Sumber Asli -- C0I - Absen sejak berakhirnya All England 2014 dari turnamen super series, membuat peringkat Tommy Sugiarto melorot dua tingkat dari peringkat 3 menjadi peringkat 5 per 17 April lalu. Risiko ini harus diambil Tommy demi pemulihan cedera tulang telapak kakinya agar bisa tampil maksimal pada Piala Thomas dan Uber yang akan berlangsung Mei mendatang di New Delhi, India.
Kemunculan Simon yang di luar dugaan itu secara otomatis menambah kekuatan tim Merah Putih di ajang Piala Thomas nanti. Paling tidak, ada pilihan kalau Tommy atau Sonny harus diistirahatkan untuk menghadapi partai-partai penting.
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
Tommy harus absen selama kurang lebih satu bulan untuk terapi pemulihan cedera telapak kaki tersebut. Ayahanda Tommy, Icuk Sugiarto mengatakan, lebih baik Tommy mengorbankan peringkatnya ketimbang harus menderita setiap tampil di lapangan. Karena selama ini Tommy harus melawan sakit dengan menyemprotkan obat kebal pada telapak kakinya kalau sudah terasa tidak nyaman saat bermain.
"Keputusan ini harus diambil demi menyelamatkan karir Tommy ke depan. Lebih baik kehilangan peringkat beberapa angka ketimbang harus menderita setiap tampil di lapangan," kata Icuk Sugiarto yang meraih gelar juara dunia tiga kali pada 1983,1085, dan 1096 ini kepada Suara Karya di Jakarta, Senin (21/4).
Menurut Icuk, Tommy menjalani perawatan di Rumah Sakit Pondok Indah dengan ditangani empat orang dokter spesialis. Pecahan tulang yang ada di dalam daging telapak kaki Tommy ditembak dengan sinar laser, sehingga nantinya bisa hancur dan tidak terasa menusuk-nusuk daging saat bermain.
Namun untuk menjaga kebugaran Tommy agar tetap berada pada kondisi prima, Tommy tetap menjalani latihan di klub Pelita Bakrie yang tidak jauh dari kediaman Tommy di kawasan Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat. Tommy tetap menjalani latihan jogging, berenang, skeeping, dan latihan ringan di lapangan.
Seperti diketahui, Tommy menjadi andalan utama di tim Piala Thomas lantaran peringkatnya yang paling baik ketimbang pemain lain seperti Dionysius Hayom Rumbaka, Sony Dwi Kuncoro, maupun Simon Santoso di sektor tunggal. Lantaran ajang ini merupakan supremasi tertinggi di dunia bulutangkis beregu putra, maka Tommy harus tampil all out di lapangan membela tim Merah - Putih.
Eloknya, di tengah kondisi Tommy yang belum fit 100 persen, Simon muncul memberi harapan. Pemain yang berada di peringkat 56 dunia usai menjuarai Malaysia Terbuka Grand Prix Gold 2014, berhasil mencatat prestasi gemilang dengan menjuarai turnamen Singapura Terbuka Super Series 2014. Hebatnya, Simon yang memulai turnamen ini lewat babak kualifikasi berhasil mengalahkan pemain rangking satu dunia Lee Chong Wei di final.
Kemunculan Simon yang di luar dugaan itu secara otomatis menambah kekuatan tim Merah Putih di ajang Piala Thomas nanti. Paling tidak, ada pilihan kalau Tommy atau Sonny harus diistirahatkan untuk menghadapi partai-partai penting.
- ***
========= Dukungan untuk Cinta Olahraga Indonesia bisa dikirimkan langsung melalui: BANK BCA KCP PALMERAH NO REKENING 2291569317 BANK MANDIRINO REKENING 102-00-9003867-7 =========
-->
Tidak ada komentar:
Posting Komentar