Sumber Asli -- C0I - Persiba Balikpapan kalah 0-1 dari Mitra Kukar dalam laga lanjutan ISL 2014 di Stadion Parikesit, Komplek Pertamina Karanganyar, Balikpapan, Rabu (28/5).
Mitra unggul melalui Zulvin Zamrun di menit ke-61. Zamrun memanfaatkan bola rebound hasil tendangan keras Maitimo yang diblok kiper Persiba Fauzal. Zamrun mengarahkan bola ke tiang jauh dan tak terjangkau Fauzal.
Kemenangan ini menjadikan Mitra berada di puncak klasmen sementara dengan poin 26. Persiba kembali terpuruk di posisi 10 dengan nilai 13 poin.
Pelatih Mitra Steven Hansson tampak puas. Sebelumnya ia hanya menargetkan hasil seri atau satu poin saja di Persiba.
"Kami layak mewakili Wilayah Timur," katanya setelah pertandingan. Ia juga menilai kondisi lapangan yang buruk pengaruhi permainan kedua tim.
"Permainan Persiba cukup bagus, tapi karena kondisi lapangan buruk kedua tim tidak bisa mengembangkan permainan," katanya.
Kondisi buruk lapangan diakibatkan air yang tergenang di sejumlah tempat. Sebelumnya, Balikpapan memang dilanda hujan yang cukup lebat.
Sementara itu tidak ada perwakilan tim tuan rumah dalam sesi jumpa pers. Kekalahan ini tampaknya menambah tekanan kepada tim. Sebelumnya dari tribun penonton, teriakan-teriakan meminta pelatih Jaya Hartono mundur bermunculan.
Seperti dikatakan Stefan Hansson, kedua tim memang kesulitan mengembangkan permainan.
Bola-bola pendek yang jadi permainan kedua kesebelasan tak bisa dijalankan sempurna. Namun demikian, bagi Persiba, kondisi ini juga membantu pertahanan Beruang Madu karena Mitra kerap terhambat kondisi lapangan tersebut.
Peluang Mitra antara lain terjadi pada menit ke-7. Umpan silang dari sektor kiri oleh Zulkifli Syukur disundul Raphael Maitimo, namun kiper Fauzal Mubarok sigap menangkap bola.
Pada menit ke-13 tendangan bebas Zulkifli Syukur lemah mengarah pada kiper Fauzal. Selang tiga menit tendangan bebas bek tim nasional ini membentur tiang di sisi kananya.
Pada menit ke-18 giliran tendangan bebas Patrice Nzekou melayang di atas mistar gawang Mitra Kukar.
Di menit ke-27 umpan silang dengan chip dari kaki Nzekou di sayap kanan Mitra Kukar ke arah gelandang serang Fandi Mochtar gagal dimanfaatkan. Bola melaju terlalu kencang.
Pada babak pertama, wasit Adi Riyanto mengeluarkan empat kartu kuning yakni tiga untuk pemain Mitra Kukar seperti Zulkifli Syukur, Anindito, dan Diego Michel. Tuan rumah menerima kartu kuning untuk M Kamri.
Di babak kedua, dengan kondisi lapangan yang membaik, Mitra Kukar berhasil mencetak gol. Namun mulai menit ke-65, Persiba yang menguasai pertandingan. Sejumlah penggawa Persiba membuat peluang gol. Nzekou, Toure, dan Ozuna membahayakan gawang Mitra Kukar. Frengky Turnando, striker muda Beruang Madu pun mendapat kesempatan menggebrak tim tamu.
Diserang habis-habisan dalam keadaan unggul, pelatih Stefan Hansson memainkan taktik bertahan.
Striker tinggal Herman Dzumafo dan 10 pemain lainnya fokus bertahan. Pada sisa waktu 15 menit, Pelatih Hansson memasukkan dua bek tambahan. Zulvin diganti Gunawan Dwi Cahyo dan Abdul Gamal masuk menggantikan Maitimo.
Pemain Persiba terus berjuang. Pada menit ke-81 tendangan cannon ball Ozuna masih tak menemui sasaran. Menyusul menit ke-85, tendangan Ansu Toure melayang jauh. Di masa injury time, tendangan keras Achmad Sembiring melebar di kanan gawang Kukar. Peluang terbaik Toure gagal berbuah gol karena bola sukses diamankan kiper.
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
Mitra unggul melalui Zulvin Zamrun di menit ke-61. Zamrun memanfaatkan bola rebound hasil tendangan keras Maitimo yang diblok kiper Persiba Fauzal. Zamrun mengarahkan bola ke tiang jauh dan tak terjangkau Fauzal.
Kemenangan ini menjadikan Mitra berada di puncak klasmen sementara dengan poin 26. Persiba kembali terpuruk di posisi 10 dengan nilai 13 poin.
Pelatih Mitra Steven Hansson tampak puas. Sebelumnya ia hanya menargetkan hasil seri atau satu poin saja di Persiba.
"Kami layak mewakili Wilayah Timur," katanya setelah pertandingan. Ia juga menilai kondisi lapangan yang buruk pengaruhi permainan kedua tim.
"Permainan Persiba cukup bagus, tapi karena kondisi lapangan buruk kedua tim tidak bisa mengembangkan permainan," katanya.
Kondisi buruk lapangan diakibatkan air yang tergenang di sejumlah tempat. Sebelumnya, Balikpapan memang dilanda hujan yang cukup lebat.
Sementara itu tidak ada perwakilan tim tuan rumah dalam sesi jumpa pers. Kekalahan ini tampaknya menambah tekanan kepada tim. Sebelumnya dari tribun penonton, teriakan-teriakan meminta pelatih Jaya Hartono mundur bermunculan.
Seperti dikatakan Stefan Hansson, kedua tim memang kesulitan mengembangkan permainan.
Bola-bola pendek yang jadi permainan kedua kesebelasan tak bisa dijalankan sempurna. Namun demikian, bagi Persiba, kondisi ini juga membantu pertahanan Beruang Madu karena Mitra kerap terhambat kondisi lapangan tersebut.
Peluang Mitra antara lain terjadi pada menit ke-7. Umpan silang dari sektor kiri oleh Zulkifli Syukur disundul Raphael Maitimo, namun kiper Fauzal Mubarok sigap menangkap bola.
Pada menit ke-13 tendangan bebas Zulkifli Syukur lemah mengarah pada kiper Fauzal. Selang tiga menit tendangan bebas bek tim nasional ini membentur tiang di sisi kananya.
Pada menit ke-18 giliran tendangan bebas Patrice Nzekou melayang di atas mistar gawang Mitra Kukar.
Di menit ke-27 umpan silang dengan chip dari kaki Nzekou di sayap kanan Mitra Kukar ke arah gelandang serang Fandi Mochtar gagal dimanfaatkan. Bola melaju terlalu kencang.
Pada babak pertama, wasit Adi Riyanto mengeluarkan empat kartu kuning yakni tiga untuk pemain Mitra Kukar seperti Zulkifli Syukur, Anindito, dan Diego Michel. Tuan rumah menerima kartu kuning untuk M Kamri.
Di babak kedua, dengan kondisi lapangan yang membaik, Mitra Kukar berhasil mencetak gol. Namun mulai menit ke-65, Persiba yang menguasai pertandingan. Sejumlah penggawa Persiba membuat peluang gol. Nzekou, Toure, dan Ozuna membahayakan gawang Mitra Kukar. Frengky Turnando, striker muda Beruang Madu pun mendapat kesempatan menggebrak tim tamu.
Diserang habis-habisan dalam keadaan unggul, pelatih Stefan Hansson memainkan taktik bertahan.
Striker tinggal Herman Dzumafo dan 10 pemain lainnya fokus bertahan. Pada sisa waktu 15 menit, Pelatih Hansson memasukkan dua bek tambahan. Zulvin diganti Gunawan Dwi Cahyo dan Abdul Gamal masuk menggantikan Maitimo.
Pemain Persiba terus berjuang. Pada menit ke-81 tendangan cannon ball Ozuna masih tak menemui sasaran. Menyusul menit ke-85, tendangan Ansu Toure melayang jauh. Di masa injury time, tendangan keras Achmad Sembiring melebar di kanan gawang Kukar. Peluang terbaik Toure gagal berbuah gol karena bola sukses diamankan kiper.
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->
0 komentar:
Posting Komentar