PIALA EROPA: Laga Sengit Italia Vs Spanyol Tanpa Eksperimen

>

--> Sumber Asli -- C0I - Tidak akan ada eksperimen lagi dari Italia dan Spanyol saat kedua tim bertemu pada babak 16 Piala Eropa di Stadion Parc des Princes, Paris, Senin (27/6).  Italia dan Spanyol siap menampilan kekuatan dan permainan terbaik untuk memenangkan laga yang disebut-sebut sebagai final dini kejuaraan sepak bola di Benua Eropa itu.

            Memang banyak yang menyesalkan dua tim raksasa dengan pengalaman pernah juara Eropa dan dunia itu harus bertemu di perdelapan final. Namun partai neraka ini harus tercipta karena Italia dan Spanyol bereksperimen pada pertandingan akhir penyisihan grup sehingga kalah dari lawan-lawannya.

            Italia takluk dari Irlandia sedangkan Spanyol dipukul Kroasia. Pengalaman itu mengisyaratkan, arsitek Italia, Antonio Conte dan pembesut Spanyol, Vicente del Bosque akan menurunkan kekuatan penuh di laga yang disirakan stasiun televise RCTI, Senin pukul 23.00 WIB itu.

            Pertarungan akan sengit dari dua gaya yang berbeda. Juara bertahan Spanyol akan menyerbu dengan menerapkan possession football yang mengandalkan operan-operan akurat bervariasi. Italia dapat dipastikan mengandalkan jati dirinya sebagai tim yang mengandalkan kekuatan pertahanan dan kekompakan. Ditambah dengan pertaruhan gengsi maka pertandingan tambah  panas.

Dilihat dari rekor pertemuan terakhir maka Spanyol tetap menjadi favorit dalam partai ulangan final Piala Eropa 2012 itu.  Saat itu Spanyol menggilas Italia 4-0 untuk merengkuh gelar Euro ketiga. Setelah itu Italia dan Spanyol tercatat tiga kali bertemu. Italia belum mampu mengalahkan La Furia Roja dan hanya meraih satu hasil imbang.

Rekor itu tidak membuat pelatih top asal Italia yang akan memandu Bayern Munchen di musim depan, Carlo Ancelotti, untuk menjagokan Italia yang melaju ke babak perempatfinal. Dia menilai,  Spanyol yang sekarang ini sangat berbeda dengan tim yang ada beberapa waktu lalu. Saat ini, menurut mantan pelatih Real Madrid itu, Spanyol tampil kurang variatif dan agresif.

“Spanyol saat ini sudah jadi tim yang berbeda dengan tim yang ada empat tahun lalu, saat mereka jadi juara. Karena itu, saya jagokan Italia lolos,” katanya.

            Namun Conte dikabarkan belum  bisa memainkan Antonio Candreva yang mengalami cedera pada sesi latihan Timnas Italia yang lalu. Oleh karenanya Federico Bernardeschi kemungkinan akan kembali menempati pos Candreva di sektor sayap Gli Azurri.

            Conte kemungkinan akan menurunkan kiper veteran Gianluigi Buffon.  Graziano Pelle dan Eder akan menjadi andalan di lini serang Italia. Di lini pertahanan sendiri trio BBC Italia, yaitu Andrea Barzagli, Leonardo Bnoucci, dan Giorgio Chiellini akan menjadi tembok yang kokoh di lini pertahanan Italia.

            Di kubu Spanyol, pelatih Vicente Del Bosque kemungkinan mempertahankan David De Gea di bawah mistar. Dia dikawal  duo bek tangguh Gerard Pique dan Sergio Ramos. Tridente Maut Nolito, Alvaro Morata, dan David Silva kemungkinan akan kembali menjadi andalan Del Bosque untuk mencuri gol ke gawang Gli Azzurri. (arw)

Perkiraan Susunan Pemain

Italia: Buffon, Barzagli, Bonucci, Chiellini; Candreva, Parolo, De Rossi, Giaccherini, Florenzi, Pelle, Eder.

Spanyol (4-3-3): De Gea, Juanfran, Pique, Ramos, Alba, Busquets, Iniesta, Fabregas, Silva, Nolito, Morata.

Pasar Taruhan: Italia: 7/2; Spanyol: 28/25; Seri: 41/20; Lebih dari 1,5 gol: 17/25; Di bawah 1.5 gol: 5/4

***

========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->