengan 30 poin.
Pelatih Arema, Suharno berpikir ekstra keras untuk mencari pengganti Ahmad Bustomi dan Gustavo Lopez yang absen. Sang pelatih pun memutuskan untuk mengandalkan Juan Revi dan Dendy Santoso di lini tengah. Sedangkan di lini depan, Arema mengandalkan Sunarto, Alberto 'Beto' Goncalves dan Cristian Gonzales.
Sementara itu ahli formasi Semen Padang, Jafri Sastra memainkan pemain barunya, yakni Osas Saha. Eks Persiram Raja Ampat diplot sebagai penyerang tunggal.
Jalannya pertandingan:
Pada sepuluh menit pertama, kedua kesebelasan tampak masih mencari celah untuk melakukan serangan ke lini pertahan lawannya masing-masing. Sibuk mencari celah, tak ada peluang bagus yang dihasilkan oleh kedua kesebelasan.
Dendy Santoso mengancam gawang Kabau Sirah di menit ke-13. Gelandang Arema itu menggiring bola hingga menerobos lini pertahanan Semen Padang. Setelah berada di dalam kotak penalti, Dendy melepaskan tendangan dengan kaki kanannya. Namun, akurasi sepakannya belum menemui sasaran.
Enam menit kemudian, Beto melepaskan umpan silang lambung dari sisi kanan pertahanan Semen Padang. Sayang umpan Beto gagal dimanfaatkan oleh Gonzales yang berusaha melakukan sundulan dengan menjatuhkan badan. Bola lebih cepat bergulir dari pergerakan Gonzales.
Peluang emas Semen Padang di menit ke-25. Sepakan keras kaki kanan Yu Hyun Ko dari jarak jauh mengarah tepat ke gawang Arema. Namun bola mengarah tepat ke Made Wardhana.
Alfarizi hampir saja menjebol gawang timnya sendiri pada menit ke-33. Berawal dari umpan silang mendatar Nur Iskandar dari sisi kanan pertahanan Singo Edan. Bola mengarah kepada Osas Saha, tapi Alfarizi lebih cepat menjangkau bola. Bola hasil halauan bek Arema itu malah mengarah ke gawangnya sendiri. Untung tidak masuk ke gawang Made.
Menit ke-41, Suharno menarik keluar Gonzales. Posisinya digantikan oleh I Gede Sukadana. Formasi Arema pun berubah menjadi 4-4-1-1 dengan mengandalkan Beto sebagai penyerang tunggal.
Osas Saha mencetak gol ke gawang Arema. Tendangan kaki kanannya dari dalam kotak penalti Arema tidak bisa dihentikan oleh Made. Gol itu tercipta pada menit ke-43.
Skor 0-1 untuk keunggulan Kabau Sirah bertahan hingga babak pertama berakhir.
Tertinggal di satu gol, Arema kian meningkatkan gempuran ke pertahanan Semen Padang. Pada menit ke-52, Benny Wahyudi melepaskan tendangan jarak jauh dengan kaki kanannya. Namun, bola hasil sepakannya belum menemui sasaran.
Osas Saha kembali menjadi momok menakutkan untuk Arema. Menit ke-58, dia mencetak gol kedua melalui tendangan keras dari dalam kotak penalti Semen Padang. Kini, Kabau Sirah unggul 0-2.
Empat menit kemudian, Beto melepaskan tendangan kaki kanan dari depan kotak penalti Semen Padang. Namun bola hasil sepakannya masih bisa ditangkap oleh Jandia Eka.
Menit ke-68, Sunarto melepaskan tendangan kaki kanan dari jarak jauh. Namun arah bola tepat dipelukan Jandia Eka.
Samsul Arif Munip melepaskan tendangan dengan kaki kanannya dari jarak dekat pada menit ke-74. Lagi-lagi, Jandia Eka bisa menangkap bola.
Asik menyerang, Arema dikejutkan dengan serangan balik Semen Padang. Pada menit ke-81, Ohorella melepaskan umpan silang lambung dari sisi kiri pertahanan Arema, bola disundul oleh Nur Iskandar. Namun, arah bola masih di samping kanan gawang Made.
Dua menit kemudian Arema berhasil merobek gawang Semen Padang. Berawal dari eksekusi tendangan bebas Sukadana, dia melepaskan umpan lambung yang disambut dengan sundulan Alfarizi. Bola masuk ke gawang hingga menembus jaring gawang Semen Padang.
Hingga pertandingan berakhir, skor 1-2 untuk kemenangan Semen Padang.
Susunan pemain:
Arema: Made Wardhana; Thierry, Munhar (Samsul Arif Munip '60), Farizi, Gilang Ginarsa (Benny Wahyudi '46); Juan Revi, Hendro, Dendy Santoso; Sunarto, Beto, Gonzales (I Gede Sukadana '41)
Semen Padang: Jandia Eka; Maulana, Septia, Ricky, Novan, Eka, Yu Hyun Ko, Hendra Bayauw, Esteban Vizcarra, Nur Iskandar (Airlangga Sucipto '85), Osas Saha
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
Pertandingan berakhir dengan skor 1-2. Gol balasan Singo Edan (julukan Arema) dibalas oleh Ahmad Alfarizi. Hasil itu membuat Arema menelan kekalahan kekalahan pertama di kandangnya sendiri. Dari tujuh pertandingan di Kanjuruhan, Arema meraih enam kemenangan dan satu kekalahan.
Kemenangan itu membuat Semen Paang menggeser posisi Persija Jakarta di papan klasemen. Kini Kabau Sirah berada di urutan ketiga dengan raihan 20 poin. Sedangkan Arema berada di posisi pertama dengan 30 poin.
Pelatih Arema, Suharno berpikir ekstra keras untuk mencari pengganti Ahmad Bustomi dan Gustavo Lopez yang absen. Sang pelatih pun memutuskan untuk mengandalkan Juan Revi dan Dendy Santoso di lini tengah. Sedangkan di lini depan, Arema mengandalkan Sunarto, Alberto 'Beto' Goncalves dan Cristian Gonzales.
Sementara itu ahli formasi Semen Padang, Jafri Sastra memainkan pemain barunya, yakni Osas Saha. Eks Persiram Raja Ampat diplot sebagai penyerang tunggal.
Jalannya pertandingan:
Pada sepuluh menit pertama, kedua kesebelasan tampak masih mencari celah untuk melakukan serangan ke lini pertahan lawannya masing-masing. Sibuk mencari celah, tak ada peluang bagus yang dihasilkan oleh kedua kesebelasan.
Dendy Santoso mengancam gawang Kabau Sirah di menit ke-13. Gelandang Arema itu menggiring bola hingga menerobos lini pertahanan Semen Padang. Setelah berada di dalam kotak penalti, Dendy melepaskan tendangan dengan kaki kanannya. Namun, akurasi sepakannya belum menemui sasaran.
Enam menit kemudian, Beto melepaskan umpan silang lambung dari sisi kanan pertahanan Semen Padang. Sayang umpan Beto gagal dimanfaatkan oleh Gonzales yang berusaha melakukan sundulan dengan menjatuhkan badan. Bola lebih cepat bergulir dari pergerakan Gonzales.
Peluang emas Semen Padang di menit ke-25. Sepakan keras kaki kanan Yu Hyun Ko dari jarak jauh mengarah tepat ke gawang Arema. Namun bola mengarah tepat ke Made Wardhana.
Alfarizi hampir saja menjebol gawang timnya sendiri pada menit ke-33. Berawal dari umpan silang mendatar Nur Iskandar dari sisi kanan pertahanan Singo Edan. Bola mengarah kepada Osas Saha, tapi Alfarizi lebih cepat menjangkau bola. Bola hasil halauan bek Arema itu malah mengarah ke gawangnya sendiri. Untung tidak masuk ke gawang Made.
Menit ke-41, Suharno menarik keluar Gonzales. Posisinya digantikan oleh I Gede Sukadana. Formasi Arema pun berubah menjadi 4-4-1-1 dengan mengandalkan Beto sebagai penyerang tunggal.
Osas Saha mencetak gol ke gawang Arema. Tendangan kaki kanannya dari dalam kotak penalti Arema tidak bisa dihentikan oleh Made. Gol itu tercipta pada menit ke-43.
Skor 0-1 untuk keunggulan Kabau Sirah bertahan hingga babak pertama berakhir.
Tertinggal di satu gol, Arema kian meningkatkan gempuran ke pertahanan Semen Padang. Pada menit ke-52, Benny Wahyudi melepaskan tendangan jarak jauh dengan kaki kanannya. Namun, bola hasil sepakannya belum menemui sasaran.
Osas Saha kembali menjadi momok menakutkan untuk Arema. Menit ke-58, dia mencetak gol kedua melalui tendangan keras dari dalam kotak penalti Semen Padang. Kini, Kabau Sirah unggul 0-2.
Empat menit kemudian, Beto melepaskan tendangan kaki kanan dari depan kotak penalti Semen Padang. Namun bola hasil sepakannya masih bisa ditangkap oleh Jandia Eka.
Menit ke-68, Sunarto melepaskan tendangan kaki kanan dari jarak jauh. Namun arah bola tepat dipelukan Jandia Eka.
Samsul Arif Munip melepaskan tendangan dengan kaki kanannya dari jarak dekat pada menit ke-74. Lagi-lagi, Jandia Eka bisa menangkap bola.
Asik menyerang, Arema dikejutkan dengan serangan balik Semen Padang. Pada menit ke-81, Ohorella melepaskan umpan silang lambung dari sisi kiri pertahanan Arema, bola disundul oleh Nur Iskandar. Namun, arah bola masih di samping kanan gawang Made.
Dua menit kemudian Arema berhasil merobek gawang Semen Padang. Berawal dari eksekusi tendangan bebas Sukadana, dia melepaskan umpan lambung yang disambut dengan sundulan Alfarizi. Bola masuk ke gawang hingga menembus jaring gawang Semen Padang.
Hingga pertandingan berakhir, skor 1-2 untuk kemenangan Semen Padang.
Susunan pemain:
Arema: Made Wardhana; Thierry, Munhar (Samsul Arif Munip '60), Farizi, Gilang Ginarsa (Benny Wahyudi '46); Juan Revi, Hendro, Dendy Santoso; Sunarto, Beto, Gonzales (I Gede Sukadana '41)
Semen Padang: Jandia Eka; Maulana, Septia, Ricky, Novan, Eka, Yu Hyun Ko, Hendra Bayauw, Esteban Vizcarra, Nur Iskandar (Airlangga Sucipto '85), Osas Saha
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->
0 komentar:
Posting Komentar